5 Fakta Menarik Justine Musk, Mantan Istri Orang Terkaya Dunia Elon Musk

Elon Musk pernah memiliki sosok istri yang inspiratif yaitu Justine Musk. Justine dinikahi Elon Musk selama 8 tahun. Namun, kisah asmaranya jauh lebih lama, bahkan dimulai saat keduanya duduk di bangku kuliah.

Kisah asmaranya dengan Elon Musk sempat ia beberkan pada wawancara sebuah majalah. Ia bahas tuntas bagaimana bertemu hingga akhirnya bercerai dengan Elon Musk.

Ia juga sakit hati ketika tahu Elon Musk sudah bertunangan enam minggu setelah Justine digugat cerai. Meski sudah bercerai dari Elon Musk di tahun 2008, Justine hingga kini masih memakai nama belakang Musk.

Justine juga kini masih menjadi sosok inspiratif. Ia menjadi penulis buku dan hadir sebagai pembicara dalam acara-acara keilmuan yang bergengsi.

Lebih lanjut tentang Justin Musk, berikut lima fakta tentangnya, dirangkum dari berbagai sumber:

1. Menulis buku sejak bangku kuliah

Bakat menulis Justine Musk sudah terlihat sejak ia duduk di bangku kuliah. Di tahun pertama di Queen's University, Ontario, Kanada, ia mulai menulis di jurusannya, Sastra Inggris.

Ia menaruh cita-cita tinggi sebagai penulis sejak itu. Di tahun 2005, terbitlah buku pertamanya yang bergenre fantasi kontemporer yakni BloodAngel.

Kemudian, ia menulis beberapa novel fiksi lainnya yaitu Univited, Lord of Bones, The mammoth book of vampire romance 2, Kiss me deadly, dan The house that made me: writers reflect on the places and people that defined them.

Simka juga video soal teknologi VR berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

Fakta Justine Musk, Mantan Istri Orang Terkaya Dunia Elon Musk

5 Fakta Justine Musk, Mantan Istri Orang Terkaya Dunia Elon Musk/ Foto: Getty Images

2. Menjadi guru di Jepang

Bakat literatur dan ilmu dari kuliahnya, kemudian ia praktikkan setelah lulus kuliah. Setelah berkuliah kemudian pindah ke Jepang.

Kepindahannya ke Jepang karena ia mengajar bahasa Inggris sebagai Bahasa Kedua (ESL) sebelum akhirnya menetap di California.

3. Bertemu dengan Elon Musk

Sebelum bertemu Elon Musk, Justine mengaku lebih suka lelaki yang lebih tua dan puitis. Namun, ketika bertemu Elon Musk, ia tidak seperti itu.

Elon Musk adalah seniornya setahun di atasnya. Pertama bertemu, kesan pertama dari seorang Elon Musk adalah aksen Afrika Selatan yang muncul.

Namun kesan tersebut tak membekas hingga akhirnya bertahun-tahun kemudian, Elon Musk mengaku kalau ia sering memperhatikan Justine. Keduanya pun semakin dekat hingga akhirnya pada 2000, keduanya menikah.

Klik NEXT untuk ke halaman berikutnya.

Fakta Justine Musk, Mantan Istri Orang Terkaya Dunia Elon Musk

Foto: Joshua Lott/Getty Images

4. Kehilangan anak pertama

Setelah menikah, Justine Musk melahirkan anak laki-laki yang diberi nama Nevada Alexander di 2002. Sayangnya, Alexander tidak berumur panjang. Tepat di usia 10 minggu, Nevada Alexander meninggal akibat sindrom kematian mendadak pada bayi (SIDS).

Menurut Justine, Elon Musk sangat sulit menerima kenyataan putra pertamanya meninggal dunia. Tapi, ia malah menghadapinya dengan hal yang berbeda dari kebanyakan orang.

Elon Musk menghadapi kepergian Nevada dengan menghindarinya. Justine mengungkap, Elon Musk sama sekali tidak menghadapi emosinya dan menjalani hari seperti biasa.

"Elon menjelaskan bahwa dia tidak ingin membicarakan kematian Nevada," kata Justine.

5. Menjalani program bayi tabung

Setelah kematian anak pertama, Justine Musk kemudian memilih untuk menjalani program bayi tabung. Ia pun sukses hamil dan melahirkan anak laki-laki kembar, Griffin dan Xavier, pada tahun 2004.

Selang dua tahun, Justine Musk melahirkan anak kembar tiga Damian, Saxon dan Kai pada tahun 2006. Sayangnya, dua tahun setelah punya lima anak, Justine Musk digugat cerai oleh Elon Musk.

Kabar terkini, Justine Musk tidak menikah lagi dengan siapapun.