Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Anak dari Ibu dengan Diabetes Cenderung Punya Skor IQ Lebih Rendah, Ini Penjelasannya

Nadhifa Fitrina   |   HaiBunda

Rabu, 22 Oct 2025 20:40 WIB

Anak dari Ibu dengan Diabetes Cenderung Punya Skor IQ Lebih Rendah
Ilustrasi Anak dari Ibu dengan Diabetes Cenderung Punya Skor IQ Lebih Rendah/Foto: Getty Images/iStockphoto/Drazen Zigic
Daftar Isi
Jakarta -

Tahukah Bunda, ternyata kondisi kesehatan selama kehamilan bisa berpengaruh besar terhadap perkembangan otak anak di masa depan?

Hal ini bukan soal nutrisi atau pola hidup yang sehat saja Bunda, tetapi juga berkaitan dengan penyakit tertentu. Para peneliti di berbagai negara kini tengah menyoroti keterkaitan antara kesehatan Bunda saat hamil dan kemampuan berpikir anaknya kelak.

Melansir dari laman Brighter Side of News, sebuah penelitian internasional menemukan diabetes gestasional dapat meninggalkan dampak jangka panjang pada Bunda dan perkembangan otak anak.

Para peneliti menegaskan, bahwa kondisi ini biasa terjadi sekitar satu dari tujuh kehamilan di seluruh dunia, Bunda.

Lantas, apa itu diabetes gestasional? Apa hubungannya dengan IQ anak lebih rendah? Simak, yuk!

Memahami diabetes gestasional dan risikonya bagi kehamilan

Diabetes gestasional adalah kondisi yang muncul saat hormon kehamilan mengganggu kerja insulin dalam mengatur kadar gula darah. Saat tubuh tidak memproduksi cukup insulin atau hormon tersebut tidak bekerja dengan baik, kadar glukosa dapat meningkat dan menyebabkan diabetes selama masa kehamilan.

Meski biasanya kondisi ini membaik setelah melahirkan, diabetes gestasional tetap perlu diwaspadai, Bunda. Jika tidak ditangani dengan baik, risiko komplikasi seperti preeklamsia, persalinan prematur, operasi caesar, hingga gula darah rendah pada bayi bisa meningkat.

Dikutip dari Brighter Side of News, secara global, sekitar 14 persen kehamilan terdampak oleh diabetes gestasional. Angka ini bahkan meningkat antara tahun 2016 hingga 2021 di Amerika Serikat.

Seorang penulis dari NUS Medicine, dr. Ling-Jun Li mengatakan para ahli kini semakin khawatir terhadap dampak diabetes gestasional pada perkembangan otak anak.

"Ada kekhawatiran yang semakin meningkat tentang efek neurotoksik diabetes gestasional terhadap perkembangan otak," ujar dr. Ling.

Penelitian tentang diabetes gestasional dapat pengaruhi skor IQ anak

Sebuah penelitian yang melibatkan 48 studi dengan lebih dari 9 juta kehamilan di 20 negara, menunjukkan temuan yang cukup mengejutkan, Bunda. Studi ini mencakup penelitian tentang kemampuan kognitif Bunda dan perkembangan anak hingga usia 29 tahun.

Para peneliti menemukan Bunda yang mengalami diabetes gestasional memiliki skor rata-rata 2,5 poin lebih rendah. Tes ini biasanya digunakan untuk mengukur daya ingat, konsentrasi, serta kemampuan pemecahan masalah sehari-hari, Bunda.

Walau penurunannya tampak kecil, para ahli menilai hasil tersebut cukup berarti untuk menunjukkan adanya perubahan jangka panjang pada fungsi otak.

Efeknya pun bahkan terlihat lebih kuat pada anak-anak yang terpapar diabetes gestasional sejak dalam kandungan, Bunda. Anak-anak dari Bunda dengan diabetes gestasional memiliki skor IQ hampir empat poin lebih rendah.

Cara mengurangi risiko diabetes gestasional

Meskipun diabetes gestasional tidak bisa sepenuhnya dicegah, risikonya tetap dapat dikurangi dengan langkah sederhana.

Dalam hal ini, Bunda bisa menjaga pola makan yang seimbang, mempertahankan berat badan ideal, dan rutin beraktivitas fisik sebelum atau selama kehamilan bisa membantu mencegah lonjakan gula darah.

Jika sudah terdiagnosis, berdasarkan hasil penelitian, pemantauan kadar gula darah secara rutin dan pemeriksaan perkembangan anak setelah lahir sangat disarankan, Bunda. Langkah ini bisa membantu mencegah komplikasi serius baik bagi Bunda maupun Si Kecil.

Selain itu, pemeriksaan rutin perkembangan anak juga dapat membantu mendeteksi lebih awal potensi gangguan seperti Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD), autisme, atau keterlambatan belajar pada Si Kecil.

Itulah ulasan terkait anak dari Bunda dengan diabetes cenderung punya skor IQ lebih rendah.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ndf/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda