
parenting
Begini Cara Menentukan Uang Jajan Anak SD, SMP, SMA yang Ideal
HaiBunda
Rabu, 26 Jul 2023 22:30 WIB

Menentukan uang jajan yang tepat untuk anak tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor termasuk budaya, nilai keluarga, usia anak, serta situasi keuangan. Namun, bagaimana cara menentukan uang jajan ideal anak SD, SMP, dan SMA?
Uang jajan merupakan uang yang diberikan untuk dibelanjakan pada waktu-waktu tertentu. Biasanya, uang jajan diberikan pada anak yang belum memiliki penghasilan.
Tujuan diberikannya uang jajan ini sendiri adalah untuk mengajarkan anak tentang cara mengelola keuangan serta rasa tanggung jawab. Selain itu, memberikan uang jajan juga bisa memberikan anak kebebasan dalam mengambil keputusan kecil terkait pengeluaran mereka.
Perencana Keuangan dari Pina.id, Rista Zwestika mengetakan setiap keluarga memiliki pendekatan tersendiri terkait pemberian uang jajan untuk anak. Meski begitu, hal terpenting adalah memberikan dukungan serta panduan dalam pengelolaan keuangan anak-anak.
"Setiap keluarga dapat memiliki pendekatan yang berbeda terkait memberikan uang jajan pada anak-anak mereka. Hal terpenting adalah memberikan dukungan dan panduan dalam pengelolaan keuangan anak-anak agar mereka dapat tumbuh menjadi individu yang bijaksana secara finansial," jelas Rista ketika diwawancara HaiBunda, baru-baru ini.
Manfaat memberikan uang jajan pada anak
Rista mengungkapkan ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan Si Kecil ketika mereka diberikan uang jajan. Kalau penasaran, berikut ini deretannya:
- Pengembangan kemandirian. Ketika memiliki kontrol atas uang mereka, anak akan belajar lebih mandiri dalam pengambilan keputusan keuangan sehari-hari.
- Belajar mengelola uang. Anak dapat belajar tentang konsep pengelolaan keuangan.
- Pengetahuan nilai-nilai keuangan. Uang jajan mengajarkan anak tentang nilai-nilai keuangan.
- Berkembangnya tanggung jawab. Anak dapat belajar tentang tanggung jawab dan akibat dari tindakan mereka.
- Mengenal harga dan nilai barang atau jasa. Ketika anak menggunakan uang mereka, anak akan belajar mengenai harga dan nilai barang atau jasa.
- Pengalaman berdagang. Anak akan berinteraksi dengan pedagang atau melakukan transaksi jual beli dengan uang jajan mereka.
- Pengelolaan emosi dan kesabaran. Anak akan belajar mengelola emosi dan kesabaran ketika harus menabung untuk mendapatkan sesuatu.
- Mengenali pentingnya berhemat. Dengan keterbatasan uang jajan, anak dapat belajar tentang pentingnya berhemat.
- Kreativitas dalam penggunaan uang. Anak bisa mengasah kreativitas dalam penggunaan uang jajan.
- Pengalaman kehidupan nyata. Memberikan uang jajan pada anak adalah cara untuk memberikan mereka pengalaman kehidupan nyata dalam hal pengelolaan keuangan.
Menentukan uang jajan ideal untuk anak
Menurut Rista, uang jajan ideal untuk anak yang ideal dapat dibedakan berdasarkan beberapa faktor. Berikut ini adalah perkiraan jumlah uang jajan yang dapat Bunda jadikan acuan:
1. Anak tingkat Sekolah Dasar (SD)
Menurut Rista, uang jajan untuk anak SD biasanya memiliki uang jajan yang lebih rendah dibandingkan dengan tingkatan sekolah yang lebih tinggi. Sebagian acuan, uang jajan harian bisa diberikan sekitar Rp5.000 hingga Rp20.000.
"Jumlah uang jajan untuk anak SD biasanya lebih rendah dibandingkan tingkatan sekolah yang lebih tinggi," kata Rista.
"Sebagai acuan, uang jajan harian sekitar 5.000 hingga 20.000 rupiah dapat diberikan kepada anak SD. Jumlah ini harus mencukupi untuk membeli makanan ringan atau camilan di sekolah," sambungnya.
2. Anak tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Anak-anak yang berada di tingkat SMP biasanya memiliki uang jajan harian yang lebih tinggi dari anak SD karena kebutuhannya juga meningkat. Sebagai acuan, Bunda bisa berikan uang jajan sekitar Rp15.000 hingga Rp30.000.
"Untuk anak SMP, uang jajan harian bisa ditingkatkan karena biasanya kebutuhan mereka meningkat. Sekitar 15.000 hingga 30.000 rupiah per hari dapat menjadi jumlah yang wajar untuk mengakomodasi keperluan makan siang dan kebutuhan sederhana lainnya," kata Bunda dua anak ini.
3. Anak tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)
Anak SMA kemungkinan akan memiliki kebutuhan yang lebih banyak seperti transportasi, pengeluaran untuk proyek sekolah, atau kegiatan ekstrakurikuler. Sebagai acuan, Bunda bisa berikan mereka uang jajan ideal sekitar Rp20.000 hingga Rp50.000.
"Anak SMA kemungkinan akan memiliki kebutuhan lebih lanjut, seperti transportasi, pengeluaran untuk proyek sekolah, atau kegiatan ekstrakurikuler. Sebagai acuan, uang jajan harian sekitar 20.000 hingga 50.000 rupiah bisa menjadi jumlah yang sesuai," jelas Rista.
Meski telah diberikan acuan, Rista tetap menegaskan bahwa uang jajan anak harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan keluarga dan tujuan penggunaannya. Orang tua juga bisa membahas kebutuhan serta anggaran uang jajan dengan anak untuk membantu mereka belajar tentang pengelolaan keuangan dan menghargai nilai uang.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!Â
(mua/fir)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Ketahui Aturan Seragam Sekolah dari Kemendikbud untuk Anak SD, SMP, dan SMA

Parenting
Alur Pra PPDB Calon Siswa SD & SMP 2024 Kota Tangerang, Simak Informasinya Bun

Parenting
Penyebab Anak Pintar Saat SD Namun Tidak Ketika SMP-SMA

Parenting
Aturan Terbaru Seragam Sekolah SD hingga SMA, Catat Warna hingga Modelnya

Parenting
Masih Bingung Bun? Ini Cara Aktivasi Akun PPDB Jakarta 2022 SD, SMP, SMA, hingga SMK


7 Foto
Parenting
7 Potret Bevan Anak Laki-Laki Nola B3 Sering Bantu Momong Adik, Kini Sudah SMA
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda