Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kapan Anak Boleh Pergi ke Mall Sendiri atau Bersama Teman? Ini Kata Pakar

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Sabtu, 14 Dec 2024 12:05 WIB

Ilustrasi Remaja Pergi ke Mall
Ilustrasi Remaja Pergi ke Mall/Foto: iStock
Jakarta -

Anak-anak remaja pasti ingin menghabiskan banyak waktu bersama teman-temannya, Bunda. Pada satu kesempatan, mereka mungkin akan meminta izin pada Bunda dan Ayah untuk pergi ke mall sendirian.

Ketika mengetahui hal ini, Bunda dan Ayah pasti merasa khawatir untuk melepas mereka sendirian. Lantas, kapan ya usia tepat melepas anak untuk pergi ke mall sendirian atau bersama temannya?

Perlu dipahami bahwa hubungan anak dengan teman-temannya akan memberikan berbagai pengaruh dalam tumbuh dan kembangnya. Pengaruh ini pun bisa berupa hal yang positif maupun negatif.

Banner Anak Perempuan Tidak Dekat dengan Ayah

Hal ini turut diungkapkan oleh psikolog anak dan keluarga, Samanta Elsener, dalam wawancaranya bersama HaiBunda, Rabu (11/12/2024). Ia menyebut bahwa apa pun pengaruh yang dibawa oleh teman-teman Si Kecil tentu akan memengaruhi kesehatan mentalnya.

"Jika temannya memberi pengaruh negatif tentu akan memengaruhi kondisi kesehatan mentalnya anak, sebaliknya juga, kalau memberi pengaruh yang positif akan memengaruhi mental anak jadi lebih baik bahkan lebih berkembang bersama ke arah yang positif," ujar Samanta.

Usia anak boleh ke mall sendiri atau bersama teman

Samanta menyebut bahwa memperbolehkan anak pergi ke mall sendiri atau bersama temannya bergantung pada perkembangan psikososial anak. Biasanya, kemampuan ini terbentuk ketika mereka berusia 14 sampai 15 tahun.

"Ke mall sendiri ini juga tergantung dari bagaimana sisi psikososial anak berkembang. Jika sudah berkembang baik, hafal area mall, familiar dengan tempatnya dan termasuk lokasi yang aman, bisa diperbolehkan pergi sendiri antara usia 14-15 tahun," jelasnya.

"Sebelum ini baiknya selalu didampingi oleh orang dewasa," sambung Samanta.

Lebih lanjut, Samanta turut mengungkap beberapa hal penting yang perlu Bunda perhatikan sebelum memperbolehkan anak pergi ke mall sendirian atau bersama teman-temannya. Mulai dari kemampuan anak membaca situasi sosial, kemampuan anak menjaga barang bawaan, hingga kesepakatan untuk selalu menghubungi orang tuanya.

"Yang paling penting perlu diperhatikan adalah bagaimana social awareness anak sudah terbentuk dengan baik atau belum. Dapat membaca situasi sosial, mampu menjaga barang bawaan (tidak sembrono/careless), daya ingat yang baik tentang peta mall, dapat melindungi diri atau mencari bantuan saat ada hal-hal yang terjadi di luar kendali, kesepakatan dengan orang tua untuk selalu hubungi orang tua per 30 menit atau 60 menit (sila sepakati bersama), pergi dengan teman yang mana orang tua perlu kenal juga," ujar psikolog sekaligus penulis buku Pertanyaan Anak Yang Sulit Dijawab Orangtua ini.

Demikian informasi tentang usia anak boleh pergi ke mall sendiri atau bersama teman, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda