Drama Menyapih Ryana Dea Saat 'Kebobolan' Hamil Anak Kedua

Jakarta - Kabar bahagia datang dari Ryana Dea nih, Bun. Ryana kini deketahui tengah hamil anak kedua.

Kabar ini dibagikan Ryana melalui akun Instagram miliknya, @ryana_dea. "Yaaasss.. we're expecting baby No.2 !!Wohhoooo Qiandra jd kakak, Alhamdulillah," tulisnya.

Dalam unggahannya itu, Ryana nampak memberikan kejutan pada sang suami, Puadin Redi. Ryana memberikan kotak berisi test pack, yang membuktikan dirinya positif hamil untuk kedua kalinya.

Redi, sapaan sang suami menungkapkan kebahagiaannya dengan mengecup pipi Ryana. "Hamil anak kedua. I love you anak kedua," tutur Redi.

Baca juga: Cerita Melahirkan Ryana Dea: Beratnya Perjuangan Jadi Ibu

Dalam unggahan yang lain, Ryana juga menceritakan kegalauan yang dirasakannya saat mengetahui keamilan kedua. Tak dipunggkiri jika Ryana juga merasa kaget dan bingung, karena masih memberikan ASI pada anak pertamanya, Qiandra Rynayra Redi. Apalagi, saat ini Ryana masih terikat kontrak pekerjaan untuk melakukan syuting sinetron striping.

Ryana mengaku mengalami kesulitan, bekerja dalam kondisi hamil dan menyusui buah hatinya. Akibatnya, dia sering mengalami mual, muntah, dan kesulitan makan yang menyebabkan berat badannya turun.

Melihat kondisi kesehatan yang terus menurun, akhirnya dokter menyarankan Ryana untuk berhenti memberi ASI pada Qiandra. Di saat itulah dirinya mengakui kesulitan menyapih Qiandara yang sudah terbiasa minum ASI secara langsung.

Ryana merasa, caranya terlalu ekstrem saat mengenalkan susu lewat botol pada anaknya. Terlebih lagi, Qiara terus menolak dan hanya mau disusui langsung oleh ibunya. Ryana sampai harus bersembunyi saat anaknya meminta disusui langsung. Tapi hasilnya, Qiandra justru jadi memeberontak dan menolak didekati ibunya.

Baca juga: Cerita Ryana Dea yang Dinyinyiri Soal Pemberian ASI

Menurut Shannon K. Laughlin-Tommaso, M.D, profesor Obstertri dan Ginekologi, rasa tidak nyaman dan kelelahan dapat terjadi pada ibu hamil yang menyusui. Ini arena perubahan hormon saat menyusui dan hamil terjadi secara bersamaan.

"Perubahan hormon saat ibu hamil yang berpengaruh saat menyusui adalah rasa nyeri di puting susu," ujar Shannon, dikutip dari Mayo Clinic.

Ternyata menyusui dari puting ibu dan dari botol itu memang enggak bisa disamakan lho, Bun. Karena membutuhkan gerakan mulut dan lidah yang berbeda.

Dikutip dari Baby Center, ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasinya saat anak terus memberontak menolak diberikan susu melalui botol. Yuk, simak Bun.

1. Gunakan dot botol yang menyerupai empeng

Jika anak masih suka mengempeng, Bunda bisa mencari dot botol yang mirip dengan empengnya.

2. Berikan ASI melalui botol
Bayi yang sudah terbiasa dengan rasa ASI, biasanya akan mulai menyedot dot susu secara pelan-pelan dari botol.

3. Biarkan anak bermain dengan dot susunya
Jika anak hanya bermain-main dengan mengigit dot susu saja, Bunda, biarkan ya. Kalau sudah terbiasa dengan dot susu, dia mungkin akan mulai menyedotnya.

4. Pegang anak dengan posisi yang berbeda
Berikan susu sambil menghadap anak atau posisikan anak di pangkuan, Bunda. Pastikan bagian belakang tubuhnya menempel di dada Bunda.

5.Cobalah suhu yang berbeda
Cobalah bereksperimen dengan suhu dari susu anak, Bun. Beberapa anak suka susunya sedikit hangat atau dingin.

6. Tawarkan susu di waktu lain
Jika anak tidak mau minum susu dari botol saat pagi hari, cobalah terapkan di malam hari atau sebaliknya.

Tapi yang paling penting adalah, Bunda harus sabar dan pelan-pelan mengenalkan cara menyusui dengan botol kepada anak.

[Gambas:Video 20detik]

(ank/rap)