Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Pesan Lula Kamal untuk Ortu agar Anak Terhindar dari Gagal Ginjal

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Kamis, 08 Aug 2024 09:55 WIB

Lula Kamal
Lula Kamal/ Foto: Instagram @lulakamaldr

Kasus gagal ginjal pada mulai banyak dijumpai di Indonesia. Belum lama ini, viral unggahan di media sosial yang menyebutkan banyaknya anak kecil cuci darah di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Cipto Mangunkusumo. Penyebabnya disebut karena mereka mengidap gagal ginjal sejak dini, Bunda.

Dilansir laman Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes RI), gagal ginjal adalah kondisi saat fungsi ginjal tidak berjalan dengan baik karena terdapat kerusakan pada organ tubuh tersebut. Gagal ginjal tak hanya dialami orang dewasa, tapi juga anak-anak.

Menurut dokter dan aktris Lula Kamal, gagal ginjal pada anak dapat terjadi karena beberapa penyebab, seperti penyakit autoimun hingga adanya sumbatan di saluran kemih. Penyebab-penyebab tersebut tidak bisa dikaitkan dengan kebiasaan anak kurang minum.

"Anak yang masih kecil banget, ada yang autoimun seperti lupus, ada yang bawaan lahir bermasalah, ada yang infeksi seperti peradangan yang bikin ginjal rusak, atau tiba-tiba di saluran kencing ada sumbatan yang lama terjadi," kata Lula Kamal dalam acara FYP, dikutip dari TRANS7 OFFICIAL, Rabu (7/8/24).

"Sementara kalau kurang minum air biasanya anak dehidrasi, pasti teriak-teriak dulu, jadi jarang lah (jadi penyebab). Kebanyakan penyebabnya yang tadi itu," sambungnya.

Penyebab gagal ginjal pada anak juga bisa berbeda dengan yang dialami pada usia remaja. Menurut Lula, pola hidup tidak sehat menjadi penyebab gagal ginjal pada anak remaja, hingga memicu penyakit hipertensi dan diabetes.

"Kalau anak sudah lebih besar atau remaja, pola makan, terutama pola minum suka enggak ngeh, sampai memicu hipertensi dan diabetes," ungkapnya.

Pesan Lula Kamal untuk ortu agar anak terhindar dari gagal ginjal

Dalam kesempatan ini, Lula Kamal menyampaikan tips dan pesan pada orang tua agar anaknya bisa terhindar dari gagal ginjal, terutama karena pola hidup tidak sehat. Selain menghindari minuman mengandung gula tinggi, orang tua disarankan untuk membiasakan anak aktif bergerak dan tidur cukup.

"Sekarang orang tua yang kita ajak lebih pintar, yuk kita baca komposisi semua produk, seperti madu atau jus (kemasan)," ujar perempuan 54 tahun ini.

"Sekarang kalau ngomong pola hidup sehat semua sama pada dasarnya. Tidurnya yang benar, olahraga mesti benar, makan dan minum dilihat. Cairan mesti cukup tapi bukan cairan gula. Sebagai tambahan, boleh sekali-kali ke Puskesmas buat cek tensi dan cek gula, dari usia belasan sudah boleh cek," sambungnya.

Bicara soal gagal ginjal pada anak, penyebabnya memang bisa bermacam-macam, begitupun gejalanya. Lantas, apa saja gejala dan pengobatan gagal ginjal pada anak menurut Kemenkes?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


GEJALA DAN PENGOBATAN GAGAL GINJAL AKUT

Anak muslim sakit

Ilustrasi Anak Sakit/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Gejala gagal ginjal pada anak

Gagal ginjal dibagi menjadi dua, yakni gagal ginjal akut dan kronis. Kali ini, Bubun bakal membahas tentang gejala gagal ginjal akut pada anak.

Perlu diketahui, gagal ginjal akut pada anak dapat terjadi secara tiba-tiba. Perburukan kondisi dapat berlangsung dalam beberapa hari, dan penanganan segera harus dilakukan.

Berikut beberapa gejala gagal ginjal akut pada anak yang perlu Bunda waspadai

  • Menurunnya frekuensi buang air kecil (BAK) dan volume urine yang lebih sedikit.
  • Penumpukan cairan sehingga menyebabkan pembengkakan di tungkai, pergelangan, atau punggung kaki.
  • Nyeri perut
  • Mudah lelah, lesu, dan tampak pucat
  • Sesak napas
  • Demam
  • Nyeri dada
  • Kejang atau koma pada kondisi yang serius

Gejala lain yang juga mungkin dialami anak seperti diare, batuk, pilek, muntah, warna urine pekat atau kecokelatan, dan jumlah urine berkurang atau bahkan sama sekali tidak kencing selama 6-8 jam saat siang hari.

Banner Influencer Dilarangan Promosikan Susu Bayi

Pengobatan gagal ginjal akut pada anak

Pengobatan gagal ginjal akut akan tergantung pada penyebab yang mendasarinya, Bunda. Berikut beberapa pilihan pengobatan:

  1. Pemberian cairan melalui infus pada kasus kekurangan cairan dalam darah
  2. Pemberian obat-obatan
  3. Prosedur hemodialisis atau cuci darah

Demikian gejala dan pengobatan gagal ginjal akut pada anak. Semoga informasi ini bermanfaat, Bunda.

Simak juga 7 kebiasaan sepele yang dapat merusak ginjal, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


(ank/ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda