Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Sebelum Meninggal karena Corona, dr Michael Ungkap Bangga & Tak Sesal Jadi Dokter

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 28 Apr 2020 08:10 WIB

Medical doctor or physician staff in white gown uniform with stethoscope in hospital or clinic service, healthcare concept.
Sebelum Meninggal karena Corona, dr Michael Ungkap Bangga & Tak Sesal Jadi Dokter/ Foto: iStock
Jakarta - Dokter asal Sulawesi Utara bernama Michael Robert Marampe meninggal dunia karena virus Corona. Michael menghembuskan napas terakhir di RS Polri Kramat Jati pada Sabtu (25/4/2020).

Berita duka ini pertama kali dibagikan akun Twitter @firmandamopoli pada Minggu (26/4/2020). Tertulis jika Michael meninggal pada pukul 22.00 WIB.


"Innalillahi wa inna illaihi rojiun. Selamat jalan dokter pejuang covid19. Telah berpulang ke pangkuan Tuhan YMK, Malam ini pukul 22.00. WIB di rumah sakit POLRI Kramat Jati Jakarta, Dokter muda asal Kotamobagu. Alm Dokter. Michael Robert Marampe," tulis akun tersebut.

Humas RS Polri Kramat Jati, AKBP Kristianingsih membenarkan Michael meninggal di rumah sakit itu. Namun, Michael memang tidak bertugas di RS Polri.

"Ya meninggalnya di Rumah Sakit Polri semalam," kata Kristianingsih dikutip dari CNN Indonesia.

Michael menjadi salah satu tim medis garda terdepan yang merawat pasien Corona atau COVID-19. Sebelum meninggal, Michael pernah mengunggah video singkat saat dirinya mendapat perawatan di hari ke-8.

Dokter Michael Robert MarampeDokter Michael Robert Marampe/ Foto: Instagram @mikemarampe

Di video singkat itu, Michael mengaku bangga bisa menjadi dokter yang bisa membantu banyak orang. Tak ada rasa penyesalan di hatinya.

"Saya dokter Michael Robert Marampe hari ini adalah hari ke-8 saya dirawat dan saya menjadi salah satu korban dari COVID-19," kata Michael dalam video yang diunggah di Instagram miliknya, dikutip Senin (27/4/2020).

"Buat saya, menjadi seorang dokter itu adalah suatu kebanggaan tersendiri. Tetap bisa melayani pasien, bisa membantu banyak orang, dan tidak ada penyesalan sedikit pun," sambungnya.

Di akhir video, Michael memberikan dukungan kepada rekan sejawatnya yang merawat pasien Corona. Ia juga menyinggung soal penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), Bun.

"Buat teman-teman semua di garda terdepan, tetap semangat dan wajib menggunakan APD yang lengkap. Selalu semangat teman-teman semua, dan Tuhan Yesus memberkati," ujarnya.


Video itu diambil di RS Persahabatan pada 17 April 2020. Michael terlihat mengenakan baju pasien dan masker yang dikalungkan di leher.

Dari informasi yang beredar, Michael sempat menunda pernikahannya karena bertugas menangani pasien Corona. tadinya, dia berencana menikah pada 11 April 2020 lalu.

Simak juga fakta dan data tentang Corona, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda