HaiBunda

TRENDING

Salut! Komunitas Ibu-ibu Ini Bagikan Ribuan Masker Kain Secara Gratis

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Rabu, 22 Apr 2020 19:22 WIB
Komunitas ibu-ibu bagikan masker kain/ Foto: Istimewa
Jakarta - Ribuan masker kain dijahit dan dibagikan secara gratis oleh para anggota Balai Sakinah 'Aisyiyah (BSA), sebuah komunitas ibu-ibu produktif di Indonesia. Mereka membagikan ini melalui program MAMPU 'Aisyiyah. Hal ini dilaksanakan mengingat ada anjuran pemakaian masker oleh pemerintah untuk mencegah COVID-19.

BSA sendiri rupanya sudah berinisiatif memberdayakan para anggota untuk pembuatan masker sejak Maret 2020. Surima, kader Balai Sakinah 'Aisyiyah (BSA) di Desa Kartiasa, Sambas, Kalimantan Barat menyampaikan bahwa sudah menjahit sekitar 600 masker. Ia menyampaikan bahwa saat memberikan masker sekaligus melakukan edukasi penggunaan masker kain.


"Masker kain harus diperhatikan cara pakainya, jadi kami juga menyampaikan cara penggunaan masker kain kepada penerima, itu harus dicuci setelah dipakai 4 jam, dijemur, dikeringkan, disetrika baru dipakai lagi," ujar Surima di keterangan tertulis, Rabu (22/4/2020).


Sementara itu, Karwati selaku koordinator MAMPU 'Aisyiyah Kabupaten Sumedang menyampaikan bahwa pembuatan masker ini sangat disambut baik oleh masyarakat di desa.

Komunitas ibu-ibu bagikan masker kain/ Foto: Istimewa

"Pembuatan masker dan cairan disinfektan secara mandiri ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat desa karena masker di pedesaan sangat sulit didapat," ujarnya di kesempatan terpisah.

Ribuan masker ini nantinya diberikan secara gratis pada masyarakat sekitar terutama untuk kelompok masyarakat yang rentan seperti lansia, perempuan hamil, anak, difabel, serta mereka yang sakit. Hal ini telah disampaikan oleh Tri Hastuti Nur Rochimah, selaku Koordinator Program MAMPU 'Aisyiyah.

"Pembuatan masker ini sudah dilakukan sejak bulan Maret dengan memberdayakan para perempuan di 15 Kabupaten/Kota dampingan MAMPU 'Aisyiyah," papar Tri.

Disampaikan oleh Tri bahwa kegiatan ini menunjukkan bahwa perempuan dapat berperan dalam setiap sisi kehidupan termasuk dalam situasi pandemi COVID-19 ini.

"Beberapa anggota BSA kemudian ada yang terlibat dalam satgas COVID-19 di desanya, bekerjasama dengan unsur masyarakat lain melakukan edukasi terkait COVID-19, berswadaya melakukan disinfeksi desa, bahkan berhasil mengadvokasi desa untuk melakukan pembuatan masker dalam skala yang lebih besar menggunakan dana desa," kata Tri.


Simak juga tutorial membuat masker tanpa mesin jahit berikut ini:



(aci/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

30 Nama Anak dengan Arti Nama Kemenangan Sejati dalam Alkitab

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

Sienna Recreating Make Up Ikonik Marshanda saat Remaja, Bikin Nostalgia Bun

Parenting Nadhifa Fitrina

Sederet Penyanyi Ini Bagikan Kabar Kehamilan di Tahun 2025, Ada yang Jarak Kehamilannya Dekat

Kehamilan Annisa Karnesyia

5 Kisah Kehamilan Langka Sepanjang 2025, dari Ektopik hingga Rahim Buatan

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Muhammad Prima Fadhilah

Kenapa Ayah di Atas Usia 30 Lebih Sering Merasa Kelelahan dan Tertekan? Ini Faktanya

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Sienna Recreating Make Up Ikonik Marshanda saat Remaja, Bikin Nostalgia Bun

Sederet Penyanyi Ini Bagikan Kabar Kehamilan di Tahun 2025, Ada yang Jarak Kehamilannya Dekat

Kisah Tragis Keluarga Pelatih Valencia, Jadi Korban Kapal Tenggelam di Labuan Bajo saat Libur Natal

30 Nama Anak dengan Arti Nama Kemenangan Sejati dalam Alkitab

5 Kisah Kehamilan Langka Sepanjang 2025, dari Ektopik hingga Rahim Buatan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK