HaiBunda

PARENTING

Penting Diperhatikan Bun, Begini Cara Mengukur Penis Anak

Annisa A   |   HaiBunda

Jumat, 27 Sep 2024 20:55 WIB
Ilustrasi Cara Mengukur Penis Anak/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Kenishirotie
Jakarta -

Tumbuh kembang anak merupakan hal yang harus selalu diperhatikan. Salah satu yang tak boleh luput dari perhatian adalah ukuran penis anak.

Sebagai orang tua, penting untuk mengetahui apakah penis anak tumbuh dengan normal atau justru mengalami kondisi mikropenis.

Cara mengukur penis dapat dilakukan oleh orang tua secara mandiri karena tergolong mudah, Bunda.


Cara mengukur penis anak

Doktor spesialis andrologi di RS Pondok Indah (RSPI) Jakarta Selatan Androniko Setiawan mengatakan bahwa penis dapat diukur dalam dua kondisi, yakni saat kondisi lemas atau flaccid dan saat ereksi.

Androniko menyarankan untuk mengukur penis dengan cara standar, yaitu dalam kondisi lemas. Namun, Bunda perlu perhatikan tata caranya.

"Pengukuran standar dilakukan saat penis dalam keadaan lemas, tapi harus diregangkan untuk mendapat hasil yang akurat," kata Adroniko, dikutip dari CNN Indonesia, Jumat (27/9/2024).

Berikut ini cara mengukur penis anak secara mandiri:

1. Siapkan penggaris

Bunda bisa menggunakan penggaris biasa sebagai alat ukur. Namun, Bunda juga dapat memakai penometer atau alat ukur penis khusus jika memang ada.

2. Ukur penis

Penis diukur mulai dari pangkal di bagian tulang kemaluan. Apabila terdapat lemak pada bagian ini, tekan agar tetap bisa mencapai tulang untuk mendapatkan hasil akurat. Ukur hingga mencapai ujung penis.

3. Hati-hati

Pengukuran penis perlu dilakukan dengan hati-hati. Jangan lupa komunikasikan hal ini sebelum dan sesudah pengukuran.

Ukuran normal penis anak

Androniko memaparkan bahwa ukuran penis anak akan bertambah seiring usia. Berdasarkan data umum sesuai standarisasi Asia, ukuran penis normal pada bayi baru lahir hingga usia satu tahun adalah 3,6 cm dalam keadaan lemas namun direnggangkan.

Kemudian pada usia 13-14 tahun, penis anak harus mencapai ukuran 8,2 cm dalam keadaan lemas namun direnggangkan.

"Kalau ukurannya kecil sekali harus dicek ya, karena khawatir akan ada kelainan," kata dia.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(anm/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

10 Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Anak

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Isabel Putri Ayu Azhari Berhasil Jadi Wakil 2 None Jakarta 2025, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Potret Baby Shower Kehamilan Pertama Aline Adita, Dihadiri para Model Senior

Kehamilan Annisa Karnesyia

Diet Natasha Rizky atau Citra Kirana untuk Turunkan BB hingga 10 Kg, Mana yang Mudah Ditiru?

Mom's Life Amira Salsabila

Ayah Nissa Sabyan Beri Tanggapan Soal Sang Putri yang Dikabarkan Telah Hamil

Kehamilan Pritadanes

Thailand Resmi Larang Hukuman Fisik pada Anak, Jadi Negara ke-68 yang Menerapkannya

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Resep Apple Mini Cinnamon Cake, Kue Mungil Teman Kopi dan Teh ala Kafe

Thailand Resmi Larang Hukuman Fisik pada Anak, Jadi Negara ke-68 yang Menerapkannya

Isabel Putri Ayu Azhari Berhasil Jadi Wakil 2 None Jakarta 2025, Intip Potretnya

Potret Baby Shower Kehamilan Pertama Aline Adita, Dihadiri para Model Senior

Kapan Anak Sudah Mulai Bisa Berbohong?

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK