HaiBunda

PARENTING

Ini Bahaya di Balik Penggunaan Pelampung Leher Bayi, Awasi Si Kecil Bun!

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Rabu, 06 Jul 2022 18:56 WIB
Pelampung leher bayi/Foto: Getty Images/iStockphoto/Andrey Zhuravlev
Jakarta -

Belakangan, pelampung leher bayi kian populer untuk dipakai ketika Si Kecil berenang. Pelampung ini memungkinkan bayi mengapung bebas di air. Beberapa pelampung leher dirancang untuk menopang kepala bayi, sementara tubuh mereka bergerak bebas di dalam air.

Sebagian baby spa juga menggunakan pelampung leher agar bayi bisa berenang. Memang, terlihat menggemaskan ketika mereka berenang menggunakan pelampung itu. Akan tetapi, para ahli memperingatkan orang tua tentang potensi bahaya menggunakan pelampung leher bayi.

Kaylë Burgham dari Asosiasi Guru Renang Inggris mengatakan meskipun berenang dalam bak bisa sangat menenangkan, berenang di dalam bak apalagi dengan pelampung leher sebenarnya tidak dibutuhkan bayi.


"Aktivitas terisolasi ini benar-benar bertentangan dengan esensi renang bayi, yaitu kontak manusia: ikatan dengan anak Anda sehingga mereka dapat menjelajahi air di lingkungan yang aman, santai, dan menyenangkan," ujarnya dikutip dari Independent.

Berisiko menyebabkan bayi tenggelam

Sarah Denny, MD, seorang dokter anak di departemen darurat di Nationwide Children's Hospital, Columbus, Ohio, bahkan mengatakan bahwa tidak ada manfaat yang terbukti menggunakan pelampung leher dan ada risiko yang terkait dengannya.

"Perangkat itu mungkin memberi orang tua rasa aman yang salah. Anak-anak bisa lolos dan tenggelam. Pelampung itu juga berpotensi membuat leher bayi tegang, yang dapat menyebabkan cedera," kata Denny, dikutip dari WebMD.

Pernyataan kebijakan American Academy of Pediatrics tentang pencegahan tenggelam juga mengatakan orang tua harus menghindari semua alat bantu renang tiup. Orang tua harus diperingatkan untuk tidak menggunakan alat bantu renang berisi udara sebagai pengganti jaket pelampung.

Alat bantu renang seperti pelampung leher dapat mengempis dan tidak dirancang untuk menjaga keselamatan perenang.

"Alat bantu tersebut belum menunjukkan penurunan risiko cedera dan memberikan rasa aman palsu bagi orang tua," kata Charles Suastegui, MD, di Rumah Sakit Anak Nicklaus, Miami.

Baca risiko di balik penggunaan pelampung leher lainnya di halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga tips ciptakan suasana mandi menjadi menyenangkan:



(aci/fir)
BERPOTENSI SEBABKAN KEMATIAN

BERPOTENSI SEBABKAN KEMATIAN

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Film Agak Laen: Menyala Pantiku! Pecah Rekor, Intip Sisi Hangat Para Pemain Bersama Anak

Mom's Life Natasha Ardiah

Insanul Fahmi Percaya Diri Bisa Adil Poligami, Wardatina Mawa Tetap Mantap Ajukan Cerai

Mom's Life Amira Salsabila

Kisah Bunda Tetap Mengandung meski Bayinya Tak akan Bertahan, Alasannya Sungguh Mulia

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

10 Kalimat Baik yang Ternyata Bikin Orang Terlihat Lemah dan Insecure

Mom's Life Arina Yulistara

Usia Berapa Anak Sudah Berhenti Tidur Siang? Simak Penjelasannya

Parenting Kinan

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bisa dilakukan di Rumah, Ini 5 Cara Efektif Mengurangi Rambut Rontok

Film Agak Laen: Menyala Pantiku! Pecah Rekor, Intip Sisi Hangat Para Pemain Bersama Anak

10 Kalimat Baik yang Ternyata Bikin Orang Terlihat Lemah dan Insecure

Usia Berapa Anak Sudah Berhenti Tidur Siang? Simak Penjelasannya

Kisah Bunda Tetap Mengandung meski Bayinya Tak akan Bertahan, Alasannya Sungguh Mulia

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK