HaiBunda

PARENTING

Nabi Muhammad Semasa Kecil Senang Bermain dengan Hewan

Melly Febrida   |   HaiBunda

Senin, 01 Mar 2021 13:39 WIB
Ilustrasi/ Foto: iStock

Anak-anak ingin pelihara hewan, Bun? Nabi Muhammad SAW kecil juga senang bermain dengan hewan. Beliau sudah bermain dengan hewan-hewan ternak ini sejak usia dua tahun.

Dalam The Great Prophet Muhammad Meneladani Manusia Pilihan Allah, Tim Penulis menjelaskan Muhammad kecil bermain dengan hewan ternak ketika tumbuh di perkampungan Bani Sa’ad. Di sana mudah sekali ditemukan domba, kedelai, dan unta.

“Ternyata, bermain dengan hewan ternak di perkampungan Bani Sa’ad yang letaknya di dataran tinggi membawa kebaikan untuk perkembangan fisik dan jiwa Muhammad kecil,” kata tim penulis.

Menurut tim penulis, ini sesuai dengan hasil penelitian para ahli tentang hewan peliharaan sebagai teman bermain berabad-abad setelah Nabi Muhammad SAW wafat.

Bermain bersama hewan, kata tim penulis, mengajarkan Muhammad kecil untuk bertanggung jawab sekaligus melatih kepekaan beliau terhadap orang lain. Secara tidak langsung, Muhammad kecil meningkatkan keterampilan mengasuh sejak masih kanak-kanak dengan bermain bersama hewan ternak.

Tidak hanya itu, bermain bersama hewan ternak juga melatih fisik dan membawa kegembiraan bagi diri Muhammad kecil.

Nah, selama pandemi COVID-19, anak-anak tentunya lebih sering menghabiskan waktu di rumah saja, Bunda. Bosan pasti yang anak-anak rasakan, akhirnya mereka meminta dibelikan hewan peliharaan. Tapi dengan merawat hewan ini, anak-anak juga bisa belajar bertanggung jawab, Bun.

Anak-anak memang suka bermain. Karena bermain merupakan cara belajar yang menyenangkan bagi anak-anak. Dengan bermain, keterampilan anak-anak berkembang. Baik itu keterampilan fisik maupun nonfisik.

“Bermain dengan hewan ternak misalnya. Anak-anak akan berlatih mengenal dan berkomunikasi dengan makhluk ciptaan Allah SWT lainnya, juga mengembangkan tanggung jawab. Namun, binatang yang dipelihara harus sesuai dengan usia anak,” ujar tim penulis.




Sementara itu American Academy of Child and Adoloscent Psychiatry (AACAP) mengatakan tentang manfaat memelihara hewan. Salah satunya adalah meningkatkan percaya diri dan harga diri anak. 

Karena ada makhluk yang sedikit bergantung pada si kecil dalam urusan makan, minum, dan lainnya. Saat dipercaya mengurus sesuatu, maka anak akan lebih mantap dalam berperilaku. Itu makanya percaya diri dan harga dirinya bisa meningkat.

Dr Gail Gross, pakar di bidang perilaku manusia, parenting, dan pendidikan bilang dengan memelihara binatang anak jadi belajar membaca kebutuhan peliharaannya. Jadi saat binatangnya gelisah, mungkin tandanya lapar atau ingin bermain. Di sinilah empati diasah, Bunda.

"Lebih dari itu, empati adalah satu keterampilan yang dapat diajarkan dan keterampilan yang sering kurang dimiliki oleh para pelaku bullying," ujar Gail, dikutip dari Huffington Post.

(som/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Terbaru Tengku Dewi yang Pilih Menepi Hidup di Bali Usai Cerai dari Andrew Andika

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Hal yang Terjadi di Otak Anak Jika Terlalu Sering Dimarahi

Parenting Nabila Syifa Sabrina

Cara Mengatasi Rasa Cemas bila Hamil lagi Setelah Keguguran, Termasuk Hindari Over-Googling

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Jo Yuri Tanggapi Kritik soal Akting dan Adegan Melahirkan Tak Realistis di Squid Game 3

Kehamilan Amrikh Palupi

Bunda Perlu Tahu! Ini 5 Manfaat Sepeda Tanpa Pedal bagi Si Kecil

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bareng Idol & Aktor, Nagita Slavina Masuk Daftar Tamu Konser BLACKPINK di Korea

Bulan Purnama Buck Moon Juli 2025: Waktu, Cara Melihat & Makna Magis di Baliknya

Cara Mengatasi Rasa Cemas bila Hamil lagi Setelah Keguguran, Termasuk Hindari Over-Googling

5 Potret Terbaru Tengku Dewi yang Pilih Menepi Hidup di Bali Usai Cerai dari Andrew Andika

5 Hal yang Terjadi di Otak Anak Jika Terlalu Sering Dimarahi

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK