Jakarta -
Gigitan serangga seperti nyamuk pasti membuat kulit anak jadi gatal, merah, dan bentol-bentol. Kalau digaruk, bisa makin parah. Masalahnya kecil, tapi malah ribet ya. Nah, ada kok cara supaya
gigitan nyamuk di kulit anak tidak semakin parah.
Kata dokter anak, dr Margareta Komalasari, SpA, penggunaan minyak telon setelah digigit nyamuk atau serangga lainnya bisa meminimalisir efek gatal. Jadi, setelah tahu anak digigit nyamuk, jangan tunggu sampai kulitnya merah ya, Bun.
"Jadi memang nyamuk kan punya zat yang bisa menimbulkan rasa gatal begitu dia menggigit kulit si kecil. Nah, jadi solusinya sebenarnya pada waktu si kecil pertama kali
digigit nyamuk atau serangga, sebelum peradangannya semakin bertambah hebat, biasanya saya suka sarankan kasih minyak telon," kata Margareta dalam acara 'Cerita Bunda bersama My Baby' di Playparq Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (24/11/2018).
 Ilustrasi gigitan nyamuk di kulit anak/ Foto: iStock |
Ketika reaksi gatal sudah keluar, Bunda juga perlu menjelaskan ke anak, bentol atau gatal karena gigitan serangga jangan digaruk. Dikhawatirkan, jika digaruk malah menimbulkan luka dan infeksi. Kalau sudah begini, penggunaan bedak atau minyak telon malah tidak dianjurkan.
dr Margareta mengatakan, "Dalam kondisi perih atau luka itu tidak dianjurkan penggunaan bedak. Jadi dari awal, pertama digigit serangga, olesi saja dulu dengan minyak telon bekas gigitan nyamuknya, supaya reaksi peradangannya tidak bertambah hebat."
Nah, daripada kulit anak telanjur iritasi karena terlalu sering digaruk, lebih baik Bunda mengoleskan bedak atau minyak telon. Sehingga,
rasa gatal akibat gigitan nyamuk tidak bertambah parah.
(rdn/rdn)