Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

7 Jenis Permainan Memori untuk Anak 4-6 Tahun Bantu Latih Daya Ingat

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Jumat, 29 Mar 2024 19:00 WIB

Anak Main
Ilustrasi Anak Main/ Foto: Getty Images/iStockphoto
Daftar Isi

Kemampuan mengingat termasuk salah satu kemampuan kognitif anak. Kemampuan ini penting untuk perkembangan mereka nanti di kemudian hari.

Dalam kemampuan mengingat atau memori, terdapat istilah memori kerja. Mengutip laman Understood, istilah tersebut mengacu pada bagaimana kita menyimpan dan bekerja dengan informasi yang disimpan dalam memori jangka pendek.

Anak-anak menggunakan memori kerja sepanjang waktu untuk belajar. Ini diperlukan untuk hal-hal seperti mengikuti petunjuk multi-langkah atau memecahkan masalah matematika.

Bunda dapat membantu anak meningkatkan memori kerja dengan menerapkan strategi sederhana di kehidupan sehari-hari. Salah satu caranya dengan melakukan permainan.

Dikutip dari Raising Children, permainan memori untuk anak-anak sangat menyenangkan dan menantang. Berikut manfaat permainan memori untuk anak:

  • Membangun keterampilan berpikir, konsentrasi, dan rentang perhatian anak.
  • Membangun ketekunan anak.
  • Memberi kesempatan pada anak untuk mencoba hal baru tanpa takut gagal.

Jenis permainan memori untuk anak 4-6 tahun

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 7 permainan yang bagus untuk melatih memori atau daya ingat anak:

1. Mengingat isi nampan/kotak

Cara memainkan permainan memori ini sederhana, Bunda. Si Kecil diminta untuk melihat benda-benda yang ada di dalam kotak atau nampan.

Cara bermain:

  • Sebar benda-benda (seperti berbagai jenis mainan mobil) di atas nampan dan tutupi dengan kain.
  • Atur pengatur waktu selama satu menit. Bunda dapat menyesuaikan waktunya menjadi lebih lama atau lebih pendek.
  • Jika anak sudah siap, buka kainnya dan beri waktu satu menit kepada anak untuk melihat dan menghafalkan benda-benda tersebut.
  • Jika waktunya habis, tutupi barang tersebut dengan kain kembali.
  • Mintalah anak untuk menyebutkan nama setiap benda yang Bunda tunjukkan atau menuliskannya jika mereka bisa.
7 Kegiatan Dapat Menguatkan Sistem Sensori Anak Usia 1-3 TahunIlustrasi Anak Main/ Foto: Getty Images/iStockphoto/yaoinlove

2. Mencocokkan kartu

Permainan ini cukup populer dimainkan anak-anak. Bunda bisa memanfaatkan kartu ini untuk permainan memori anak.

Cara bermain:

  • Tempatkan kartu menghadap ke bawah dan sebarkan. Setiap pemain mencoba menemukan pasangan yang cocok dengan memunculkan dua kartu.
  • Jika tidak cocok, maka kartu diletakkan kembali di tempat yang sama, menghadap ke bawah. Jika cocok, pemain akan mempertahankannya dan mengambil giliran berikutnya.
  • Jika semua kartu telah dipasangkan, maka pemain yang mempunyai pasangan kartu terbanyak adalah pemenangnya.

3. Permainan cangkir ajaib

Permainan ini juga populer karena memiliki segudang manfaat, yang terpenting adalah membangun konsentrasi yang diperlukan untuk meningkatkan daya ingat.

Cara bermain:

  • Siapkan 3 cangkir dan benda kecil seperti bola, patung, atau koin.
  • Benda tersebut diletakkan di bawah salah satu cangkir, yang kemudian di balik.
  • Cangkir tersebut digerakkan dan anak harus memperhatikan gerakannya, lalu menunjukkan di mana benda kecil berada.
  • Hal ini dapat dipersulit dengan menambahkan lebih banyak cangkir dan memindahkannya dengan lebih cepat. Anak mungkin juga suka berganti peran dan mencoba memindahkan cangkirnya sendiri.

4.  Bingo Gambar

Permainan ini mirip dengan mencocokkan kartu. Pemain dapat bergiliran memilih kartu bergambar untuk dicocokkan dengan papan pemain.

Cara bermain:

  • Setiap pemain memilih papan dasar. Kartu yang cocok dikocok dan disebarkan pada permukaan datar, menghadap ke bawah.
  • Pemain bergiliran memilih kartu. Jika kartu cocok dengan gambar di papan pemain, mereka telah mencocokkan dan mendapat giliran berikutnya. Jika tidak cocok, kartu diletakkan kembali.
  • Pemenangnya adalah orang pertama yang mencocokkan semua gambar di papan dasarnya.

5. Permainan pergi berbelanja

Tujuan permainan ini adalah mengingat sebanyak mungkin barang yang dibeli di toko.

Cara bermain:

  • Pemain pertama memulai permainan dengan mengatakan, "Saya pergi berbelanja dan membeli...," Ini mengidentifikasi barang yang akan mereka beli.
  • Pemain kedua melanjutkan, "Saya pergi berbelanja dan membeli (menyebutkan item pemain pertama) dan ... (menambahkan item baru ke daftar)."
  • Pemain terus bergiliran mengingat item yang dibeli secara berurutan seiring dengan bertambahnya daftar. Pemenangnya adalah orang terakhir yang dapat menyebutkan nama semua benda secara berurutan dengan benar.

6. Ketukan drum

Aktivitas suara ini membangun keterampilan mendengarkan anak-anak yang memiliki banyak manfaat untuk daya ingat termasuk melatih sistem pemrosesan pendengaran mereka dan meletakkan dasar untuk mengenali berbagai suara sebagai bagian dari ucapan, yang penting dalam pembelajaran membaca dan menulis.

Cara bermain:

  • Gunakan drum, atau panci dan wajan yang dibalik, untuk memainkan ritme.
  • Satu pemain dapat membuat suara berirama dengan memainkan drumnya, lalu pemain lainnya mengulangi ritme tersebut dengan memainkan pada drumnya.
  • Setiap pemain melakukan secara bergiliran.

7. Lampu lintas

Selain meningkatkan kemampuan mengingat anak, permainan ini juga membuat mereka bergerak. Secara khusus, permainan ini membantu membangun memori dengan menghubungkan instruksi abstrak dengan gerakan fisik. Anak diharuskan untuk mengingat perintah dan mengerti apa yang harus dilakukannya.

Cara bermain:

  • Di taman atau di halaman, instruksikan anak bahwa ketika mengatakan 'lampu hijau' mereka boleh berlari, ketika mengatakan 'lampu merah', mereka harus berhenti, dan ketika mengatakan 'lampu kuning', mereka boleh berjalan.
  • Saat anak semakin mahir dalam permainan ini, Bunda dapat menambahkan lebih banyak instruksi seperti 'bundaran' untuk membuat mereka berputar, 'ban kempes' untuk duduk, atau 'hujan' untuk gerakan menyeka kaca depan dengan tangan.

Demikian ide permainan memori untuk anak usia 4-6 tahun. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(aci/ank)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda