Andy Lau & Tony Leung Reuni Film Baru, Pertama Kali Dalam 20 Tahun

Aktor ternama Hong Kong, Andy Lau dan Tony Leung Chiu Wai dikabarkan akan reuni, Bunda. Mereka dirumorkan bakal kembali bersatu dalam layar lebar, untuk pertama kalinya setelah hampir 20 tahun lamanya.

Menurut informasi, Andy Lau dan Tony Leung terakhir kali berakting bersama dalam trilogi Infernal Affairs pada 2002 dan 2003. Dalam film tersebut, Andy Lau berperan sebagai satuan polisi, sedangkan Tony Leung hanya menjadi polisi yang bertugas dalam penyamaran.

Dalam konferensi pers yang diadakan pada Sabtu (20/2/2021), Tony Leung mengatakan bahwa dia sangat antusias dan menantikan untuk syuting film baru. Katanya, film Mandarin yang akan ia mainkan bersama Andy Lau tersebut nantinya akan diberi judul terjemahan 'Gold Finger'.

"Saya merasa sangat gembira dan bahagia, karena sebelumnya kami pernah bekerja sama, dari televisi hingga film," katanya, dikutip dari Asia One.

Tak hanya Tony Leung, Andy Lau juga mengungkapkan hal yang serupa. Ia mengatakan bahwa Tony Leung merupakan lawan main yang cocok dipasangkan dengannya.

Foto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

"Setelah membaca naskah, saya merasa bahwa Tony Leung adalah pilihan yang tepat sebagai lawan main saya," ungkapnya.

Untuk diketahui bersama, Tony Leung dan Andy Lau sebelumnya telah mengerjakan banyak proyek serial TV bersama. Beberapa di antaranya The Duke Of Mount Deer (1984), yakni adaptasi TVB dari novel dengan judul yang sama oleh mendiang Louis Cha.

Dalam serial tersebut, Tony Leung berperan sebagai Wei Xiaobao yang buta huruf tetapi protagonis yang cerdas. Sedangkan Andy Lau, ia berperan sebagai Kaisar Kangxi.

Dalam waktu dekat ini, Tony Leung akan muncul di film Marvel Shang-Chi And The Legend Of The Ten Rings. Sementara Andy Lau muncul dengan film-filmnya, seperti Shock Wave 2 (2020) dan Endgame (2021).

Lalu, seperti apa film Gold Finger yang akan dimainkan oleh Tony Leung dan Andy Lau nanti? Simak penjelasan lengkapnya di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, intip juga bioskop era new normal di Korsel dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

FILM GOLD FINGER

Foto: Douyin andylau.9.27

Gold Finger akan disutradarai oleh Felix Chong, yang merupakan salah satu penulis skenario dari trilogi Infernal Affairs. Baru-baru ini, ia memenangkan Best Director di Hong Kong Film Awards untuk film thriller kriminal Project Gutenberg (2018), yang dibintangi oleh Chow Yun Fat dan Aaron Kwok.

Film ini juga akan menampilkan banyak pemeran terkenal lho, Bunda. Beberapa di antaranya adalah Simon Yam, Charlene Choi, Alex Fong, Chin Ka Lok, Philip Keung, dan Catherine Chau.

Belum begitu jelas bagaimana film tersebut nantinya bercerita. Karena dalam konferensi pers yang telah dilakukan, para aktor tutup mulut dan tak memberi bocoran apapun terkait peran mereka dalam film tersebut.

Felix Chong hanya mengatakan bahwa itu adalah kisah anti-korupsi yang berlatar tahun 1970-an dan 1980-an. Pastinya, Andy Lau dan Tony Leung nantinya memainkan karakter yang bersahabat dan musuh.

Pada konferensi dan kesempatan yang sama, ketua Emperor Group, Albert Yeung mengumumkan bahwa perusahaannya akan menginvestasikan dana sebesar $60 juta untuk film tersebut. Jumlah tersebut jadi yang terbesar untuk sebuah film Hong Kong sejauh ini.

Albert Yeung mengatakan bahwa dia cukup sedih saat menyebutkan angka tersebut. Meski begitu, dia yakin itu dapat membantu meningkatkan industri film Hong Kong selama pandemi COVID-19.

Berbicara pandemi COVID-19, Andy Lau sempat menceritakan pengalamannya saat mengajari anak sekolah online di rumah lho, Bunda. Seperti apa kisahnya? Simak di halaman selanjutnya ya, Bunda.

ANDY LAU FRUSTASI AJARKAN ANAK SEKOLAH ONLINE di RUMAH

Foto: Douyin andylau.9.27

Selama masa pandemi COVID-19, Andy Lau juga memiliki rasa frustrasi yang tinggi nih, Bunda. Ia harus ekstra sabar saat harus mengajari sang anak belajar dari rumah. Tak hanya itu, pekerjaannya pun terkena imbas selama pandemi. Ia terpaksa melepaskan tiga proyek akting dan dua konser pada 2020 lalu.

Karena hal ini, Andy Lau mengambil sisi baik untuk menghabiskan waktu bersama istri dan anaknya di Malaysia untuk merayakan Imlek. Sayangnya, pemerintah Malaysia memberlakukan sistem lockdown yang menyebabkan Andy baru bisa kembali ke Hong Kong pada April mendatang.

Pria 59 tahun itu pun membantu sang anak, Hanna, untuk menyelesaikan pekerjaan rumahnya saat kelas online. Nyatanya, mengajari anak sebuah mata pelajaran bukanlah hal yang mudah bagi Andy. Berharap mendapat ketenangan, Andy malah lebih sering memarahi Hanna.

"Ada saat-saat ketika saya tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak, 'Apakah kamu bercanda? Bagaimana mungkin kamu tidak mengetahui ini?" katanya sambil tertawa, dilansir Today Online.

"Saya yakin banyak orang tua akan mengerti. Ini seperti ujian, dan saya pikir emosi saya jauh lebih baik sekarang," katanya lagi.