Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Shandy Aulia Blak-blakan Mengenai Perceraian Ortu, Ibu Pernah Jual Bakso

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 06 Oct 2020 07:22 WIB

Shandy Aulia saat ditemui di studio Trans TV.
Shandy Aulia Blak-blakan Mengenai Perceraian Ortu, Ibu Pernah Jual Bakso/ Foto: Noel/detikFoto
Jakarta -

Sejak orang tuanya bercerai, Shandy Aulia dibesarkan oleh sang ibu, Elsye Dopong. Belum lama ini, Shandy blak-blakan mengungkap kerja keras ibunya saat menjadi single mom atau ibu tunggal.

Ibu Shandy menikah saat berusia 19 tahun dan dikaruniai lima anak, salah satu anaknya sudah meninggal dunia. Di usia 31 tahun, Elsye Dopong memutuskan bercerai dari ayah Shandy, Kemas Yusuf Effendy.

"Mama menikah umur 19 tahun, Papa umur 22 tahun, beda 3 tahun," kata Elsye, dalam YouTube channel Shandy Aulia, dikutip Senin (5/10/2020).

Menikah di usia muda membuat Elsye meninggalkan mimpinya untuk melanjutkan sekolah. Meski begitu, wanita 63 tahun ini tidak pernah menyesal.

"Enggak menyesal (nikah muda), karena sudah menikah, punya anak lima," ujarnya.

Salah satu hal positif yang dirasakan Elsye adalah memiliki empat anak perempuan yang kini sudah tumbuh dewasa. Di usianya sekarang, Elsye juga bersyukur masih diberi kesehatan untuk berkumpul bersama mereka.

"Positifnya (nikah muda) kata orang-orang enak ya punya anak empat sudah gede, tapi ibunya masih sehat," ucap Elsye.

Shandy AuliaShandy Aulia dan ibunya/ Foto: Instagram @shandyaulia

Sejak memutuskan bercerai, Elsye sempat merasa kecewa. Tapi, dia berusaha bangkit demi masa depan anak-anaknya. Demi fokus bekerja dan mencari nafkah, Elsye bahkan menitipkan Shandy di rumah orang tuanya di Manado, Sulawesi Utara.

"Mungkin ada kekecewaan (setelah cerai) lumayan satu tahun, terus Mama berpikir harus tegar karena anak-anakku empat, perempuan semua. Gimana masa depan merek? Mama pikir, 'Aku masih punya tangan dua, kaki dua, aku harus sehat, buat masa depan anak-anak'," katanya.

Elsye banting tulang menjalani beberapa profesi berbeda saat bekerja di Jakarta. Shandy bahkan ingat, ibunya pernah bekerja sebagai asisten dan penjual bakso.

Menurut Shandy, ibunya adalah sosok wanita pekerja keras. Semua usaha Elsye akhirnya terbayar dengan kesuksesan anak-anaknya kini.

"Satu hal yang aku pelajari dari Mama, Mama itu memang pekerja keras. Dari aku kecil, aku ingat banget, Mama kerja selama itu halal, dia kerja keras banget untuk bisa mengasuh anaknya, menafkahi anaknya sendiri, Mama pernah bekerja sebagai asisten pribadi, pernah berjualan bakso, dan mama memang orang yang enggak bisa diam," ujar Shandy.

Sejak bercerai dan menjadi orang tua tunggal, Elsye tidak pernah terpikir untuk menikah lagi. Ia melakukan ini semua demi anak-anaknya, Bunda.

"Buat Mama pernikahan itu hanya cukup untuk sekali, apalagi Mama sudah punya anak dan anak Mama perempuan. Mama pikir jauh ke depan, nanti anak saya sudah besar, gimana. Kalau Papanya sudah kawin lagi, kalau Mama kawin lagi, nanti anak jadi apa," ujar Elsye.

"Buat Mama enggak perlu, Mama sudah bersyukur punya keturunan, punya anak, dan dipikiran Mama bagaimana anak bisa bahagia, happy, sekolah, bisa jadi pintar, jadi Mama benar-benar bekerja cari nafkah buat anak-anak," sambungnya.

Simak juga hikmah cerai bagi Enno Lerian, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda