Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Dongeng Anak: Persahabatan Kura-Kura dan Kelinci

Kampung Dongeng Bali   |   HaiBunda

Sabtu, 17 May 2025 16:30 WIB

Dongeng Anak: Persahabatan Kura-Kura dan Kelinci
Dongeng Anak: Persahabatan Kura-Kura dan Kelinci/Foto: HaiBunda/Novita Rizki
Jakarta -

Dahulu kala, di sebuah hutan yang indah dan dialiri sungai jernih, hiduplah seekor kelinci bernama Cici. Setiap hari, Cici melompat-lompat dengan ceria sambil mencari makanan.

Suatu hari, Cici sedang berjalan-jalan sambil mencari makanan di semak-semak.

Cici: "Hm... di sini tidak ada makanan. Ah, mungkin di sebelah sana!"

Cici melompat ke tempat lain.

Cici: "Di sini juga tidak ada. Kenapa susah sekali mencari makanan, ya?"

Tiba-tiba, terdengar suara lemah dari kejauhan.

Suara: "Tolong...! Tolong aku!"

Cici: "Eh? Sepertinya aku mendengar ada yang minta tolong. Aku harus mencari sumber suaranya!"

Cici berlari ke arah suara tersebut. Tak lama kemudian, ia menemukan seekor kura-kura yang sedang terbalik di atas tempurungnya.

Cici: "Kamu siapa? Kenapa kamu bisa terbalik seperti ini?"

Kura-kura: "Tolong bantu aku dulu... baru aku cerita."

Cici dengan hati-hati membantu kura-kura itu hingga bisa berdiri kembali.

Kura-kura: "Terima kasih banyak sudah menolongku. Namaku Rara."

Cici: "Hai, Rara! Namaku Cici. Senang bertemu denganmu."

Rara: "Kamu baik sekali, Cici. Bolehkah kita berteman?"

Cici: "Tentu saja boleh!"

Rara: "Aku sudah lama terbalik di sini. Ibuku pasti cemas mencariku. Aku pulang dulu ya. Sampai jumpa besok di sini!"

Cici: "Oke, Rara! Sampai ketemu besok!"

Keesokan harinya, Rara kembali, dan mereka pun bermain bersama. Hari demi hari, mereka semakin akrab dan selalu bermain di tempat yang sama. Namun suatu hari, Rara tidak datang.

Cici merasa khawatir. Ia mencari ke sana kemari, tetapi Rara tidak juga ditemukan. Saat berjalan di tepi sungai, tiba-tiba terdengar suara tembakan pemburu. Cici terkejut, kehilangan keseimbangan, lalu terpeleset dan jatuh ke dalam sungai.

(Cici tenggelam dan panik): "Tolong! Aku tidak bisa berenang!"

Dari kejauhan, Rara yang baru saja datang melihat kejadian itu. Tanpa ragu, ia segera menyelam ke dalam sungai untuk menyelamatkan sahabatnya.

Di dalam air, sebuah benda keras dari bawah mendorong tubuh Cici ke atas. Ternyata, itu adalah Rara!

Rara: "Tenang, Cici! Aku akan mengantarmu sampai ke tepi sungai!"

Setelah sampai di tepi sungai...
Cici: "Oh... jadi itu kamu, Rara! Terima kasih sudah menolongku."

Rara: "Sama-sama, Cici. Sahabat itu harus saling menolong. Aku hanya membalas kebaikanmu saat dulu kamu menolongku."

Sejak kejadian itu, persahabatan Cici dan Rara menjadi semakin erat. Mereka belajar bahwa sahabat sejati adalah yang selalu ada di saat suka maupun duka.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda