parenting
15 Obat Batuk Pilek Anak Alami dan Dijual di Apotek, Simak Tips Memilihnya
Selasa, 26 Jul 2022 20:55 WIB
Batuk pilek kerap dialami anak-anak, terutama yang tinggal di daerah tropis. Mengapa anak-anak rentan mengalami batuk pilek ya, Bunda?
Dr. Mira Dewita, Sp.A menjelaskan bahwa anak-anak memang lebih rentan terkena batuk pilek karena sistem pertahan tubuh mereka belum berkembang dan matang seperti orang dewasa, Bunda.
Jadi, saat kuman masuk ke tubuh, sistem pertahan tubuh anak belum bisa untuk membunuh atau menghentikan perkembangan kuman. Apa yang menyebabkan batuk pilek pada anak?
Penyebab batuk pilek anak
Batuk pilek paling sering disebabkan infeksi saluran pernapasan atas karena mikroorganisme, dan juga virus. Sejauh ini, kedua penyebab batuk inilah yang paling banyak ditemukan pada pasien anak saat berobat ke dokter.
"Infeksi saluran pernapasan bawah juga dapat menjadi penyebab batuk pilek. Tapi, kasus yang ditemukan tidak sebanyak infeksi saluran pernapasan atas, Bunda," ujar Mira, yang merupakan dokter spesialis purna waktu di RS Hermina Jatinegara.
Selain infeksi, batuk pilek juga dapat disebabkan polusi atau paparan asap rokok. Batuk pilek dapat kambuh pada beberapa anak saat memasuki musim hujan.
Untuk Bunda ketahui, beberapa negara memakai patokan khusus dalam menilai batuk pilek pada anak. Anak dikatakan baik-baik saja bila dalam setahun tidak lebih dari 8-12 kali mengalami batuk pilek.
Perawatan tanpa obat
Ada beberapa cara untuk meredakan gejala batuk pilek tanpa menggunakan obat:
Penuhi kebutuhan cairan
Saat anak batuk pilek, jangan lupa pastikan kebutuhan cairan hariannya terpenuhi. Alasannya, air yang cukup akan membantu tubuh melawan penyakit dan menjaga jalan napas tetap lembap.
Dilansir Healthline, anak sebaiknya diberi asupan cairan sekitar 0,23 liter per tahun usia. Misalnya, pada anak berusia 2 tahun maka penuhi kebutuhan cairannya hingga sekitar 0,46 liter. Cairan ini bisa berasal dari ASI atau cairan dari MPASI.
Tambahan asupan cairan juga menjadi lebih penting saat anak menolak minum susu dan tidak nafsu makan. Usahakan anak rutin minum tiap 1-2 jam ya, Bunda.
Berikan makanan berkuah
Makanan berkuah, seperti sup kaldu ayam, akan membantu memberikan anak tambahan asupan cairan sekaligus nutrisi. Bunda juga bisa menambahkan sayuran sebagai sumber vitamin dan mineral.
Konsumsi sup yang hangat akan memberi efek melegakan pada tenggorokan dan saluran napas yang terganggu saat batuk pilek.
Tinggikan posisi kepala saat tidur
Agar saluran napasnya lebih terbuka dan anak dapat tidur lebih nyaman, atur posisi kepalanya dengan tepat. Tinggikan kepalanya dengan menggunakan tambahan bantal.
Meski begitu, pastikan posisi bantal tidak terlalu tinggi dan sesuaikan dengan kenyamanan Si Kecil.
Pijatan
Untuk membantu menghangatkan tubuh anak saat dipijat, Bunda dapat mengoleskan balsam atau minyak kayu putih. Setelah itu, pijat terutama di bagian dada, punggung, telapak tangan, dan di bawah kaki.
Perhatikan tekanan saat memijat agar tidak mengganggu kenyamanan anak ya, Bunda. Setelah memijat, Bunda juga dapat memberikan beberapa tetes minyak kayu putih ke bantal anak. Uap minyak kayu putih akan membantu melegakan pernapasan Si Kecil.
Istirahat yang cukup
Untuk membangun sistem kekebalan tubuh yang sehat, tidur adalah kuncinya. Ketika bayi mengalami pilek dan batuk, mereka bisa sangat gelisah dan mudah tersinggung. Istirahat dapat membantu bayi melawan batuk dan pilek, lho.
![]() |
Tips memilih obat untuk anak
Sebaiknya Bunda mengetahui kapan dan alasan mengapa harus memberikan obat batuk pilek atau tidak kepada Si Kecil. Untuk itu, simak tips memilih obat batuk pilek untuk anak berikut ini:
Cek kandungan obat
Bunda perlu memeriksa dulu apa kandungan yang terdapat di dalam obat batuk pilek anak yang akan dibeli. Baca dengan cermat daftar bahan dan kandungan yang tertera pada kemasan obat.
Beberapa contoh kandungan yang aman dan biasa digunakan di dalam obat batuk dan pilek anak adalah bromhezine dan guaifenesin. Dua kandungan ini bisa mengatasi masalah batuk berdahak. Lalu, ada juga kandungan phenylephrine (PE) yang bekerja sebagai dekongestan untuk melegakan hidung yang tersumbat ketika flu.
Selain itu, ada juga kandungan diphenhydramine (DPH) yang akan bekerja untuk menekan pusat batuk dan berfungsi sebagai antihistamin untuk meringankan gejala batuk tidak berdahak beserta beberapa gejala flu lainnya. Misal hidung tersumbat, sakit kepala, demam, dan bersin-bersin.
Anak ada alergi pada kandungan tertentu atau tidak
Setelah Bunda memastikan apa saja kandungan yang terdapat di dalam obat, langkah berikutnya adalah memastikan apakah obat tersebut punya kandungan yang bisa mengakibatkan reaksi alergi. Jika Si Kecil punya alergi terhadap kandungan tertentu, Bunda perlu memilih obat batuk pilek anak dengan cermat agar ia tidak mengalami efeknya di tubuh.
Pilih rasa yang disukai anak
Biasanya, obat batuk pilek untuk anak diformulasikan dengan berbagai rasa yang disukai anak-anak. Tujuannya adalah agar Si Kecil tidak merasa takut minum obat.
Obat biasa diidentikkan dengan rasa pahit yang tidak enak menurut pemikiran anak. Untuk itu, coba tanya anak terkait pemilihan rasa yang mereka sukai.
Ikuti dosis pemberian dan aturan pakai
Jangan konsumsi obat tanpa ikuti dosis pemberian dan aturan pakai. Dengan begitu, Bunda bisa menjamin bahwa Si Kecil bisa menerima manfaat obat secara optimal dengan dosis yang sesuai usia, serta tidak akan mengalami gejala efek samping yang berlebih.
Cek tanggal kedaluwarsa
Tanggal kedaluwarsa obat juga penting diperhatikan. Walaupun terlihat sepele, hal ini cukup sering terlewatkan. Padahal, tanggal kedaluwarsa obat pasti tercantum dalam kemasan dus maupun kemasan botol.
Setelah membeli obat, Bunda juga bisa membuat catatan atau menempelkan label yang menunjukkan tanggal kedaluwarsa obat dengan lebih jelas.
![]() |
Obat batuk pilek anak alami
1. Bawang merah
Untuk memanfaatkan bawang merah sebagai obat tradisional batuk pilek bayi 0-6 bulan, bahan yang diperlukan adalah 2-3 siung bawang merah, 4 sendok teh minyak kelapa, 1 sendok makan garam dapur, dan 3 tetes minyak kayu putih.
Cara membuatnya, campur semua bahan menjadi satu dalam wadah yang bersih. Aduk rata, lalu oleskan sedikit pada bagian telapak kaki, punggung, dan dada.
2. ASI
Menyusui adalah solusi utama untuk mengobati batuk dan pilek pada bayi, Bunda. ASI adalah susu yang diproduksi oleh kelenjar susu yang terletak di payudara, ini mengandung bakteri sehat, antibodi, sel darah putih, antimikroba.
Selain itu ASI juga mengandung pelindung dinding sel, imunoglubulin, protein, enzim, dan hormon yang melindungi bayi dari penyakit seperti batuk dan pilek. Ini juga dapat membangun kekebalan mereka untuk melawan bakteri, kuman, dan virus.
3. Madu
Menurut tinjauan 2014 dari empat studi, madu dapat diberikan pada anak untuk mengurangi batuk karena dapat bekerja lebih baik daripada obat-obatan. Untuk anak-anak usia 1 tahun ke atas, AAP menyarankan untuk memberi setengah sendok teh madu. Akan tetapi, Bunda perlu untuk menghindari madu dari bayi di bawah usia 1 tahun.
4. Vitamin C, dan D
Penelitian mengamati vitamin C dan D berguna untuk mencegah atau mengobati pilek. Sebuah tinjauan baru-baru ini menemukan bahwa mengonsumsi dua vitamin ini secara teratur dapat meningkatkan imunitas.
Untuk mendapatkan manfaat dari kedua vitamin ini, Bunda dapat memberikannya pada anak melalui makanan, seperti buah-buahan serta sayuran serta berjemur di bawah sinar matahari pagi.
5. Minyak esensial
Beberapa produk minyak esensial diketahui berpotensi efektif meredakan batuk pilek anak. Aroma tertentu dapat membantu melegakan saluran napas yang tersumbat.
Bunda juga dapat menggunakan humudifier di kamar tidur anak untuk menambah kelembapan udara. Ini berfungsi untuk mengencerkan lendir, sehingga membantu anak bernapas lebih mudah.
Obat batuk pilek anak di apotek
6. SANMOL sirupÂ
Harga Rp19.500
SANMOL mengandung Parasetamol yang bekerja sebagai analgesik, bekerja dengan meningkatkan ambang rangsang rasa sakit dan sebagai antipiretik, diduga bekerja langsung pada pusat pengatur panas di hipotalamus. Berikut informasi dalam kemasan:
Komposisi
Tiap 5 ml mengandung: Parasetamol 120 mg
Indikasi
SANMOL diindikasikan untuk meringankan rasa sakit pada keadaan sakit kepala, sakit gigi, dan menurunkan demam.
Dosis
0 - 1 tahun : 2.5 ml diminum 3 - 4 kali sehari
1 - 2 tahun : 5 ml diminum 3 - 4 kali sehari
2 - 6 tahun : 5 - 10 ml diminum 3 - 4 kali sehari
6 - 9 tahun : 10 - 15 ml diminum 3 - 4 kali sehari
9 - 12 tahun : 15 - 20 ml diminum 3 - 4 kali sehari
7. Hufagrip
Harga Rp19.300
Hufagrip Pilek adalah obat yang digunakan untuk meringankan bersin-bersin dan hidung tersumbat karena pilek. Hufagrip Pilek mengandung Pseudoefedrin sebagai pelega hidung tersumbat dan Chlorpheniramine maleate yang berfungsi untuk meredakan alergi.
Hufagrip Pilek tersedia dalam kemasan 60 mL dengan varian rasa strawberry. Berikut informasi dalam kemasan:
Komposisi
Tiap sendok takar (5 ml) mengandung : Pseudoephedrine HCl : 15 mg, Chlorpheniramine maleat : 1 mg
Indikasi
Untuk meringankan bersin-bersin dan hidung tersumbat karena pilek.
Dosis
Anak usia dibawah 2 tahun: menurut petunjuk dokter
Anak usia 2-6 tahun: 3 kali sehari ½ sendok takar (2,5 ml)
Anak usia 6-12 tahun: 3 kali sehari 1 sendok takar (5 ml)
Dewasa dan anak diatas 12 tahun: 3 kali sehari 2 sendok takar (10 ml)
8. Termorex Plus Sirup
Harga Rp11.000
Termorex Plus Sirup digunakan untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat dan bersin-bersin yang disertai batuk. Berikut informasi dalam kemasan:
Indikasi
Menghilangkan gejala flu yang disertai dengan demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin.
Komposisi
Paracetamol 120 mg, Pseudoephedrine HCl 7,5 mg, Glyceryl guaiacolate 25 mg, Chlorpheniramine maleate 0,5 mg.
Dosis
Anak berusia 6-12 tahun: 3 kali sehari 10 mL (2 sendok teh)
Anak berusia 2-5 tahun : 3 kali sehari 5 mL (1 sendok teh)
![]() |
9. bodrexin Flu & Batuk Berdahak PE
Harga Rp12.654
Bodrexin Flu & Batuk Berdahak PE adalah obat batuk sirup rasa jeruk yang disukai anak-anak. Berikut informasi mengenainya:
Indikasi
Meringankan gejala flu seperti: demam, sakit kepala, bersin-bersin dan hidung tersumbat yang disertai batuk berdahak. Dengan kandungan Phenylephrine yang aman sebagai dekongestan, membantu melegakan hidung tersumbat.
Dosis
Anak 2-5 tahun: sesuai petunjuk dokter
Anak 6-12 tahun: 3 kali sehari 2 sendok takar
10. OBH Combi Anak Batuk Plus Flu
Harga Rp16.947
OBH Combi Anak Batuk Plus Flu adalah obat untuk mengatasi gejala flu seperti pilek, hidung tersumbat, demam, sakit kepala, bersin disertai oleh batuk. Berikut informasinya:
Komposisi
Succus Liquiritiae 100 mg, Paracetamol 120 mg, Ammonium Chloride 50 mg, Pseudoephedrine HCL 7,5 mg, Chlorpheniramine Maleate 1,0 mg
Indikasi
Meredakan batuk yang disertai gejala-gejala flu pada anak seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat dan bersin-bersin
Dosis
Umur 2-5 tahun : sehari, 3 kali 1 sendok takar (5 ml)
11. Komix Kid
Harga Rp10.530/dus isi 10 sachet
Komix Kid merupakan sirup batuk Anak dalam bentuk cair yang dikemas dalam sachet berukuran 5 mL dengan rasa strawberry. Komix Kid mengandung bahan zat aktif yang berkhasiat membantu meredakan batuk pada Anak.
Indikasi
Meringankan batuk berdahak dan pilek.
Dosis
Anak 6-12 tahun: 3 kali sehari 1 sachet @ 5 mL
12. Bisolvon Kids
Harga Rp49.000
Bisolvon Kids adalah obat batuk pengencer dahak anak yang berbentuk sirup rasa strawberi bebas gula. Obat batuk anak ini mengandung Bromhexine yang bekerja mengencerkan dahak di saluran pernapasan. Sirup obat batuk anak ini cocok bagi anak-anak usia 2 tahun ke atas maupun penderita diabetes.
Komposisi
Setiap 5 ml sirup mengandung: 4 mg Bromhexine Hydrochloride
Indikasi
Bekerja untuk meredakan batuk berdahak.
Dosis:
Anak 2-5 tahun: 5 ml 2 kali sehari atau sesuai dengan petunjuk dokter
Anak 6-10 tahun: 5 ml 3 kali sehari
Dewasa dan anak di atas 10 tahun: 10 ml 3 kali sehari
13. Vicks Formula 44 Sirup
Harga Rp21.653
Vicks Formula 44 Sirup merupakan obat yang mengandung Dextromethorphan HBr dan Guaifenesin, digunakan untuk mengatasi batuk berdahak maupun tidak berdahak pada anak.
Komposisi
Guaifenesin, dekstrometorfan HBr
Indikasi
Meredakan batuk yang disebabkan oleh flu dan pilek
Dosis
Anak 2-6 tahun: 1 sendok teh (sdt)
Anak 6-12 tahun: 2 sdt
Dewasa: 4 sdt
14. Panadol Anak Paracetamol Sirup
Harga Rp59.863
Panadol Anak Paracetamol Sirup adalah obat dengan kandungan Paracetamol yang dapat digunakan anak 1-6 tahun. Berikut informasi mengenai obatnya:
Komposisi
Tiap 5 ml mengandung : Paracetamol 160 mg
Indikasi
Obat ini dapat digunakan untuk meredakan rasa sakit seperti sakit kepala, sakit gigi dan menurunkan demam yang menyertai flu dan demam sesudah imunisasi atau vaksinasi.
Dosis
Anak usia 1-2 tahun: 3.75 ml, diberikan 3-4 kali sehari
Anak usia 2-3 tahun: 1 sendok takar (5 ml), diberikan 3-4 kali sehari
Anak usia 4-5 tahun: 1.5 sendok takar (7.5 ml), diberikan 3-4 kali sehari
Anak usia 6 tahun: 2 sendok takar (10 ml), diberikan 3-4 kali sehari
15. Anakonidin
Harga Rp14.374
Anakonidin adalah sirup obat batuk pilek dengan rasa ceri yang disukai anak-anak. Meredakan batuk dan pilek pada anak-anak. Berikut informasi mengenai obatnya:
Komposisi
Tiap 5 ml mengandung : dextromethorphan HBr 5 mg Guaifenesin 25 mg Pseudoephedrine HCl 7.5 mg Chlorpheniramine Maleate 0.5 mg. Tanpa alkohol.
Indikasi
Meringankan batuk dan pilek.
Dosis
Anak 2-5 tahun: sehari 3 kali 1 sendok takar (5 ml)
Anak 6-12 tahun: sehari 3 kali 2 sendok takar (10 ml)
Semoga informasi yang disampaikan di atas dapat membantu ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
(aci/fir)