PARENTING
WHO Sebut Anak-anak Berisiko Tinggi Tertular Mpox, Ini Alasannya Bunda
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Selasa, 03 Sep 2024 21:05 WIBWabah Mpox atau cacar monyet masih menjadi perhatian dunia kesehatan. Pada 14 Agustus 2024, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Mpox sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat global yang menjadi perhatian internasional (PHEIC).
Baru-baru ini, WHO kembali memberikan pernyataan serius terkait perkembangan Mpox di dunia. Menurut WHO, penyakit ini tak hanya menjangkit dewasa yang aktif secara seksual, tapi juga dapat menular ke anak-anak.
Organisasi di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) itu menyebut bahwa anak-anak di Republik Demokratik Kongo dan negara-negara di sekitarnya memiliki risiko tinggi dan serius untuk terjangkit penyakit zoonosis ini. Kebutuhan anak-anak dalam mengantisipasi penularan virus ini bahkan masuk dalam kategori mendesak, Bunda.
Menurut WHO, varian terbaru Mpox, yakni Clade IB lebih cepat menyebar dan lebih dikhawatirkan karena memiliki potensi penularan yang lebih luas terhadap berbagai kelompok usia, termasuk anak-anak.
"Virus Mpox tidak pilih-pilih. Siapa pun yang terpapar virus dapat terinfeksi. Anak-anak, individu dengan gangguan kekebalan tubuh, dan wanita hamil berisiko mengalami penyakit yang parah," tulis WHO, dikutip Selasa (3/9/24).
"Anak-anak yang kekurangan gizi atau terkena penyakit lain juga rentan terhadap komplikasi akibat Mpox," sambung pernyataan tersebut.
Penularan Mpox pada anak-anak
Data WHO menyebutkan, Republik Demokratik Kongo adalah episentrum wabah Mpox saat ini yang lebih dari setengah kasusnya didominasi oleh anak-anak di bawah usia 15 tahun. Situasi negara yang mengancam anak-anak dengan Mpox adalah malnutrisi yang luas, adanya penyakit menular lainnya, dan keterbatasan akses ke pelayanan kesehatan.
"Sistem layanan kesehatan yang kewalahan dan lemah, kekurangan alat uji diagnostik, dan rendahnya kesadaran masyarakat semakin memperumit situasi bagi anak-anak dan keluarga mereka," ujar WHO.
Menurut laporan otoritas kesehatan di Republik Demokratik Kongo dan Republik Kongo, banyaknya kasus anak tertular Mpox diperkirakan karena penularan di rumah (household transmission). Kasus tersebut bermula dari orang dewasa yang terinfeksi, lalu menularkan ke anggota rumah lainnya, termasuk anak-anak.
Penularan ke anak juga dapat diperburuk dengan kondisi, seperti imunitas yang rendah dan malnutrisi. Lantas, apa saja gejala Mpox pada anak-anak yang perlu diwaspadai oleh orang tua ya?
TERUSKAN MEMBACA DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/ank)Simak video di bawah ini, Bun:
Cara Mengobati Mpox & Mencegah Bekas Luka Bertahan Lama
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Cara Penularan Mpox pada Anak Kecil, Imunitas Rendah Dapat Perburuk Kondisi
Cacar Monyet Rentan Menular pada Anak-anak dan Ibu Hamil, Ini Kata WHO
Gejala Mirip, Ini 5 Perbedaan Cacar Monyet dan Cacar Air yang Perlu Diketahui
5 Fakta Cacar Monyet yang Wajib Bunda Ketahui
TERPOPULER
Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya
Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya
Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya
Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk
Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Face Mist Terbaik untuk Lembapkan Kulit Wajah
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Pilihan Tas Sekolah Anak TK-SD yang Bagus hingga Awet, Bisa Buat Perempuan & Laki-laki
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Cleansing Oil untuk Semua Jenis Kulit dari Berminyak dan Berjerawat
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Slow Cooker Terbaik, Solusi Masak MPASI untuk Bayi
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Review Main Virtual Sport di VS Thrillix AEON Mall Tanjung Barat, Lengkap dengan Harga Tiket
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami
Berobat Pakai Asuransi Bayar 10% Ditunda, Ini Penjelasan OJK
Arti Nama Axel dan 30 Rangkaiannya untuk Anak Laki-laki, Modern & Damai Maknanya
Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya
Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Olla Ramlan Ngaku Pacari Berondong, Ini 7 Pesona Cantiknya Makin Tua Makin Hot
-
Beautynesia
Viral Wakil Ketua DPRD Banten Beri Memo Minta "Titip Siswa" di SPMB SMA
-
Female Daily
Mulai Menjamur, Body Mist Diprediksikan Bakal Jadi Tren di Tahun 2025!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Sekuel The Devil Wears Prada 2 Tayang 2026, Ini Sinopsis dan Pemainnya
-
Mommies Daily
15 Tempat Wisata Edukatif untuk Anak, Ada dari Jakarta hingga Yogyakarta!