Jakarta -
Keluarga Presiden Joko Widodo masih dalam fase berkabung setelah meninggalnya sang ibu, Sudjiatmi Notomiharjo. Ibunda Jokowi meninggal pada Rabu (25/3/2020).
Sayangnya, di masa berkabung ini ada sejumlah akun di media sosial yang tega menyebarkan ujaran kebencian. Salah satunya adalah akun Facebook bernama Jefsen Satria.
Lewat akun Facebook-nya, Jensen bukannya ikut berbela sungkawa malah mengucapkan selamat dan bersuka cita atas meninggalnya Ibunda Jokowi. Ia juga mendoakan hal buruk untuk keluarga Jokowi.
"
Yg gak suka ria itu hanya cina komunis dan kafir PKI," tulis Jefsen di Facebook pada Rabu (25/3/2020).
Meski ada beberapa ujaran kebencian yang beredar setelah
Sudjiatmi meninggal, keluarga Jokowi cukup sabar menghadapi hal ini. Anak bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep mengungkapkan hal tersebut di media sosial Twitter.
Kaesang mengatakan, tidak perlu mempermasalahkan hal tersebut. Ia meminta agar
netizen mendoakan sang nenek yang baru beberapa hari lalu meninggal dunia.
"
Gak usah dipermasalahin. Doakan saja mas Jefsen tetep sehat selalu. Doakan buat eyang saya yang mendahului kita," tulis Kaesang.
Mengutip
detikcom, Cyber Indonesia mencatat, setidaknya ada 50 kasus penghinaan terhadap keluarga Jokowi. Pihak
Cyber Indonesia pun telah mengambil tindakan.
Mereka melaporkan sejumlah akun yang menghina ibunda Presiden Joko Widodo. Ketua Cyber Indonesia Muannas Alaidid berharap agar pelaku ujaran kebencian ini dapat segera ditangkap.
Bunda juga bisa simak cara istri Yusuf Mansur ajarkan anak soal kritik
netizen berikut ini:
(sih/som)