Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Kocaknya Gurauan Dua Putra Jokowi di Media Sosial

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 16 Feb 2019 09:59 WIB

Kedekatan kedua putra Jokowi ini justru terbangun dengan candaan saling 'ejek' lho, Bun. Kok bisa ya?
Kocaknya Gurauan Dua Putra Jokowi di Media Sosial/ Foto: Sonia Permata/detikFood
Jakarta - Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming sepertinya belum berhenti untuk bercanda dengan saling cibir nih, Bun. Setelah sebelumnya, kedua putra Presiden Joko Widodo ini sering kedapatan berbalas cuitan di Twitter tentang berbagai hal. Kali ini Kaesang sedang mencari bahan baru untuk 'ngejekin' kakaknya pertamanya itu.

"SAYA LAGI MIKIR UNTUK NGEJEKIN BOSNYA @markobar1996," tulis Kaesang dalam akun Twitter miliknya, @kaesangp.

"BOSNYA @markobar1996 KALO MAU PIDATO MICNYA LARI," lanjut Kaesang.

Sang kakak, Gibran juga enggak mau kalah nih, Bun. Gibran melalui akun @markobar1996, ikut menanggapi.

"Bosnya @sangPisang2017 ini vegetarian. Kalo laper suka makan daun pintu," tulis ayah dari Jan Ethes itu.


Meskipun isi cuitannya soal 'ejekan', kebanyakan maknanya hanya candaan dan ledekan saja. Bahkan terkesan jadi ajang adu promosi bisnis lho, Bun.

Seperti dalam cuitan lainnya, Kaesang mengungkapkan kesukaan dengan Sang Pisang dan rasa tidak suka dengan Markobar. Seperti kita ketahui, Sang Pisang adalah bisnis pisang nugget milik Kaesang, sedangkan Markobar adalah bisnis martabak punya Gibran.

Kaesang dan GibranKaesang dan Gibran (Foto: Sonia Permata/detikFood)
Wah, sepertinya hubungan Gibran dan Kaesang itu seru banget ya, Bun. Meski sering 'ejek', tapi sebenarnya mereka saling dukung lho.


Berbicara tentang kedekatan antara kakak dan adik seperti Gibran dan Kaesang, ternyata enggak gampang lho bisa sedekat itu.

Gene Brody, profesor Human Development and Family Science Universitas Arizona mengatakan, hubungan persaudaraan biasanya ditandai dengan interaksi positif dan negatif, sehingga bisa berpengaruh dalam interaksi sosial di luar rumah.

"Beberapa saudara sering mengalami konflik dan pertengkaran, atau memiliki hubungan dekat secara emosional dan memberikan dukungan sosial. Sisanya adalah kombinasi keduanya," ujar Brody, dikutip dari The British Psychological Society.

Hubungan persaudaraan ditandai dengan kehangatan dan konflik, yang berbeda dengan hubungan pertemanan dan orang tua. Menurutnya, itulah sebab saudara kandung lebih mengenal kita karena banyak hal yang terjadi dan waktu yang dihabiskan bersama.

"Saling mengenal secara emosional dan mendalam membuat hubungan persaudaraan berpotensi untuk perkembangan kesejahteraan hidup satu sama lain, meskipun selalu terjadi interaksi positif dan negatif dalam hubungan itu," tutup Brody.

[Gambas:Video 20detik]

(ank/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda