PARENTING
Panduan Cara Menjemur Bayi yang Benar dan Aman
Asri Ediyati | HaiBunda
Rabu, 23 Apr 2025 09:20 WIBMenjauhkan bayi dari paparan sinar matahari langsung adalah hal yang baik, tetapi menjemur Si Kecil di bawah sinar matahari yang lembut, terutama di pagi hari, bermanfaat dalam banyak hal.
Sinar UV memiliki manfaat kesehatan yang besar jika digunakan dengan benar. Sudah menjadi kepercayaan umum di kalangan awam dan profesional medis bahwa paparan sinar matahari merupakan sumber utama sintesis vitamin D dalam tubuh manusia.
Vitamin D yang disintesis di kulit melalui sinar ultraviolet (UV) matahari dianggap memenuhi hampir 90 persen kebutuhan harian.
Telah disarankan bahwa paparan sinar matahari selama sekitar 15–30 menit dua atau tiga kali seminggu sudah cukup untuk menghasilkan jumlah vitamin D yang dibutuhkan.
Artikel kali ini berisi panduan menjemur bayi yang benar dan aman. Simak panduan selengkapnya berikut ini, Bunda!
Manfaat menjemur bayi
Menjemur bayi memiliki sederet manfaat bagi tubuhnya. Sebelum memahami panduan, ketahui dahulu manfaat menjemur bayi, Bunda. Berikut manfaat jemur bayi yang perlu diketahui!
1. Menghasilkan vitamin D
Dilansir Parenting Firstcry, vitamin D merupakan salah satu produk sampingan terbaik dari paparan sinar matahari, dan membantu tulang menyerap kalsium, sehingga memperkuat dan mencegah rakhitis pada anak-anak.
Pasokan vitamin D yang cukup bagi tubuh bayi juga membantu mencegah berat badan lahir rendah pada anak-anak, asfiksia saat lahir, dan ketulian akibat kelahiran prematur, dan mungkin juga menghambat pertumbuhan beberapa jenis kanker. Sistem kekebalan tubuh bekerja secara efisien, dan tubuh terlindungi dari penyakit.
2. Kadar serotonin yang lebih baik
Sinar matahari diketahui dapat meningkatkan produksi serotonin saat bayi menerimanya dalam jumlah yang dibutuhkan. Serotonin, yang sering disebut sebagai ‘hormon bahagia’, meningkatkan rasa bahagia dan aman. Serotonin mengatur tidur dan pencernaan pada bayi.
3. Mengatasi bayi kuning
Sinar matahari membantu memecah bilirubin, senyawa kekuningan yang terjadi dalam jalur katabolik alami, sehingga hati bayi dapat memprosesnya dengan lebih mudah. Pertumbuhan bilirubin yang tidak terkendali dapat menyebabkan kulit bayi yang baru lahir menguning.
Membiarkan bayi terpapar sinar matahari pagi selama 15 hingga 20 menit, dengan pakaian yang terbuka sebagian, dapat membantu mencegah penyakit kuning ringan.
4. Meningkatkan kadar energi
Saat bayi terpapar sinar matahari, itu akan membantu mengatur produksi melatonin dalam tubuhnya. Kadar melatonin pada bayi dapat memengaruhi pola tidurnya, yang sangat penting pada tahun-tahun awal kehidupan bayi yang baru lahir. Sinar matahari menyebabkan penurunan kadar melatonin dan meningkatkan serotonin, sehingga meningkatkan kadar energi.
5. Sintesis melatonin yang lebih Baik
Pasokan sinar matahari yang tampak cukup bagi mata membantu tubuh manusia memproduksi melatonin yang merupakan penentu utama bagi banyak ritme sirkadian tubuh manusia, sehingga mengurangi risiko gangguan afektif musiman, peradangan, kanker, dan autoimunitas. Melatonin yang diinduksi sinar matahari juga menekan kerusakan kulit yang disebabkan oleh sinar UV, menjaga kulit Anda tetap sehat.
Panduan cara menjemur bayi yang benar dan aman
Supaya aman di kulit bayi, membuat bayi nyaman, serta mengurangi kuning, berikut panduan cara menjemur bayi yang benar dan aman!
- Pakaikan baju pelindung matahari yang ringan dan dapat menyerap udara serta menutupi lengan dan kaki bayi.
- Selalu lindungi kepala, wajah, telinga, dan leher bayi.
- Gunakan pelindung kereta dorong dan payung.
- Gunakan penutup mata atau kacamata hitam dengan perlindungan UVA/UVB. Mata terpengaruh oleh paparan sinar UV. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan perkembangan katarak, kerusakan retina, dan masalah mata lainnya.
- Paparan sinar matahari selama 15-30 menit di pagi hari dua atau tiga kali seminggu sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin D yang penting.
- Penting untuk menjauhkan bayi di bawah 12 bulan dari sinar matahari langsung saat kadar UV mencapai 3 atau lebih, yaitu antara pukul 10 pagi dan 4 sore karena Indeks UV tinggi selama durasi ini.
Menjemur bayi sebaiknya sebelum bayi mandi atau sesudah mandi?
Tidak ada panduan atau saran khusus mengenai ini, Bunda. Tentunya, menjemur bayi sebaiknya dilakukan sebelum sinar UV menunjukkan tingkat yang tinggi atau ekstrem. Pilih waktu pagi atau sore agar Si Kecil tidak terlalu terpapar matahari.
Sedangkan waktu mandi, pilihlah waktu saat bayi terjaga dan merasa nyaman. Pastikan ruangannya hangat. Persiapkan segala sesuatunya terlebih dahulu.
Adakah efek bahaya jika bayi kurang dijemur?
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), tidak bisa dipungkiri bahwa sinar matahari sangat penting untuk sintesis vitamin D pada kulit, seorang bayi perlu terpapar radiasi ultraviolet B (UVB) tingkat rendah untuk dapat memproduksi vitamin D.
Oleh karena itu, paparan sinar matahari pada bayi masih menjadi pilihan dengan beberapa rekomendasi perlindungan seperti menggunakan pakaian dan tabir surya.
Sintesis vintamin D dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti umur, pigmentasi kulit, luas permukaan kulit yang terpapar dan waktu terpapar sinar matahari. Untuk meningkatkan konsentrasi vitamin D, dibutuhkan setidaknya 20 persen dari luas permukaan kulit terpapar sinar matahari, Bunda.
Lalu, bagaimana jika sedang musim hujan? Apakah ada efek bahaya jika bayi kurang dijemur? Sebenarnya tidak ada efek bahaya sebab ada alternatif lainnya jika bayi kuning yaitu dengan fototerapi. Sementara, vitamin D juga dapat dicukupi melalui ASI.
Selain itu, belum ada penelitian pada anak yang menentukan seberapa tingkat paparan sinar matahari yang dibutuhkan untuk menyintesis vitamin D yang memadai.
Aturan menjemur bayi
Disarankan memakai baju saja ya, Bunda. Sebaiknya kenakan bayi newborn pakaian ringan yang menutupi lengan dan kaki secara menyeluruh. Dilansir SkinCancer, penelitian di University of Miami menemukan bahwa meskipun sebagian besar orang tua (83 persen) berusaha menjaga bayi di bawah usia enam bulan di tempat teduh.
Dalam penelitian tersebut, para orang tua cenderung tidak menutupi bayi mereka secara konsisten dengan topi (hanya 43 persen yang melakukannya), kemeja lengan panjang, dan celana panjang (hanya 40 persen yang melakukannya). Kacamata hitam yang menyaring UV juga sangat penting, karena melanin di mata bayi masih terbentuk.
Karena kulit bayi sangat sensitif, lebih baik melindungi mereka dari sinar matahari selama enam bulan pertama daripada menggunakan tabir surya. Sangat penting untuk menghindari paparan sinar matahari langsung dan mencari tempat teduh selama jam-jam terik matahari, antara pukul 10 pagi dan 4 sore.
Demikian ulasan mengenai cara menjemur bayi yang tepat dan sesuai rekomendasi IDAI. Ingat ya, Bunda, jangan buka pakaian bayi saat menjemurnya dan pilih waktu di bawah jam 10 pagi atau di atas jam 4 sore ketika menjemurnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)Simak video di bawah ini, Bun:
Jam Tidur Bayi ASI Berdasarkan Usianya
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Cara Menjemur Bayi dengan Benar dan Ketahui 5 Manfaatnya untuk Kesehatan
5 Manfaat Menjemur Bayi & Cara Tepat Pilih Waktu Serta Lokasinya, Jangan Keliru
9 Tips Menjemur Bayi yang Paling Tepat, Perhatikan Waktu hingga Tempat
Cara Tepat Menjemur Bayi di Pagi Hari
TERPOPULER
Dijuluki Body Goals, Ini Diet & Olahraga Idol K-Pop Jihyo TWICE hingga Karina aespa
Cara Memasak yang Ternyata Berbahaya bagi Ginjal, Simak Penjelasannya
Tanggapan Tengku Dewi atas Pernikahan Sang Mantan Suami Andrew Andika
Kenali Tahapan & Ciri-Ciri Pubertas pada Anak Lak-Laki dan Perempuan
Tes Darah Terbaru ini Mampu Prediksi Depresi Postpartum pada Ibu secara Akurat hingga 80 Persen
REKOMENDASI PRODUK
7 Sabun Cuci Muka atau Facial Wash yang Aman untuk Ibu Hamil Berjerawat
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Susu Bebas Laktosa untuk Anak yang Aman
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Susu UHT untuk Anak 1 Tahun yang Aman Dikonsumsi
KinanREKOMENDASI PRODUK
5 Rekomendasi BB Cream Korea, Bikin Kulit Wajah Glowing
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
Pilihan Parfum Anak Sekolah yang Wangi Tahan Lama dan Harga di Bawah Rp20 Ribu
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
7 Artis Korea dengan IQ Tinggi, Ada Cha Eun Woo
Tes Darah Terbaru ini Mampu Prediksi Depresi Postpartum pada Ibu secara Akurat hingga 80 Persen
Dijuluki Body Goals, Ini Diet & Olahraga Idol K-Pop Jihyo TWICE hingga Karina aespa
Cara Memasak yang Ternyata Berbahaya bagi Ginjal, Simak Penjelasannya
Kenali Tahapan & Ciri-Ciri Pubertas pada Anak Lak-Laki dan Perempuan
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Deddy Gendong Anak Erika, Warganet Sebut Cocok Dipanggil Kakek
-
Beautynesia
5 Daftar Artis Lawas yang Ternyata Kakak Adik, Sudah Tahu?
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Ramalan Zodiak 2 November: Aries dan Taurus Jaga Sikap Hingga Ucapan
-
Mommies Daily
Koleksi Terbaru UNIQLO x JW ANDERSON, Siap Jadi Andalan Mommies di Musim Hujan!