Kapan Anak Boleh Pakai Pasta Gigi Dewasa? Simak Waktu & Merek Odol yang Aman

Anak-anak seringkali ingin mencoba banyak hal, termasuk pasta gigi milik ayah dan bundanya. Namun, kapan sih anak-anak boleh pakai pasta gigi dewasa? Simak yuk waktu yang tepat hingga merek odol aman untuk Si Kecil.

Setelah gigi anak mulai tumbuh, American Academy of Pediatrics merekomendasikan untuk beralih ke sikat gigi dan pasta gigi berfluoride. Pedoman tersebut merupakan pembaruan tahun 2014 untuk rekomendasi sebelumnya.

Pedoman dahulu, menyarankan penggunaan pasta gigi bebas fluoride sampai anak mencapai usia 2 tahun. Tapi, sekarang dari awal gigi susu tumbuh, anak perlu diberikan pasta gigi berfluoride, Bunda.

Fluoride adalah mineral alami yang membantu memperkuat enamel gigi. Ini bisa menjadi zat yang ampuh dalam melawan kerusakan gigi.

Bicara pasta gigi, bayi hingga anak usia 6 tahun direkomendasikan untuk memakai pasta gigi anak-anak. Kenapa? Karena umumnya kandungan fluoride pada pasta gigi anak-anak tidak sebanyak pada pasta gigi dewasa.

Ini juga untuk menghindari efek samping dari konsumsi fluoride berlebihan. Pemakaian pasta gigi dewasa juga perlu dengan pengawasan karena ketika anak memakainya, usahakan busanya dibuang, Bunda.

Dilansir Healthline, sebagai informasi, anak-anak mengembangkan kemampuan meludah sekitar usia 3 tahun. Lantas, apakah boleh anak pakai pasta gigi dewasa saat dia bisa meludah? Kapan waktu yang tepat?

Apa Boleh Anak Pakai Pasta Gigi Dewasa?

Dr. Kami Hoss, DDS, salah satu pendiri The Super Dentists dan penulis If Your Mouth Could Talk, mengatakan ada banyak jenis pasta gigi di luar sana yang diformulasikan khusus untuk orang dewasa dan dirancang untuk tidak ditelan. Jika anak  tidak bisa meludah, maka mereka tidak boleh menggunakan pasta gigi itu.

Dikutip dari laman dr.Kami Hoss, Hoss mengatakan ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memberikan Si Kecil pasta gigi dewasa:

1. Kemampuan anak meludah

Ketika anak-anak di bawah usia 8 tahun mendapatkan terlalu banyak fluoride, hal itu dapat menyebabkan fluorosis gigi, yang menyebabkan bintik-bintik putih atau goresan pada gigi. Dalam kasus yang sangat jarang, keracunan fluoride dapat terjadi ketika terlalu banyak fluoride dikonsumsi dalam waktu yang sangat singkat. Ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan, detak jantung tidak teratur, dan gejala yang lebih serius pada kasus yang parah.

Anak-anak harus belajar cara meludah dengan benar terlebih dahulu. Barulah ketika mahir, mereka bisa menggunakan pasta gigi dewasa. Ingat Bunda, gigi orang dewasa memiliki kebutuhan yang berbeda, dan menggunakan pasta gigi tanpa perlindungan atau daya pembersih yang memadai dapat memengaruhi gigi.

2. Sifat Abrasivitas Pasta Gigi

Saat kita bertanya, "Bisakah anak-anak menggunakan pasta gigi dewasa?" pertimbangkan sifat abrasivitas pasta gigi. Saat kita berpikir tentang sifat abrasif, biasanya kita hanya memikirkan tentang sikat gigi, tetapi banyak formula pasta gigi yang dirancang khusus untuk orang dewasa, bukan anak-anak.

Misalnya pasta gigi dengan formula pemutih untuk pengguna yang suka minum kopi, teh, dan merokok. Itu hal-hal yang tidak akan pernah dilakukan oleh anak kecil dan balita, sehingga mereka tidak memerlukan komponen tersebut dalam pasta gigi mereka.

Orang dewasa berusaha untuk memutihkan gigi mereka dan anak-anak tidak mengalami tingkat pewarnaan yang sama sehingga mereka tidak membutuhkan pasta gigi yang tingkat abrasivitasnya tinggi.

Beberapa tren gigi, seperti pasta gigi charcoal yang sangat abrasif, juga bisa menimbulkan masalah. Gigi anak-anak mungkin lebih rentan terhadap kerusakan abrasif, sehingga pasta gigi yang abrasif justru dapat membahayakan mereka.

3. Rasa Pasta Gigi Dewasa Kuat

Sebagian besar pasta gigi dewasa memiliki rasa yang kuat seperti mint, yang mungkin tidak disukai anak-anak atau dianggap terlalu kuat dan pedas. Sementara, sebagian besar pasta gigi anak tersedia dalam berbagai rasa manis yang lebih disukai anak-anak, seperti rasa buah atau permen karet. Jika rasa, manis, atau bahkan tampilan pasta gigi tersebut membuat anak lebih mau menyikat gigi, itu yang penting. 

Kapan Anak-Anak Boleh Menggunakan Pasta Gigi Dewasa?

Setelah mengetahui pertimbangannya, pada usia berapa anak-anak dapat menggunakan pasta gigi dewasa? Pada usia sekitar 6 tahun, anak-anak boleh mulai menggunakan pasta gigi orang dewasa selama mereka dapat meludah dengan benar.

Bunda tentu tidak ingin anak menelan banyak pasta gigi berfluorida, jadi jika anak belum bisa meludah dengan baik, atau menelan pasta giginya, berlatihlah meludah. Kemudian bicarakan dengan dokter gigi tentang apakah akan terus menggunakan pasta gigi anak-anak atau melanjutkan dan beralih ke pasta gigi dewasa.

Bunda pastinya tidak ingin anak memulainya dengan pasta gigi dewasa di usianya yang masih dini, tetapi di sisi lain, Bunda juga tidak ingin menunggu terlalu lama. Jadi, penting bagi Bunda untuk memilih pasta gigi yang tepat untuk anak agar dapat melakukannya dengan benar.

Rekomendasi Merek Pasta Gigi Dewasa yang Aman

Berikut rekomendasi pasta gigi dewasa yang aman untuk anak pakai:

1. Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang
2. Sensodyne Fresh Mint
3. Enzim Classic Mild
4. Colgate Maximum Cavity Protection
5. Darlie
6. Ciptadent Maxi Complete
7. Formula

Nah, setelah mengetahui formula pasta gigi anak-anak dan dewasa, semoga Bunda jadi lebih aware ya memilih odol untuk anak. Meskipun anak-anak dianjurkan memakai pasta gigi berkandungan fluoride, tapi sebaiknya tidak berlebihan. Begitu pula saat akan beralih ke pasta gigi dewasa, hindari bahan yang berbahaya agar tak menyebabkan gigi abrasif ya.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan untuk anak. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Simak informasi lainnya mengenai kesehatan anak dalam video di bawah ini: