Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Perbedaan Katak dan Kodok, Bunda Bisa Jelaskan pada Si Kecil

Kinan   |   HaiBunda

Kamis, 03 Jun 2021 13:15 WIB

little child showing her mother a tiny frog
Ilustrasi katak/ Foto: Getty Images/sturti

Seiring berjalannya waktu, anak akan semakin kritis saat mempelajari sesuatu. Termasuk saat ia belajar mengenal hewan. Beberapa hewan yang tampak mirip seperti katak dan kodok bisa membuatnya bingung. Nah, apa ya perbedaan katak dan kodok?

Makhluk amfibi alias bisa hidup di dua alam (darat dan air) ini memang sulit dibedakan. Jadi, Bunda perlu tahu karakteristik masing-masing hewan.

Ya, sebenarnya ada cukup banyak lho perbedaan katak dan kodok yang bisa dipelajari bersama si Kecil. 

Menurut peneliti dari Penn State University, faktanya semua kodok adalah katak, tetapi tidak semua katak adalah kodok. Pada dasarnya, kodok adalah klasifikasi katak. 

Ragam perbedaan katak dan kodok

Nah, berikut beberapa ragam perbedaan katak dan kodok yang perlu Bunda ketahui agar bisa belajar bersama anak:

Kulit

Salah satu faktor perbedaan katak dan kodok yang paling mudah diamati yakni tekstur kulitnya. Kulit kodok tampak lebih berkutil, tertutup gumpalan kecil dan gundukan. Sementara kulit katak lebih tampak licin dan halus. 

Kodok juga hampir selalu memiliki kulit kering, sementara katak terlihat basah bahkan ketika mereka sudah keluar dari air.

Tempat tinggal atau habitat

Jika Bunda melihat hewan ini berjalan di trotoar atau rerumputan, kemungkinan itu adalah kodok. Kodok beradaptasi jauh lebih baik dengan kondisi alam yang kering, karena kulitnya lebih tahan air.

Sementara itu, katak mudah kehilangan kelembapan, sehingga jarang terlihat terlalu jauh dari air. Inilah alasannya mengapa kulit katak selalu terlihat lembap.

Perbedaan tekstur kulit keduanya karena lingkungan khas tempat mereka tinggal. Katak menghabiskan lebih banyak waktu di dalam air atau biasanya sangat dekat dengan air saat berada di darat, sehingga kulitnya tetap lembap.

Di sisi lain, Wildlife Preservation Canada melaporkan bahwa kodok justru menghabiskan lebih banyak waktu di darat dan bisa berada lebih jauh dari air.

Memiliki racun atau tidak

Dikutip dari Reconnect with Nature, perbedaan besar antara katak dan kodok adalah kemampuannya memiliki racun. Semua kodok beracun, sedangkan katak tidak. Kodok memiliki kelenjar parotoid di belakang matanya yang bisa mengeluarkan racun.

Racun ini menembus kulit mereka, sehingga seseorang bisa terpapar racun ini saat menyentuhnya. Demikian disebutkan oleh Conserve Wildlife Federation of New Jersey.

Sebagian besar racun tidak berbahaya bagi manusia, tetapi ingatlah untuk selalu mencuci tangan dengan sabun dan air setelah memegang kodok.

Panjang kaki

Katak memiliki kaki yang panjang, bahkan lebih panjang dari kepala dan tubuhnya. Bentuk kaki ini tercipta untuk melompat. Sementara itu, kodok memiliki kaki yang jauh lebih pendek dan lebih suka merangkak daripada melompat.

Dilansir Livescience, perbedaan katak dan kodok dari sisi bentuk kaki ini juga memengaruhi perilaku mereka ketika didekati oleh manusia. Katak biasanya akan menggunakan kakinya yang panjang dan kuat untuk melompat ke dalam air, sedangkan kodok lebih cenderung duduk diam. 

Jika kemudian kodok memutuskan untuk benar-benar melompat, maka lompatannya akan lebih pendek dari katak.

Bentuk tubuh

Tubuh katak secara keseluruhan lebih lentur dan tampak atletis, sedangkan kodok agak bungkuk dan gemuk. Wajah mereka juga berbeda, katak memiliki hidung runcing, sedangkan hidung kodok jauh lebih lebar.

Berudu

Berudu merupakan anak-anak dari katak maupun kodok. Setelah menetas, mereka akan keluar menjadi berudu sebelum tumbuh menjadi katak atau kodok dewasa.

Namun seperti tampilan saat dewasa, berudu katak dan kodok pun berbeda. Berudu katak lebih ramping, sedangkan berudu kodok lebih terlihat pendek dan  gemuk.

Berudu katak juga ditutupi bintik-bintik emas, sedangkan berudu kodok berwarna hitam polos.

Telur

Jika kodok umumnya bertelur dalam untaian panjang, katak bertelur dalam kelompok yang menyerupai seikat anggur alias bergerombol.

Mata

Perbedaan katak dan kodok lainnya yakni terlihat pada tampilan matanya. Katak biasanya memiliki mata yang besar dan menonjol, sedangkan mata kodok terlihat lebih kecil dan tidak terlalu menonjol.

Demikian penjelasan tentang perbedaan katak dan kodok yang bisa Bunda pelajari bersama-sama si Kecil. Biarkan anak bereksplorasi untuk mencari jawaban akan hal-hal yang masih membuatnya penasaran ya, Bunda!

(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda