HaiBunda

PARENTING

Apakah Normal Bayi 2 Bulan Sering Melihat ke Atas?

Meita Fajriana   |   HaiBunda

Sabtu, 18 Mar 2023 04:00 WIB
Ilustrasi Apakah Normal Bayi 2 Bulan Sering Melihat ke Atas?/Foto: Getty Images/iStockphoto/morrowlight
Jakarta -

Saat menjadi orang tua baru, tentu Bunda selalu memperhatikan setiap gerakan Si Kecil. Salah satu yang menjadi perhatian para Bunda adalah kebiasan bayi yang sering melihat ke atas langit-langit, khususnya saat berusia dua bulan. Apakah hal ini normal terjadi? 

Saat bayi sering melihat ke atas, hal ini bisa membuat Bunda khawatir. Bunda bertanya-tanya apa yang mereka lihat di atas sana? Apakah ada gangguan kesehatan yang dirasakan bayi?

Jika Bunda bertanya-tanya mengapa bayi menatap langit-langit, terutama saat Bunda berada tepat di depannya, para ahli mengatakan bahwa hal itu sangat normal.


"Ada banyak alasan bayi sering melihat ke langit-langit atau permukaan lain di rumah. Mereka tertarik pada cahaya karena penglihatan bayi belum sempurna sesaat setelah lahir," kata Tiffany Kimbrough dokter anak yang berbasis di Amerika Serikat dikutip dari laman Romper, beberapa waktu lalu. 

"Kontras yang mencolok seperti terang versus gelap lebih mudah dilihat oleh mereka. Jika ada lampu atau kipas angin di langit-langit, ini dapat menarik perhatian bayi dan menimbulkan senyuman atau reaksi karena rangsangan yang berbeda. Bayi juga suka melihat benda bergerak," lanjutnya.

Bayi memasuki dunia yang penuh dengan cahaya, suara, gerakan, dan rangsangan. Ada banyak hal yang harus dipelajari oleh bayi di awal kehidupannya.

Otak bayi mengembangkan, menyerap, dan memproses lingkungan baru mereka. Hal ini terjadi saat mata bayi harus terbiasa dengan dunia baru, sehingga fokus penglihatannya sedang berkembang. 

Pada dasarnya, sangat normal bagi bayi baru lahir untuk menatap langit-langit. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, jika Bunda mencurigai ada hal lain yang terjadi pada Si Kecil, segera konsultasikan pada dokter, ya. 

Kapan harus khawatir ketika bayi sering melihat ke atas? 

Perlu Bunda pahami, bayi sering tidur dalam keadaan telentang, jadi menatap lurus ke atas untuk melihat kipas angin, tekstur langit-langit, atau mungkin beberapa lampu adalah hal baru dan sangat menarik bagi mereka. Mainan gantung yang terdapat cermin juga menarik perhatian Si Kecil dan berguna untuk stimulasi perkembangannya.

Namun, menurut para ahli, beberapa kasus bisa saja tidak normal. Seperti pada bayi yang masih menatap langit-langit lebih dari usia 12 hingga 16 minggu. Jadi, jika bayi berusia lebih dari 3-4 bulan dan mereka sering melihat ke atas, Bunda sudah perlu khawatir.

Hal lain yang perlu dikhawatirkan dan waspada jika Bunda tidak dapat menarik perhatian bayi dari melihat langit-langit, bahkan untuk waktu yang singkat.

Kondisi ini bisa saja merupakan pertanda terjadinya masalah kesehatan pada bayi. Jika mereka tidak mengenali wajah yang berulang dan konsisten seperti Bunda dan Ayah, mungkin sudah waktunya untuk berkonsultasi dengan dokter anak.

Apa yang dilihat bayi baru lahir?

Bayi terlahir dengan rabun jauh, artinya mereka melihat paling baik dari jarak dekat. Namun, pada usia akhir 3 bulan, mereka dapat mengikuti objek yang bergerak, lebih tertarik pada bentuk dan pola, dan dapat melihat wajah yang dikenalnya, bahkan dari kejauhan.

Wajah manusia adalah salah satu hal favorit bayi untuk dilihat, terutama wajah mereka sendiri di cermin atau wajah orang tua. Pasang cermin di tempat tidur bayi, letakkan dengan aman setinggi mata bayi dan lihat bagaimana Si Kecil memperhatikan dirinya sendiri.

Penglihatan akan warna pada bayi juga berkembang. Hiasan dinding atau mainan berwarna cerah akan membantu mengembangkan kemampuan Si Kecil untuk membedakan warna. Namun, warna-warna pastel yang lembut sulit untuk dikenali oleh bayi, hal ini bisa menjadi pertimbangan saat membeli mainan dan buku untuk Si Kecil.

Simak penjelasan lain di halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan untuk anak. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Simak juga video cara menggendong bayi yang aman menurut konsultan menggendong:



(fir/fir)
PERKEMBANGAN PENGLIHATAN BAYI

PERKEMBANGAN PENGLIHATAN BAYI

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Tips Jitu Mengatasi Anak Susah Makan Nasi, Wajib Dicoba Bun

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK