TRENDING
Geger Virus Tick-Borne Mewabah di China Saat Pandemi Corona, Ini 5 Faktanya
Yuni Ayu Amida | HaiBunda
Minggu, 09 Aug 2020 13:36 WIBBelum usai masalah pandemi Corona, China kini digemparkan masalah kesehatan lain. China sedang berhadapan dengan virus tick-borne.
Dilansir Times of India, virus tick-borne telah menginfeksi hampir 67 orang dan menewaskan sedikitnya 7 orang di China. Sementara itu, para ilmuwan dan ahli medis percaya bahwa infeksi tersebut ditularkan dari kutu ke manusia. Bahkan pihak berwenang setempat telah memperingatkan orang-orang tentang kemungkinan penularan penyakit dari manusia ke manusia.
Sebenarnya apa itu virus tick borne? Ini fakta-faktanya.
1. Ditularkan oleh kutu
Virus dengan nama asli severe fever with thrombocytopenia syndrome (SFTS) ini umumnya ditularkan melalui gigitan kutu. Dalam studi tahun 2015, beberapa spesies kutu yang diduga sebagai pembawa virus SFTS, seperti H longicornis, R microplus, H campanulata dan D sinicus pada anjing, kucing, domba, dan sapi.
Karena vektor virus berupa kutu, peternak, pemburu dan pemilik hewan peliharaan rentan terkena penyakit. Para ilmuwan mengungkap bahwa virus ini sering ditularkan ke manusia lewat hewan seperti kambing, sapi, rusa, dan domba. Meski terinfeksi virus, hewan umumnya tidak menunjukkan gejala.
2. Bukan virus baru
Virus tick borne bukanlah penyakit baru, Bunda. Karena virus ini telah ditemukan di China, Korea Selatan, dan Jepang sejak 2009. Kasus pertama dilaporkan terjadi di provinsi Hubei dan Henan pada 2009.
3. Gejala
Menurut laporan harian China, seorang wanita dari Nanjing yang pernah terinfeksi melaporkan gejala yang dialaminya seperti demam dan batuk. Setelah diperiksa, dokter mendapatkan dia memiliki trombosit rendah serta penurunan leukosit dalam darahnya.
Beberapa gejala lain dari penyakit ini termasuk sakit kepala, kelelahan, sakit otot, anoreksia, mual, diare, muntah, sakit perut, gingival hemorrhage (pendarahan gusi) hingga pembengkakan konjungtiva (lapisan tipis pada area putih mata).
4. Penularan dari manusia bisa terjadi
Sheng Jifang, seorang dokter dari rumah sakit afiliasi pertama di bawah Universitas Zhejiang mengatakan bahwa kemungkinan penularan dari manusia ke manusia tidak dapat dikesampingkan. Pasien dapat menularkan virus ke orang lain melalui darah atau lendir. Hanya saja, dokter memperingatkan bahwa gigitan kutu adalah rute penularan utama. Jadi selama orang tetap berhati-hati, tidak perlu terlalu panik atas penularan virus ini.
5. Belum ada vaksin
Vaksin untuk mengatasi penyakit ini belum ditemukan. Sejauh ini, pasien mendapat terapi dengan obat antivirus Ribavin yang diketahui efektif. Untuk pencegahan, CDC China mendorong masyarakat agar tidak pakai celana pendek ketika berada di area rerumputan tinggi, hutan, dan lingkungan lain di mana kutu berkembang.
Simak juga cara mengatasi kutu rambut dalam video ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
7 Fakta Grup Sosialita Palsu Shanghai, Serba 'Patungan' Demi Tampil Bak Orang Kaya
Setelah COVID-19, China Kini Hadapi Resesi Seks Bun
Penerjemah Cantik Asal China Mendadak Viral, Dipuji Cerdas dan Elegan
Catat Bun, Deretan Makanan Produksi China yang Disebut Berbahaya
TERPOPULER
7 Kepemilikan Barang yang Jadi Tanda Kamu Lebih Kaya dari 90 Persen Orang di Dunia
Gray Divorce, saat Pasangan Usia Matang Memilih Berpisah Seperti Ridwan Kamil dan Atalia
8 Tanda Seseorang Punya Pola Pikir yang Kompleks dan Berbeda dari 95 Persen Orang
Rumah Widi Mulia & Dwi Sasono Ramah Lingkungan, Ini Potretnya Banyak Manfaatkan Barang Bekas
Cerita Andien Berikan Bantuan ke Korban Bencana Aceh Timur, Helikopter Tidak Bisa Mendarat
REKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Muted Blush On, Cocok untuk Tampilan Makeup Lembut
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Suplemen & Vitamin Kalsium untuk Ibu Hamil
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Mothercare All We Know Hadir Menemani Sentuhan Lembut Orang Tua kepada Si Kecil
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Lip Balm Natural untuk Anak, Melindungi Bibir saat Aktivitas Sekolah
Natasha ArdiahREKOMENDASI PRODUK
Bolehkah Menggunakan Pelumas saat Hamil? Ketahui Aturan Amannya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
7 Kepemilikan Barang yang Jadi Tanda Kamu Lebih Kaya dari 90 Persen Orang di Dunia
Fenomena Medis Langka, Bayi Lahir dari Kehamilan di Luar Rahim
Merayakan 17 Tahun Perjalanan RNF dalam Membantu Anak Membangun Mimpi
Gray Divorce, saat Pasangan Usia Matang Memilih Berpisah Seperti Ridwan Kamil dan Atalia
Raisa & Hamish Daud Resmi Bercerai, Sepakat Co-Parenting untuk Anak
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Della Puspita Digugat Cerai Arman Wosi
-
Beautynesia
3 Cara untuk Menjadikan Dirimu Magnet Kebahagiaan
-
Female Daily
13 Rekomendasi Makeup Pemenang FD Best of Beauty Awards yang Wajib Punya di 2026!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Boneka Fenomenal Labubu Gelar Pameran, Ratusan The Monsters Bikin Fans Gemas
-
Mommies Daily
Simpel sampai Glamor: 15 Ide Nail Art Natal ala Pinterest yang Cantik, Elegan, dan Mudah Dicoba