
parenting
Kisah Sedih Bule Prancis yang Nikahi Wanita Dayak saat Kehilangan Anaknya
HaiBunda
Selasa, 07 Jun 2022 23:00 WIB

Saat itu, Chanee tak dapat berpikir hal lain, Bunda. Ia menduga-duga bahwa mainan tersebut berbunyi karena dimainkan oleh Brian, kembaran Enzo yang belum lama meninggal dunia.
"Pada saat itu, saya yakin mainan itu dinyalakan oleh si Brian," katanya.
Awalnya Chanee sendiri ragu dengan dugaannya tersebut. Karena mau bagaimana pun, ia adalah seseorang dengan pikiran rasional. Hal-hal seperti itu tak mungkin terjadi, katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya orang yang cukup rasional dan mencoba untuk menyadarkan diri bahwa itu cuman kebetulan," ujarnya.
Namun, jiwa Chanee yang saat itu sedang berduka tak dapat memungkiri kemungkinan itu, Bunda. Sampai akhirnya, ia dapat menerima bahwa mainan tersebut berbunyi untuk memberi pesan padanya.
"Tapi yang di satu sisi, saya suka berpikir bahwa mainan itu memang dinyalain untuk menyampaikan 'Ayah, sudah relakan saja'."
"Mungkin. Mungkin begitu, ya," sambungnya, dengan mata sedikit berkaca-kaca menahan sedih.
Netizen yang mendengar cerita Chanee lantas meninggalkan komentar beragam, Bunda. Bagi mereka, ini bukan cerita horor yang dijanjikan Chanee, melainkan kisah pilu yang berhasil membuat orang lain meneteskan air mata.
"Ini mah bukan mistis, tapi cerita sedih....Sabar ya Pak Chanee..," tutur @Seol****.
"Nampak ketegaran saat menceritakan kesedihan. Semangat Bang Chanee, tidak mudah menjadi relawan selama bertahun-tahun seperti anda
Terima kasih telah meng-explore Indonesia," tulis @Eri****.
"Sehat selalu pak chanee dan keluarga, saya turut bersedih mendengarkan bapak bercerita kehilangan kembarannya enzo yaitu brian, semoga bapak dan keluarga selalu di lindungi oleh tuhan. aamiin," kata @Wisn****.
"Subhanallah, semoga anaknya (Bryan) tenang di sisi Nya, & keluarga yg ditinggalkan (Pak Chanee) diberi ketabahan & keikhlasan," ujar @
Ruli****
"Saya berbelasungkawa yang sebesar-besarnya atas kepergian anak Anda pak Chanee.... Dan terima kasih sudah menjadi bagian penting di pulau Kalimantan," sambung yang lainnya.
(AFN/pri)