Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Kata Chintami Atmanegara soal Kasus Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Anak

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Kamis, 10 Sep 2020 12:51 WIB

Chintami Atmanagara dan putranya, Dio Alif Utama
Kata Chintami Atmanegara soal Kasus Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Anak/ Foto: Instagram @chintamiatmanagara
Jakarta -

Artis senior Chintami Atmanegara akhirnya buka suara terkait kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan putranya, Dio Alif Utama. Kasus ini pun sudah dilaporkan ke kepolisian.

Dalam keterangannya pada media, Chintami menceritakan bahwa pelapor, Deanni Ivanda, adalah teman Dio yang baru saja dipecat. Dio membantu Deanni dan mengizinkan tinggal di rumahnya.

"Jadi suatu hari Alif minta izin kepada saya, ada temannya yang bernama Dea di-PHK, tidak mempunyai pekerjaan, tidak bisa membayar kos-kosan, dan Alif ingin sekali membantu," kata Chintami.

"Karena dia itu sudah enggak tahu tinggal di mana, sudah enggak ada keluarga, waktu itu masa Corona, kalau enggak salah bulan Mei, jadi ini sebetulnya sudah lama ya. Karena Alif beritikad baik menolong temannya, ya sudah boleh tinggal di rumah," sambungnya.

Chintami lalu menawarkan pekerjaan pada Dea untuk menjadi admin bisnisnya. Namun, wanita 58 tahun itu menampik tudingan Dea sebagai karyawannya.

"Saya berinisiatif menawarkan pekerjaan, supaya dia sedikit punya uang. Waktu itu kan saya memang berjualan lewat live di Instagram, dan saya menawarkan dia untuk jadi admin, jadi sebetulnya dia itu bukan karyawan saya," ujarnya, dikutip dari InsertLive, Kamis (10/9/2020).

Korban penganiayaan anak Chintami AtmanagaraKorban penganiayaan anak Chintami Atmanagara/ Foto: hanif hawari

Namun, seiring berjalannya waktu, Chintami merasa tidak nyaman dengan Dea karena tidak pandai membawa diri. Ia pun meminta Dea untuk mencari tempat tinggal.

Permintaan Chintami ini ternyata mendapat respons kurang baik, Bunda. Dea disebut marah hingga memecahkan sejumlah barang di rumah Chintami. Ia lalu memanggil satpam untuk membawa Dea keluar rumah.

"Silakan tanya Dea saja, ada saksi enggak? Sekarang gini saja, apa iya, Dea sudah ditolong, dengan baik hati kita enggak tahu siapa dia, kita kasih tempat tinggal, kita kasih makan, kita kasih uang, kemudian kita aniaya? Atas dasar apa? Selama ini ibu Chintami tidak pernah punya sesuatu yang negatif, terus tiba-tiba anak ini datang ngomong begini, kalau itu dipercaya, ya sangat disayangkan," kata pengacara Chintami, Yasmin Surachman.

Perihal kasus penganiayaan yang dilaporkan ke polisi, Yasmin mengaku belum mendapatkan surat panggilan. Ia pun menyerahkan semuanya sesuai proses hukum.

Sebelumnya, Deanni Ivanda muncul di media sosial dan mengungkapkan kasus penganiayaan ini, Bunda. Ia menjelaskan bahwa peristiwa terjadi di kediaman Chintami pada 31 Juli lalu.

Akibat peristiwa ini, korban mengalami luka di wajah hingga harus dijahit. Pengacara Dea, Fadel Hasibuan, mengatakan bahwa kasus ini masih dalam tahap pemeriksaan BAP terhadap korban atau pelapor.

"Korban mengalami luka-luka yang cukup berat, ada jahitan di pipi mukanya, nanti buktinya sesuai dengan visum, proses masih dalam tahap BAP, yang BAP itu korban," kata Fadel, dalam video yang viral di media sosial.

Simak juga cara Lenna Tan dalam mendidik anaknya, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda