Jakarta -
Anak lagi bertingkah, karena nggak sabar akhirnya kita takuti deh dengan mengucapkan 'Jangan nakal. Nanti
disuntik dokter lho'. Hayo, siapa Bunda yang sering melakukan itu? Kalau Bunda salah satunya, lebih baik nggak kita lakukan lagi ya.
Seperti kata dr Sandra Darmawan SpA dari RS Mayapada Lebak Bulus, jangan lagi takut-takuti anak bakal disuntik dokter kalau dia dirasa nakal. Akibatnya, anak bisa takut beneran kalau diajak ke dokter, Bun.
"Kadang dibilang nanti disuntik lho. Nah, ke dokter kan nggak selalu harus disuntik. Makanya jangan ditakut-takutin. Nanti malah takut beneran kalau diajak ke dokter," kata dr Sandra waktu ngobrol sama HaiBunda.
Nggak cuma itu, kalau ditilik dari sisi psikologi nih, menakut-nakuti anak bakal
disuntik dokter bisa bikin anak jadi nggak percaya sama kita, orang tuanya. Kok bisa?
Kata psikolog anak dan keluarga Anna Surti Ariani M.Psi., Psikolog atau akrab disapa Nina, seringnya kita melontarkan kalimat kayak gitu untuk mengancam anak. Misalnya aja, kalau anak nggak habis makannya. Padahal, itu konsekuensi yang nggak 'nyambung' karena nggak bakal kejadian.
Baca juga: Kisah Orang Tua yang Anaknya Meninggal Setelah Salah Diagnosis
"Ya, kalau dibilang nanti kalau adik nggak habis makannya disuntik sama om dokter. Pas giliran nggak habis makannya, nggak disuntik kan sama dokter. Untuk itu kalau ngasih konsekuensi, yang memang sesuai dan nyambung," kata Nina.
Contoh, kalau anak nggak habis makannya, nanti dia nggak boleh nonton kartun favoritnya. Konsekuensi itu kan bisa kita lakukan dan memang real ya, Bun.
"Kalau kita ancam nanti
disuntik pak dokter, ternyata nggak kejadian, anak nggak percaya sama kita. Karena kan kita jadi bohong," kata Nina.
Baca juga: Memahami Anak yang Gemar Cari Perhatian dari Lingkungan Sekitar (rdn)