TRENDING
Ahli Epidemologi Minta Vaksin Nusantara Dihentikan, Ini Alasannya Bun
Mutiara Putri | HaiBunda
Minggu, 21 Feb 2021 21:10 WIBVaksin Nusantara yang dipelopori oleh mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, masih mengundang banyak tanda tanya besar nih, Bunda. Tak heran saat ini Vaksin Nusantara menuai banyak pro dan kontra di masyarakat.
Vaksin yang kini sedang memasuki tahap uji klinis itu berada di Semarang, tepatnya di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dokter Kariadi Semarang. Meski sedang memasuki tahap dua, seorang ahli epidemologi meminta agar vaksin ini dihentikan.
Seorang ahli epidemologi dari Universitas Indonesia, Pandu Riono, meminta Menkes Budi Gunadi Sadikin untuk menghentikan vaksin nusantara, Bunda. Bukan tanpa alasan, Pandu memberikan beberapa catatan terkait vaksin ini.
Teknologi sel dendritik yang digunakan pada vaksin merupakan terapi yang bersifat personal dan biasanya digunakan untuk pasien kanker. Selain itu, pada masa pembuatannya, vaksin membutuhkan berbagai alat canggih.
"Jadi, sebenarnya sel dendritik untuk terapi bersifat individual. Dikembangkan untuk terapi kanker, sehingga tidak layak untuk vaksinasi massal," kata Pandu.
Selain Pandu, beberapa ahli lain juga mengungkapkan pendapatnya terkait dengan vaksin nusantara ini, Bunda.
TERUSKAN MEMBACA DI SINI.
(mua/som)