PARENTING
7 Risiko Gunakan Gendongan Bayi Hadap Depan Bagi Kesehatan Anak
Kinan | HaiBunda
Sabtu, 30 Jul 2022 18:30 WIBPenggunaan gendongan pada anak perlu memperhatikan keamanan dan kenyamanan. Ada risiko yang bisa terjadi jika penggunaan gendongan kurang tepat, misalnya memaksakan agar posisi bayi hadap depan.
Seperti dikutip dari Fatherly, penggunaan gendongan sepatutnya meningkatkan bonding antara orang tua dan anak. Namun, jika salah penggunaan, efeknya justru bisa mengganggu kesehatan keduanya.
"Jika perlu lakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mendiskusikan pemilihan gendongan," ujar dokter anak American Academy of Family Physicians, Robert Raspa.
Sering kali orang tua kurang memperhatikan kondisi anak saat menggunakan gendongan, sehingga anak mungkin jadi tak nyaman. Misalnya pemakaian gendongan terlalu ketat, sehingga membuat bayi sulit bernapas.
"Saat berada di gendongan, wajah bayi tidak boleh terlalu menempel di dada atau punggung penggendong. Wajah bayi harus bisa melihat ke atas, ke bawah, dan ke depan. Pinggul dan lututnya pun harus ditekuk, serta lengannya bisa bergerak," pesan Raspa.
Penggunaan gendongan hadap depan, apa saja risikonya?
Dalam buku berjudul Why Babywearing Matters, Dr Rosie Knowles menuturkan penerapan gendongan hadap depan atau front facing out (FFO) sering dilakukan orang tua karena ingin anak melihat lingkungan luar.
Namun, sebenarnya saat digendong hadap depan, anak justru berisiko mengalami overstimulasi karena banyaknya hal yang ia lihat dan rasakan. Sebaliknya, anak akan merasa lebih aman saat digendong menghadap orang tuanya. Si Kecil bisa belajar lebih mengenali emosi, ekspresi wajah, serta mendapatkan stimulasi secukupnya.
Jika dilakukan terus-menerus dan dalam situasi yang ramai, menggendong hadap depan juga memicu risiko berikut:
1. Sulit bernapas
Saat kelelahan akibat overstimulasi, bayi kemungkinan akan tertidur pada posisi menunduk. Dalam posisi gendongan hadap depan, kondisi ini berisiko membuat anak sulit bernapas dengan nyaman.
2. Bayi belum memiliki kontrol leher yang baik
Jika bayi belum memiliki kontrol leher yang baik, pengaturan posisi saat menggendong menjadi sangat penting. Seperti dikutip dari Raising Children, penggunaan baby carrier (terlebih posisi hadap depan) sebaiknya tak dilakukan pada bayi dengan kondisi demikian.
3. Posisi kaki bayi tidak ada tumpuan
Digendong dalam posisi hadap depan biasanya akan membuat kaki bayi tidak dapat menekuk dengan nyaman. Lututnya tidak dapat menekuk sempurna ke arah depan dan kakinya jadi menggantung.
Karena tubuh Si Kecil masih dalam tahap perkembangan yang pesat, posisi gendong hadap depan pun berisiko memicu pergeseran sendi antara tulang pinggul dan tulang paha alias hip dysplasia.
Dikutip dari Parents, dokter anak Danelle Fisher, MD, FAAP, menyebutkan saat digendong posisi kaki bayi harus direntangkan dan 'mengangkangi' Bunda. "Ini memungkinkan posisi pinggulnya lebih pas," imbuh Fisher.
Baca selanjutnya di halaman berikutnya ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga video bahaya di balik gendongan bayi berikut ini:

BUNDA JUGA SULIT MELIHAT EMOSI DAN EKSPRESI BAYI
Halaman Selanjutnya
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Serba-serbi Lingkar Kepala Bayi, Apa Saja yang Perlu Dipahami?
Bolehkah Bayi 3 Bulan Minum Air Putih?
6 Cara Merawat Gigi Bayi 6-12 Bulan, Bunda Perlu Tahu
Yuk, Simak Saran Dokter Sebelum Memijat Bayi
TERPOPULER
Peringatan Penting Putri Diana untuk Kedua Putranya Sebelum Meninggal Dunia, Ternyata...
Kisah Ngidam Makanan Putri Kerajaan saat Hamil, dari Roti Lapis hingga Kari
5 Potret Kedekatan Irish Bella dan Kedua Putri Sambung yang Kuliah Kedokteran
Kisah Huang Yijun, Perempuan China yang Simpan Bayi Batu di Tubuh hingga Berusia 92 Th
5 Resep Ayam Woku Daun Kemangi, Pedas dan Lezat Mengunggah Selera
REKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Bronzer untuk Pemula hingga Kulit Sawo Matang
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Skincare Bayi yang Aman untuk Kulit Si Kecil
Mutiara PutriREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Glitter Terbaik untuk Makeup Korean Look
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Shampo Anti Jamur untuk Anak, Aman untuk Kulit Kepala Si Kecil & Lembut
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Maskara Waterpoof dan Bikin Lentik Tahan Lama
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Ucapan Penuh Makna Marcell Darwin untuk Istri yang Berulang Tahun: Kamu Sempurnakan Aku
5 Resep Ayam Woku Daun Kemangi, Pedas dan Lezat Mengunggah Selera
Peringatan Penting Putri Diana untuk Kedua Putranya Sebelum Meninggal Dunia, Ternyata...
Dua Hari Lagi Menuju Bundafest 2025: Tempatnya Bunda Belajar, Bertanya dan Seru-seruan!
Kisah Ngidam Makanan Putri Kerajaan saat Hamil, dari Roti Lapis hingga Kari
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Heboh Dokumen LHKPN Jadi Pembungkus Bawang, KPK: Itu Bukan...
-
Beautynesia
Cara Latihan Public Speaking agar Lancar Ngomong di Depan Umum
-
Female Daily
Ide Kegiatan Seru di Jakarta Weekend Ini: Refreshing dan Belajar di Bundafest 2025!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Suzy Ungkap Alasan Ikut Les Balet di 2025, Ingin Perbaiki Postur Tubuh
-
Mommies Daily
Cara Memilih 10 Buah dan Sayuran Segar, dari Pisang sampai Buncis