Contoh Gambar Dekoratif, Pengertian dan Jenis motifnya

Jika Si Kecil saat ini sedang duduk di bangku sekolah dasar (SD), Bunda mungkin sedang menemaninya mengerjakan tugas kesenian di sekolah berupa menggambar. Salah satu gambar yang dipelajari anak adalah gambar dekoratif. Nah apa itu gambar dekoratif? Seperti apa contoh dan motifnya? Yuk simak terus penjelasannya, Bunda.

Mengutip dari buku berjudul Pembelajaran Seni Rupa di SD yang ditulis oleh Yunisrul, yang dimaksud dengan gambar dekoratif adalah paduan dari beberapa gambar pola ragam hias dan komposisi warna yang beragam. Anak-anak dapat menggabungkan beberapa gambar menjadi sebuah karya gambar dekoratif yang mengesankan.

"Gambar dekoratif adalah gambar hiasan dari gabungan beberapa motif hias dan komposisi warna yang indah," tulis Sri Murtono dalam bukunya berjudul Seni Budaya dan Keterampilan yang dikutip beberapa waktu lalu.

Apa itu gambar dekoratif?

Gambar dekoratif merupakan gambar hiasan dengan menggunakan motif atau corak. Motif atau corak ragam hias memiliki ciri khas masing-masing di tiap daerah Bunda. Biasanya motif atau corak ragam hias ini bisa berupa motif tumbuhan, hewan, dan manusia Bunda. Gambar dekoratif merupakan gambar yang fungsi hiasnya lebih ditonjolkan. Sementara, motif hias dekoratif adalah gabungan bentuk untuk memperindah gambar tersebut.

Tujuan dari menggambar motif hias dekoratif agar permukaan gambar yang rata dapat dibuat menjadi lebih enak dipandang tanpa memberi kesan ruang, bayangan, serta pencahayaan. Gambar dekoratif berfokus pada pola ragam hias dan permainan warna.

Pola hiasan yang biasa digunakan adalah kotak-kotak, lingkaran, segitiga, atau bisa juga hewan, tumbuhan dan bentuk abstrak. Motif hias dekoratif lebih bervariasi untuk digunakan pada berbagai produk yang membutuhkan aksen desain motif. Biasanya, hasil dari gambar ini akan dijadikan pajangan atau kain tradisional.

Jenis motif pada gambar dekoratif

Gambar dekoratif terdiri dari penggabungan beberapa motif, Bunda. Contohnya saja seperti batik. Batik merupakan gabungan dari beberapa gambar hias, yang disusun rapi dan selaras, serta memiliki komposisi warna yang indah. Anak bisa menggambar batik sebagai tugas gambar dekoratif mereka lho, Bunda. Ada juga gambar dekoratif bernuansa tradisional lainnya seperti kain songket, kain tenun ikat, atau kain tapis Bunda.

Ada beberapa jenis motif yang bisa dibuat menjadi gambar dekoratif oleh Si Kecil Bunda. Berikut penjelasannya yang dikutip dari buku Pembelajaran Tematis yang ditulis Nanang Priatna.

1. Motif binatang

Motif binatang biasanya tidak benar-benar mengikuti bentuk binatangnya, namun dikreasikan kembali menjadi lebih indah. Walaupun dikreasikan sedemikian rupa, bentuk binatangnya tetap terlihat jelas. Contoh binatang yang biasa dijadikan motif adalah burung, gajah, kucing, singa dan ular.

2. Motif tumbuhan

Sama seperti motif binatang, motif tumbuhan bisa dibuat sesuai keinginan. Anak juga bisa menggabungnya dengan motif binatang dan motif lainnya. Contoh tumbuhan yang sering dijadikan motif adalah bunga teratai.

3. Motif benda-benda alam

Selain makhluk hidup, gambar motif dekoratif juga bisa terinspirasi dari benda alam dan dapat dikreasikan sesuai keinginan senimannya. Contoh pemandangan alam yang sering dijadikan motif adalah gunung, air, awan, dan bebatuan.

4. Motif geometris

Motif geometris adalah motif dekoratif yang polanya sederhana. Motif ini lebih banyak memanfaatkan unsur garis dan bentuk, seperti garis lengkung, lurus, segitiga, persegi empat, persegi panjang, hingga trapesium.

5. Motif kreasi

Motif hias kreasi adalah gambar yang tidak berasal dari kehidupan nyata. Gambarnya merupakan hasil imajinasi dari manusia. Contoh motif kreasi adalah naga, putri duyung, raksasa, dan makhluk gaib.

6. Motif figuratif

Motif figuratif adalah motif dekoratif berbentuk manusia, biasanya gambar dikreasikan sesuai keinginan seniman. Motif manusia biasa digunakan sebagai properti tari. Contoh nyata dari motif kreasi manusia adalah wayang.

Dari motif-motif ini anak Bunda bisa memadukannya menjadi sebuah gambar dekoratif nan indah. Di Indonesia banyak gambar dekoratif dengan motif tradisional. Setiap daerah di Indonesia memiliki keindahan gambar motif dekoratif Bunda.

Cara membuat gambar dekoratif

Ajak anak untuk menggambar motif gambar mereka sendiri, dengan membayangkannya, kemudian dituangkan dalam bentuk gambar. Misalnya, anak Bunda sangat menyukai burung, anak bisa menggambarkannya ke dalam kertas, lalu lanjutkan dengan memberikan komposisi warna yang menarik.

Lalu, anak bisa mengulanginya dengan membayangkan hal lain, lalu menggambarkannya dalam sebuah gambar hias Bunda. Seperti padang rumput dan gambar bunga yang indah.

Nah, jika sudah selesai. Anak bisa menggabungkan gambarnya menjadi satu, yaitu berupa padang rumput, yang ditumbuhi bunga-bunga berderet, dan terdapat kawanan burung yang sedang beterbangan rapi di atas taman bunga ini.

Nah, gabungan gambar lengkap dengan komposisi warna yang menarik seperti inilah yang disebut gambar dekoratif Bunda. Kini Si Kecil sudah bisa membuat gambar dekoratif merek sendiri dengan ditemani Bunda jika mereka ingin meminta saran atau bertanya.

Bagaimana, Bunda dan Si Kecil sudah siap untuk membuat gambar dekoratif batik bersama? Yuk siapkan alat menggambarnya. Media lukisan bermacam-macam Bunda. Ada media kertas, ada kanvas, ada juga kain.

Indonesia terkenal dengan seni lukisnya yaitu batik. Batik merupakan karya seni rupa dua dimensi yang biasanya menggunakan pola ragam hias. Pola ragam hias itu, di antaranya motif tumbuh-tumbuhan, motif geometris, dan motif kreasi. Untuk warna, batik biasanya menggunakan pewarna alami Bunda. Pewarna ini berupa ramuan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.

Ketika memulai menggambar batik, gambar ini terasa sulit karena perlu ketelitian dan detail saat menggambar. Namun, jika Si Kecil sering berlatih, anak bisa menggambar gambar dekoratif batik dengan baik.

Selain mengerjakan tugas sekolahnya, menggambar bersama anak menjadi kegiatan yang memperkuat hubungan orang tua dan anak lho Bunda. Selamat bermain dan belajar bersama anak di rumah dengan menggambar dekoratif ya Bunda!

Pilihan Redaksi