HaiBunda

PARENTING

Teruji di 504 Anak, Ini Jenis Hobi yang Bikin Anak Cerdas dan Bahagia

Nadhifa Fitrina   |   HaiBunda

Jumat, 11 Jul 2025 09:20 WIB
Ilustrasi/Foto: Getty Images/Urbanscape
Jakarta -

Setiap orang tua tentu ingin anaknya tumbuh cerdas, sehat, dan bahagia. Tak jarang, banyak yang mencoba berbagai cara agar Si Kecil bisa berkembang secara optimal.

Namun di tengah kesibukan dan gempuran teknologi, memilih aktivitas yang tepat untuk anak bisa jadi tantangan tersendiri. Tak jarang, anak lebih tertarik pada layar dibanding kegiatan yang bermanfaat untuk tumbuh kembangnya.

Padahal, ada kegiatan sederhana yang jika dilakukan bisa membantu membentuk karakter anak. Bahkan, aktivitas ini juga bisa mempererat hubungan anak dengan lingkungan sekitar.


Tak perlu alat canggih atau biaya besar untuk melakukannya. Justru karena terlihat sederhana, banyak orang tua yang sering melewatkannya begitu saja tanpa sadar manfaat besarnya.

Jika dilakukan secara seimbang, kegiatan ini bantu anak lebih fokus dan percaya diri. Rutinitas kecil bisa berdampak besar untuk masa depannya.

Olahraga tim bantu anak percaya diri dan bahagia

Olahraga tak hanya bermanfaat bagi kekuatan fisik anak, tapi juga memberikan dampak besar pada kemampuan belajarnya. Gerakan aktif yang teratur terbukti membantu anak lebih fokus dan siap menerima materi pelajaran.

Melansir dari National Institutes of Health, anak-anak yang aktif dalam olahraga tim biasanya memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi. Mereka juga cenderung lebih tahan terhadap tekanan dan stres sehari-hari.

Tak hanya itu, lewat olahraga tim, anak belajar bersosialisasi, berbagi, dan bekerja sama. Nilai-nilai ini penting untuk membentuk karakter yang kuat dan tangguh sejak dini.

Bunda bisa mulai mengenalkan olahraga ringan yang terstruktur, seperti futsal, renang, atau basket. Hal yang penting bukan seberapa hebat prestasinya, tapi seberapa nyaman dan senangnya anak saat menjalaninya.

Melalui dukungan yang tepat dari pelatih maupun lingkungan, olahraga bisa menjadi sarana sehat dan menyenangkan bagi tumbuh kembang anak secara menyeluruh.

Membaca bantu anak unggul dalam tes kognitif dan mental yang lebih sehat

Tak kalah penting dari olahraga, membaca juga berperan besar dalam membentuk kecerdasan anak. Aktivitas ini tak hanya memperkaya kosakata, tapi juga melatih imajinasi dan daya pikir sejak usia dini.

Dikutip dari CNBC Make It, kebiasaan membaca sejak kecil bisa memberikan dampak jangka panjang bagi perkembangan otak dan kepribadian Si Kecil. Anak yang senang membaca cenderung lebih tenang, fokus, dan kreatif dalam menyelesaikan masalah.

Sebuah penelitian dari University of Cambridge pun menunjukkan anak yang gemar membaca cenderung lebih kreatif dan mampu berpikir lebih baik. Mereka juga unggul dalam tes kognitif dan punya kesehatan mental yang lebih stabil saat remaja.

Bunda bisa mulai dengan menyediakan waktu khusus membaca setiap hari, misalnya sebelum tidur. Pilih buku dengan cerita yang sesuai usia dan minat anak agar proses membaca terasa menyenangkan, bukan seperti tugas.

Screen time tidak selalu buruk, tapi tetap perlu diawasi

Meski sering jadi 'kambing hitam', layar digital seperti video game tidak selalu berdampak negatif. American Psychological Association menyebut bermain game bersama bisa meningkatkan memori dan keterampilan sosial.

Meski begitu, penting untuk tetap mengawasi penggunaan layar. Tanpa pendampingan, anak bisa terpapar risiko perilaku agresif hingga perundungan dalam game daring.

Pengawasan juga mencakup keterlibatan Bunda dalam aktivitas digital anak. Saat anak merasa diawasi dengan cara yang mendukung, ia pun lebih terbuka dan terhindar dari konten atau interaksi yang berbahaya.

Ahli saraf klinis dr. Caroline Leaf mengingatkan agar pendekatan Bunda tidak bersifat memerintah. Sebaliknya, cobalah berdiskusi dengan anak dan jelaskan manfaat dari setiap kebiasaan baik yang ingin dibangun.

"Hindari kalimat seperti 'karena Bunda bilang begitu'. Lebih baik jelaskan manfaat jangka panjang dari membaca atau olahraga," ujar dr. Caronline dikutip dari CNBC Make It

Anak tetap butuh aktivitas

Menjaga keseimbangan antara dunia nyata dan dunia digital sangat penting dalam keseharian anak. Di tengah kemajuan teknologi, anak tetap butuh aktivitas yang membangun tubuh dan pikirannya secara seimbang.

Kebiasaan seperti membaca, bermain di luar, dan olahraga teratur bisa berdampak besar pada perkembangan anak. Jika rutin dilakukan, anak akan tumbuh lebih percaya diri dan bahagia.

Tak perlu menunggu momen khusus, Bunda bisa mulai dari langkah kecil hari ini. Luangkan waktu membaca buku bersama atau ajak anak bergerak aktif agar ia terbiasa hidup sehat dan berpikir positif sejak dini.

Kegiatan sederhana ini bisa jadi momen berkualitas yang mempererat hubungan orang tua dan anak. Dengan rutin dilakukan, anak tumbuh dengan bekal yang kuat untuk masa depan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ndf/fir)

Simak video di bawah ini, Bun:

Jangan Anggap Sepele, Bun! Ini Bahaya Memukul Anak bagi Otak & Perkembangannya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Transformasi Harper Putri Victoria & David Beckham yang Ultah ke-14

Mom's Life Nadhifa Fitrina

5 Waktu yang Dilarang Berhubungan Intim Menurut Islam dan Bahayanya

Kehamilan Melly Febrida

Jangan Anggap Remeh, Ini Kelelahan Tanda Kanker hingga Diabetes

Mom's Life Amira Salsabila

10 Perilaku "Sopan" di Pesawat yang Ternyata Dibenci Pramugari

Mom's Life Amira Salsabila

Tahun Berapa Anak Gen Z? Ketahui Karakter, Faktor Pembentuknya & Cara Mendidiknya

Parenting Kinan

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Potret Transformasi Harper Putri Victoria & David Beckham yang Ultah ke-14

Tahun Berapa Anak Gen Z? Ketahui Karakter, Faktor Pembentuknya & Cara Mendidiknya

Jangan Anggap Remeh, Ini Kelelahan Tanda Kanker hingga Diabetes

5 Waktu yang Dilarang Berhubungan Intim Menurut Islam dan Bahayanya

Keutamaan Rutin Membaca Surat Al Waqiah, Salah Satunya Melancarkan Rezeki

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK