Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

10 Jenis Alat Musik Aerophone, Bisa Bunda Kenalkan pada Si Kecil

Nanie Wardhani   |   HaiBunda

Senin, 20 Dec 2021 13:07 WIB

Child playing flute. Remote learning from home. Arts for kid. Little girl with musical instrument. Video chat conference lesson. Online music tuition. Creative children play song. Classical education
Ilustrasi anak bermain alat musik aerophone/ Foto: Getty Images/iStockphoto/FamVeld

Bunda mungkin termasuk yang masih asing dengan sejumlah istilah dalam bidang musik. Selain hanya sebagai penikmat, kita juga tidak terbiasa mengenal musik lebih dalam. Terlebih mengenal alat musik dan berbagai jenisnya yang banyak.

Salah satu alat musik yang tidak banyak orang kenal dengan baik adalah alat musik aerophone. Sebetulnya, kita sangat mudah mengenali alat musik aerophone. Selain karena sering kita dengarkan, alat musik aerophone juga sangat dekat dengan tradisi Nusantara. Banyak alat musik aerophone yang menjadi alat musik tradisional.

Menurut kamus Merry-Webster, aerophone adalah salah satu jenis alat musik di mana suara dihasilkan oleh udara sebagai media getar utama. Contoh yang paling dekat dan sering Bunda dengar adalah terompet dan suling.

Tapi, alat musik aerophone lebih banyak jenisnya. Inilah 10 jenis alat musik aerophone yang jarang diketahui banyak orang menurut Bamboo Instruments. 

1. Terompet

Alat musik aerophone pertama yang kita sangat kenali adalah terompet. Alat musik yang dimainkan dengan cara ditiup ini memiliki beberapa tombol berbeda yang berfungsi untuk mengatur nada, sehingga nada yang dikeluarkan berbeda-beda.

2. Saksofon

Pernah melihat alat musik ini di berbagai pertunjukan? Ya Bunda, alat musik aerophone yang satu ini memiliki ciri khas terbuat dari logam, serta lengkungan yang mengarah ke atas. Bisa dibilang, saksofon memiliki berat yang agak besar.

3. Klarinet

Alat musik yang satu ini sebenarnya masih ‘ikatan saudara’ dengan terompet. Nama klarinet berasal dari Bahasa Italia, yaitu clarino. Tambahan et di belakang clarino menunjukkan bahwa alat musik ini lebih kecil dari terompet. 

Untuk bisa memainkan klarinet, alat musik ini harus ditiup. Klarinet sendiri sudah agak langka.

4. Flute

Seperti alat musik aerophone lainnya, tentunya flute dimainkan dengan cara ditiup. Perbedaannya, flute terbuat dari logam dengan berbagai tombol untuk memainkan nada. Biasanya, flute terbuat dari campuran nikel dan perak. Atau, campuran nikel dan logam lainnya, lalu dilapisi dengan perak.

Flute merupakan alat musik khusus yang dimainkan untuk nada tinggi, ditiup khas dengan menyamping ke kiri dan kanan.

5. Harmonika

Harmonika adalah alat musik aerophone yang cukup populer dan dikenal banyak orang. Bentuknya kecil, agak pipih, dan untuk menghasilkan nada pengguna harmonika harus meniup atau menghisapnya.

Cara memainkannya juga harus digeser ke kiri atau ke kanan. Suara yang berasal dari harmonika berasal dari 20 plat yang ada di dalam harmonika dan 10 lubangnya.

6. Pianika

Alat musik aerophone satu ini pasti sangat familiar bagi para pelajar. Pianika adalah alat musik tiup berbentuk seperti keyboard yang dimainkan dengan cara ditiup dengan pipa lentur atau langsung ke corongnya.

Pianika dipegang di tangan, lalu jari-jari akan memainkan bilah keyboard. Bilah-bilah tersebut cukup untuk memainkan sebanyak tiga oktaf untuk melodi utama atau nada sederhana.

7. Suling

Alat musik selanjutnya yang termasuk dalam alat musik aerophone adalah suling. Suling adalah alat musik tiup dengan beberapa lubang yang terbuat dari bambu. Suling sangat mudah ditemukan di Indonesia dengan berbeda nama sesuai dengan daerah asalnya.

Walaupun terbuat dari bambu, namun ada juga yang terbuat dari campuran nikel atau logam. Suling ditiup langsung pada satu lubang, lalu untuk memainkan nada, pemain akan membuka atau menutup satu atau beberapa lubang pada suling.

8. Recorder

Alat musik ini masih satu keluarga dengan flute. Recorder adalah alat musik aerophone yang memiliki khas lubang tipis pada ujung dan beberapa lubang pada bagian badannya. Sebagaimana suling, recorder dimainkan dengan cara membuka dan menutup lubang yang ada selagi ditiup.

Recorder banyak digunakan untuk mengenalkan musik pada pelajar di Indonesia.

9. Piccolo

Jika dilihat secara langsung, piccolo akan terlihat mirip dengan flute. Namun bedanya, piccolo lebih sering digunakan dalam rombongan marching band.

10. Bassoon

Alat musik aerophone yang satu ini memang tidak terlalu familiar kita dengar. Namun, alat musik ini telah ditemukan dan dimainkan sejak abad ke 18. Terbuat dari kayu membuat bassoon memiliki suara dan nada yang khas.

Itulah 10 contoh alat musik aerophone. Semoga bermanfaat untuk diperkenalkan kepada Si Kecil ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]



(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda