PARENTING
10 Makna Bayi Sering Menjulurkan Lidah, Termasuk Menunjukkan Rasa Nyaman
Kinan | HaiBunda
Minggu, 10 Sep 2023 10:13 WIBBayi memiliki berbagai cara unik untuk berkomunikasi dengan orang tua dan orang dewasa lain di sekitarnya. Termasuk salah satunya dengan sering menjulurkan lidah. Si Kecil juga suka melakukannya?
Dikutip dari Mom Junction, bayi sering menjulurkan lidah adalah isyarat yang lucu, tetapi terkadang menunjukkan kondisi atau kebutuhan tertentu.
Meski sebenarnya menjulurkan lidah sering kali merupakan tindakan yang wajar, dalam beberapa kasus mungkin saja menjadi pertanda adanya masalah mendasar. Maka dari itu, Bunda perlu memahami makna-makna bayi sering menjulurkan lidah.
Apa saja penyebab bayi sering menjulurkan lidah?
Bayi mulai mengeksplorasi dunia dengan menggunakan mulutnya. Oleh karena itu, sebagian besar bayi menjulurkan lidah adalah hal yang wajar dan normal. Salah satu alasan umum bayi menjulurkan lidah adalah refleks bawaan. Ini dikenal juga sebagai tongue thrust reflex.
Akan tetapi, ada beberapa penyebab lain bayi sering menjulurkan lidah yang juga perlu diketahui orang tua. Berikut ulasannya seperti dilansir berbagai sumber:
1. Meniru orang lain di sekitarnya
Sebagian orang tua senang mengajak bayinya bercanda dengan menjulurkan lidah. Maka dari itu, beberapa penelitian menemukan bahwa bayi sering menjulurkan lidahnya untuk meniru orang tua dan bermain.
Ini juga menjadi pertanda bahwa bayi merasa nyaman dengan situasinya saat itu, sehingga ia tampak bersenang-senang dengan meniru candaan orang di sekitarnya.
Nantinya seiring berjalan waktu, selain menjulurkan lidah bayi juga akan mulai mencoba berkomunikasi dan mengekspresikan diri melalui cara lain. Misalnya dengan suara-suara khas seperti mengoceh.
2. Sinyal lapar atau kenyang
Bayi juga mungkin akan menjulurkan lidahnya untuk menyampaikan kepada orang tua bahwa ia sedang lapar. Namun, kadang-kadang saat sudah kenyang, bayi juga akan menjulurkan lidahnya untuk memberi isyarat kepada Bunda agar berhenti memberinya makan.
3. Refleks normal
Seperti disebutkan sebelumnya, menjulurkan lidah dapat menjadi salah satu refleks yang normal pada bayi. Contoh refleks bayi yang dapat menyebabkan bayi menjulurkan lidah adalah refleks mengisap dan refleks muntah.
Refleks mengisap terjadi ketika area sekitar mulut bayi disentuh, yang menyebabkan bayi menggerakkan bibir dan lidahnya untuk mengantisipasi menyusu.
Sementara itu, refleks muntah terjadi ketika bagian belakang mulut atau tenggorokan merasakan adanya benda padat. Nah, untuk mencegah tersedak bayi akan menjulurkan lidahnya.
4. Tanda belum siap menerima makanan padat
Bayi cenderung akan menjulurkan lidahnya saat diberi makanan setengah padat dengan sendok. Jika Si Kecil melakukannya, berarti ia masih memiliki refleks muntah dan belum siap untuk makanan semi padat dan padat.
Mereka akan berhenti melakukan ini setelah lidahnya mampu menekan langit-langit mulut dan bisa menelan makanan.
5. Pernapasan mulut
Pernapasan mulut juga dapat menyebabkan bayi menjulurkan lidah. Kondisi ini bisa terjadi karena berbagai alasan mulai dari sedang batuk, pilek, alergi, atau radang amandel.
6. Ketidaknyamanan di perut
Sebagian bayi mungkin juga akan menjulurkan lidah saat buang angin karena rasa tidak nyaman dan nyeri akibat gas yang berlebihan di sistem pencernaannya.
7. Mencari perhatian orang sekitar
Dikutip dari Medical News Today, bayi sangat senang mencari perhatian dan terus belajar tentang cara berinteraksi dengan orang yang mereka temui. Bayi pun mungkin akan sering menjulurkan lidahnya untuk menguji reaksi yang didapatnya dari orang tertentu.
Jika orang dewasa tertawa saat bayi menjulurkan lidah, bayi mungkin akan lebih sering melakukannya. Namun, beberapa bayi mungkin tetap menjulurkan lidahnya karena penasaran dengan perilaku orang dewasa.
8. Refleks mendorong lidah
Refleks mendorong lidah terjadi ketika bayi secara otomatis menjulurkan lidahnya sebagai respons terhadap sesuatu yang menyentuh bibir. Refleks ini memudahkan bayi untuk menyusu diberikan susu dari payudara atau botol.
Refleks mendorong lidah biasanya berlangsung hingga bayi berusia 4 hingga 6 bulan.
9. Tidak suka dengan rasa makanan
Beberapa bayi menjulurkan lidahnya saat mereka tidak menyukai makanan yang dicobanya. Ini adalah reaksi alami bayi terhadap sensasi baru dalam mulut mereka.
Ketika bayi makan makanan yang rasanya masih asing atau belum terbiasa, mereka mungkin merasa tidak nyaman dan akan menjulurkan lidah.
Bayi juga mungkin melakukan hal ini karena berusaha mengeluarkan makanan tersebut dari mulut mereka, yang disebut juga sebagai melepeh.
10. Memiliki lidah yang besar
Ada beberapa kondisi medis yang juga bisa menjadi penyebab bayi sering menjulurkan lidah, salah satunya lidah lebih besar dari rata-rata. Kondisi ini dikenal sebagai makroglosia.
Makroglosia dapat terjadi karena bawaan genetika, kelainan pembuluh darah atau perkembangan otot di lidah. Gejala lain yang perlu diwaspadai termasuk seperti produksi air liur berlebihan dan kesulitan menelan saat makan.
Demikian ulasan tentang makna bayi sering menjulurkan lidah. Ingat ya Bunda, jika kondisi ini tampak terjadi terlalu sering atau tanpa pencetus, disertai dengan keluhan lainnya, jangan ragu untuk segera memeriksakan Si Kecil ke dokter.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fir/fir)Simak video di bawah ini, Bun:
Anak Sulit Konsentrasi? Ajak Lakukan 5 Permainan Ini, Bun
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Serba-serbi Lingkar Kepala Bayi, Apa Saja yang Perlu Dipahami?
Bolehkah Bayi 3 Bulan Minum Air Putih?
6 Cara Merawat Gigi Bayi 6-12 Bulan, Bunda Perlu Tahu
Yuk, Simak Saran Dokter Sebelum Memijat Bayi
TERPOPULER
7 Buah yang Sebaiknya Tidak Dimakan di Malam Hari, Ada Risiko Bahaya di Baliknya!
3 Kalimat yang Sering Dihindari Pekerja dengan Karier Sukses
Viral WO di Jaktim yang Diduga Tipu 87 Orang, Korban Merugi Ratusan Juta Rupiah
Terkait Larangan Susu Formula untuk Anak Korban Bencana di Sumatera, Ini Penjelasan Kemenkes
Bolehkah Anak Dibacakan Cerita Horor? Ini Penjelasan Pakar
REKOMENDASI PRODUK
Bolehkah Menggunakan Pelumas saat Hamil? Ketahui Aturan Amannya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Susu Formula Terbaik: Panduan Memilih, Aturan Memberi, dan Rekomendasi
ZAHARA ARRAHMAREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Merek Baju Natal untuk Ibu Hamil agar Tampil Modis dan Feminin
Melly FebridaREKOMENDASI PRODUK
5 Rekomendasi Makeup Palette, Komplet dari Bronzer hingga Blush
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Merek Balsam untuk Anak Batuk Pilek
KinanTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
7 Buah yang Sebaiknya Tidak Dimakan di Malam Hari, Ada Risiko Bahaya di Baliknya!
3 Kalimat yang Sering Dihindari Pekerja dengan Karier Sukses
Tak Cuma Kanker Serviks, Vaksin HPV Juga Dapat Mencegah Komplikasi Kehamilan Serius
Viral WO di Jaktim yang Diduga Tipu 87 Orang, Korban Merugi Ratusan Juta Rupiah
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Video: Hotman Paris Sebut Kebohongan Insanul ke Inara Bukan Penipuan
-
Beautynesia
5 Jenis Sayuran yang Sebaiknya Dihindari Penderita Kanker Payudara
-
Female Daily
Paragon Wardah Hadirkan Akses Air Bersih untuk Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat di Nusa Tenggara Timur
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Aktris Melissa McCarthy Turun 43 Kg Bikin Pangling, Dituduh Pakai Ozempic
-
Mommies Daily
7 Kesalahan Orang Tua pada Anak Pertama, Bikin Anak Tertekan!