PARENTING
30 Huruf Hijaiyah, Tanda Baca, dan Cara Membaca yang Benar
Nazla Syafira Muharram | HaiBunda
Senin, 18 Dec 2023 04:00 WIBMengetahui huruf hijaiyah sangat penting bagi anak yang ingin mempelajari bahasa Arab dan belajar membaca AL-Qur'an. Huruf hijaiyah sendiri terdiri dari 30 huruf, yang membentuk dasar dari Al-Quran sebagai kitab suci umat Islam. Sebagai umat muslim, Bunda wajib mengenalkan huruf hijaiyah ini kepada Si Kecil ya.
Huruf hijaiyah tak cuma mengenalkan 30 huruf, tapi juga mengajarkan anak tanda baca, harakat, yang melibatkan sambungan antar huruf di dalam bahasa Arab. Sambungan antar huruf ini lah yang menjadi kunci dalam membaca bahasa Arab dengan tepat.
Pengajaran huruf hijaiyah kepada Si Kecil telah menjadi bagian penting dalam pendidikan Islam. Anak-anak harus diajarkan cara membaca dan menulis huruf ini sejak dini. Bunda dapat menggunakan berbagai sumber yang relevan dan juga metode pembelajaran yang bisa membuat Si Kecil merasa nyaman dalam memahami huruf hijaiyah.
Setelah memahami bacaan hijaiyah, anak bisa dengan mudah membaca Al-Qur'an. Setelah itu, mudah bagi mereka untuk memahami isi dari setiap surat di Al-Qur'an.
Nah, lantas seperti apa huruf-huruf hijaiyah itu? Bagaimana cara membacanya?
Apa itu huruf hijaiyah?
Huruf hijaiyah adalah huruf Al-Quran yang biasanya dimulai dari huruf Alif sampai dengan huruf Ya. Huruf hijaiyah berasal dari bahasa Arab yaitu 'harf' yang artinya huruf, dan 'Hajja' yang memiliki arti mengeja, menghitung huruf, dan membaca huruf. Huruf hijaiyah sendiri terdiri dari 28 huruf tunggal, atau jika ditambahkan huruf rangkap, yaitu Lam-Alif dan Hamzah, maka menjadi 30 huruf.
Berikut ini penjelasan lengkap mengenai huruf hijaiyah dikutip dari buku Metode Pembelajaran Baca Tulis Al-Quran karya Dr. Mursal Aziz, M.Pd.I dan Zulkipli Nasution, MA:
30 Huruf Hijaiyah
Adapun huruf-huruf hijaiyah di antaranya:
- ا (alif)
- ب (ba')
- ت (ta')
- ث (tsa)
- ج (jim)
- ح (ha')
- خ (kha')
- د (dal)
- ذ (dzal)
- ر (ra')
- ز (za)
- س (sin')
- ش (syin)
- ص (shad)
- ض (dhad)
- ط (tha')
- ظ (zha')
- ع ('ain)
- غ (ghain)
- ف (fa')
- ق (qaf)
- ك (kaf)
- ل (lam)
- م (mim)
- ن (nun)
- هـ (haa)
- و (wau)
- ي (ya')
- ء (hamzah)
- لا (lam alif)
Harakat huruf hijaiyah dalam Al-Quran
Dalam Al-Quran, huruf hijaiyah seringkali disertai dengan tanda baca yang dikenal dengan sebutan 'harakat'. Harakat ini memberikan petunjuk tentang cara membaca dan melafalkan huruf-huruf tersebut dengan benar. Ada beberapa jenis harakat, antara lain:
1. Fathah (ـَ)
Fathah memiliki bentuk berupa garis horizontal yang berukuran kecil, dan berada tepat di atas satu huruf hijaiyah. Tanda harakat ini menunjukkan vokal 'a' pendek.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat fathah: "كَتَبَ" (kataba).
2. Dhammah (ـُ)
Dhammad memiliki bentuk seperti wawu kecil dan terletak di atas satu huruf hijaiyah. Tanda harakat ini menunjukkan vokal 'u' pendek.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat dhammah: "قُل" (qul).
3. Kasrah (ـِ)
Kasrah memiliki bentuk berupa garis horizontal dengan ukuran kecil dan posisinya miring, terletak di atas satu huruf hijaiyah. Tanda harakat ini menunjukkan vokal 'i' pendek.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat kasrah: "مِن" (min).
4. Sukun (ـْ)
Sukun merupakan harakat yang memiliki bentuk bulat kecil yang terletak di atas satu huruf hijaiyah. Tanda harakat ini menunjukkan bahwa huruf tersebut tidak memiliki vokal atau melambangkan bunyi huruf mati.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat sukun: "قَلْب" (qalb).
5. Fathahtain (ـً)
Fathahtain atau yang disebut juga dengan tanwin fathah memiliki bentuk berupa dua garis miring dengan ukuran kecil dan berada di atas suatu huruf hijaiyah. Tanda harakat ini menunjukkan vokal 'an'.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat fathahtain: "مُسْلِمَان" (musliman).
6. Dhammahtain (ـٌ)
Dhammahtain atau disebut juga dengan tanwin dhammah merupakan harakat yang tersusun dari dhammah dan nun mati dan ditulis di atas suatu huruf hijaiyah. Tanda harakat ini menunjukkan vokal 'un'.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat dhammahtain: "مُؤْمِنُون" (mu'minun).
7. Kasratain (ـٍ)
Kasratain memiliki bentuk berupa dua garis miring dengan ukuran kecil dan berada di bawah suatu huruf hijaiyah. Tanda harakat ini menunjukkan vokal 'in'.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat kasratain:"فِيهِ" (fihi).
8. Tasydid (ـّ)
Tasydid atau disebut juga dengan harakat syiddah memiliki bentuk seperti huruf 'w' kecil. Tanda harakat ini menunjukkan penggandaan huruf atau dengan kata lain berbunyi tebal.
Contoh huruf hijaiyah yang menggunakan harakat tasydid: "قَلَّ" (qalla).
9. Bacaan Panjang
Dalam beberapa kasus, huruf-huruf hijaiyah dapat memiliki bacaan panjang, yang disebut 'mad.'
Contohnya: "مَدَدْنَاهُ" (madadnahu).
Penulisan huruf hijaiyah sambung dan tidak disambung
Mengutip buku Metode Mapan: Cara Cepat Menulis Huruf Arab Melalui Pendekatan Anatomis karya Dayudin dan Ateng Rohendi, penulisan kata dalam huruf Arab akan berbeda tergantung dengan posisi huruf tersebut, apakah berada di awal, tengah, atau di akhir. Adapun beberapa di antaranya terdapat huruf yang dapat disambung dan juga tidak dapat disambung.
Berikut ini beberapa huruf hijaiyah yang tidak dapat disambung dengan huruf setelahnya, namun masih bisa disambungkan dengan huruf sebelumnya:
- ا (alif)
- د (dal)
- ذ (dzal)
- ر (ro')
- ز (zay)
- و (wau)
Nah, demikian penjelasan mengenai huruf hijaiyah beserta dengan harakatnya. Semoga dengan penjelasan tersebut, Bunda bisa mengajari Si Kecil dengan lebih mudah. Semoga bermanfaat ya!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/ank)