PARENTING
Dukung Stimulasi Motorik Bayi Lebih Optimal, Simak Tips Pilih Popok yang Tepat
Ratih Wulan Pinandu | HaiBunda
Kamis, 19 Sep 2024 14:15 WIBMengasuh bayi baru lahir mendatangkan kebahagiaan tersendiri bagi para orang tua. Namun ada kalanya, Bunda menjadi sangat khawatir terhadap kesehatan kulit bayi yang lembut dan masih sensitif.
Menjaga kesehatan kulit bisa dimulai dari dari memilih popok yang cocok untuk kulit anak. Pilih bahan popok yang aman, salah satunya dari bahan organik yang membuat permukaannya selembut kapas, Bunda.
Selain itu, popok yang tipis juga akan membuat Si Kecil jauh lebih nyaman. Mengapa? Popok yang tipis biasanya akan bebas gumpalan, sehingga membuat bayi bebas bergerak seperti tidak memakai popok.
Ketika bayi nyaman bergerak, akan bagus untuk merangsang motoriknya. Apalagi saat popoknya tipis dan mudah kering, ia akan lebih tertarik untuk melatih kekuatan otot-otot tubuhnya, terutama bagian kaki, Bunda.
Cara Merangsang motorik bayi
Perkembangan motorik menyangkut pertumbuhan tulang, kekuatan otot, dan kemampuan anak untuk bergerak dan menyentuh barang di sekitarnya. Perkembangan motorik anak terbagi menjadi dua, yaitu motorik halus dan motorik kasar.
Motorik halus mengacu pada pergelangan tangan, jari-jari, kaki, jari kaki, bibir, dan lidah. Sedangkan motorik kasar melibatkan perkembangan otot-otot yang membuat bayi mampu mengangkat kepala, duduk, merangkak, berjalan, berlari, dan melompat-lompat.
Ada berbagai cara yang bisa Bunda lakukan untuk merangsang motorik bayi, berikut di antaranya:
Berlatih tengkurap
Biasakan anak tummy time untuk berlatih tengkurap selama beberapa menit. Tingkatkan waktunya secara perlahan seiring waktu agar ototnya semakin kuat.
Meletakkan mainan di dekatnya
Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan meletakkan mainan di dekat bayi, agar ia melihat dan bergerak untuk meraihnya.
Berikan soft book
Saat Bunda membalik halaman soft book yang bersuara nyaring dan berwarna terang, bayi akan mulai tertarik untuk meraih dan mendengarkan bunyinya. Permainan yang menyenangkan akan membuat mereka lebih termotivasi untuk terlibat dan bergerak.
Beri ruang yang nyaman
Tempat terbaik bagi bayi untuk mengeksplorasi gerakan dan mengembangkan kekuatan otot-ototnya adalah di lantai. Biarkan anak belajar berguling dan tengkurap di permukaan yang rata, agar bisa mengeksplore kemampuannya.
Nah, untuk mendukung perkembangan motorik yang optimal, berikan baju hingga popok nyaman agar bayi bebas bergerak. Popok menjadi bagian penting yang terpisahkan dari kehidupan awal bayi. Terutama dalam urusan kenyamanan dan mobilitas, Bunda.
Alasan popok nyaman penting untuk perkembangan motorik bayi
Gerakan motorik kasar melibatkan koordinasi sebagian besar tubuh anak, otot tangan, dan kaki untuk berguling hingga tengkurap. Dalam hal ini, bayi akan mulai belajar menggoyangkan kakinya, sehingga popok memegang peranan penting agar mereka bebas bergerak.
Popok yang dirancang tipis dan lembut akan memberi kebebasan bayi untuk menendang-nendang kakinya, merangkak, berguling tanpa hambatan yang mengganggu. Kebebasan ini penting untuk perkembangan motorik kasar dan membangun kemampuan fisik secara keseluruhan.
Popok yang tipis juga akan meminimalisir risiko iritasi. Sehingga mereka nyaman untuk terus mengeksplor keseimbangan koordinasi kaki, untuk belajar berdiri dan berjalan.
Nah, untuk memilih popok terbaik untuk Si Kecil, simak yuk hal penting apa saja yang harus diperhatikan.
Tips memilih popok yang aman dan nyaman untuk bayi
Simak tipsnya di bawah ini:
1. Popok lembut cegah iritasi
Langkah penting mencegah iritasi pada bayi adalah dengan memilih popok yang dibuat dari bahan organik. Salah satunya yang bisa dipertimbangkan adalah MamyPoko Royal Soft Organic Cotton, Bunda.
Popok berbahan lembut #InovasiTerbaruMamy ini, dibuat dari kapas organik yang ditambah dengan minyak kelapa, sehingga dua kali lebih baik dalam mencegah resiko iritasi pada kulit bayi.
2. Popok dengan daya serap tinggi
Saat memilih popok pertimbangkan juga daya serapnya, Bunda. Pilih popok yang mudah menyerap hingga 12 jam dan tetap kering, sehingga Bunda tidak khawatir harus cepat-cepat mengganti popok bayi.
3. Popok dengan fitur inovatif
Popok ini juga telah dirancang dengan fitur inovatif yang membuat permukaannya tetap tipis walau menyerap urine Si Kecil. Kulit bayi tetap aman dan nyaman karena popok tidak menggumpal.
Semoga tips memilih popok ini berguna untuk mendukung perkembangan Si Kecil ya. Ingat, pilih popok yang ringan dan tipis agar bayi nyaman bergerak seperti tidak pakai popok ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)