Tahlilan 7 Hari Rina Gunawan Meninggal, Teddy Syach: Saya Sudah Ikhlas

Teddy Syach dan Rina Gunawan/ Foto: Instagram @rinagunawan28

Tak terasa sudah tujuh hari artis dan pengusaha Rina Gunawan meninggal dunia. Teddy Syach dan keluarga pun mengadakan tahlilan.

Diceritakan Teddy Syach, untuk acara yasinan dan tahlil tujuh harian mendiang Rina Gunawan sebenarnya tak ada persiapan khusus. Namun, ia tetap memfasilitasi bagi keluarga, kerabat dekat, yang ingin mengikuti tahlilan.

"Kita di rumah sebenarnya mempersiapkan saja untuk mungkin ada keluarga atau saudara atau kerabat terdekat dari mendiang yang hadir karena secara khusus kami tidak mengundang," ungkapnya, dilansir YouTube KH Infotainment.

"Tapi kalau memang mereka meminta untuk datang biar dipersilahkan itu tidak dihentikan niat baik dan keikhlasannya," ujarnya.

Teddy Syach sempat terkejut ketika yang ingin datang ke tahlilan Rina Gunawan begitu banyak. Akhirnya, ia membatasi dan membagi dalam sesi. "Mungkin nanti ada sore, setengah ba'da ashar itu khusus ibu-ibu dan perempuan. Begitu ba'da isya, laki-laki dan keluarga kerabat terdekat gitu," tuturnya.

Teddy juga beberkan bahwa selepas kematian sang istri, beberapa kerabat begitu peduli. Saking pedulinya, ada yang memberi makam Rina Gunawan rumput agar terlihat rapi.

"Kerabat menunjukkan kasih sayang kepada mendiang gitu lho, ingin berbuat sesuatu gitu," ujarnya.

Ketika ditanya apakah pernah mimpikan mendiang istri, Teddy mengaku belum pernah. Namun, keluarga ada beberapa yang mengaku sudah dimimpikan.

Baca kelanjutannya di halaman berikutnya.

Simak juga video istri ungkap impian almarhum Bani 'Seventeen':

[Gambas:Video Haibunda]

TEDDY SYACH AKUI SUDAH IKHLAS LEPAS KEPERGIAN ISTRI

Teddy Syah bicara rina gunawan meninggal dunia

Teddy Syach/ Foto: Hanif/detikhot

Teddy Syach mengaku sampai detik ini belum dimimpikan sosok sang istri. Memimpikan seseorang yang sudah tiada seringkali meninggalkan pesan. Teddy pun berpendapat penyebab ia tak dimimpikan lantaran amanah yang sudah disampaikan mendiang istri sudah banyak ia terima.

"Saya pribadi enggak diberikan mimpi apa-apa gitu cuma karena amanah dari mendiang sudah ada cukup banyak yang saya terima dan Insya Allah saya bisa jalani," katanya.

Setelah lebih dari seminggu kepergian istri, Teddy Syach mengaku sudah ikhlas melepas kepergian Rina Gunawan. Ia merasa semakin cepat mengikhlaskan, maka semakin ringan untuk dirinya maupun dua anaknya.

"Ya jadinya saya pribadi sudah melepaskan gitu. Jadi biar lebih ringan untuk saya maupun anak-anak," kata Teddy.

Sama seperti Teddy, anak-anaknya juga belum memimpikan sang ibunda. Menurut Teddy, mungkin anak-anaknya berangsur, hari demi hari untuk terus belajar ikhlas. "Karena dengan secepatnya kita mengikhlaskan supaya mendiang juga enggak berat," ucapnya.

Teddy juga bercerita bahwa sampai sekarang ini masih belajar menjadi single parent. Baca kelanjutannya di halaman berikutnya ya, Bunda.

TEDDY SYACH BELAJAR JADI SINGLE PARENT

Teddy Syach/ Foto: Instagram @rinagunawan28

Teddy Syach mengakui kalau anak-anaknya lebih dekat dengan Rina, Bunda. Ini lantaran semasa hidup Rina, Teddy mengatakan, ia dan almarhumah punya peran masing-masing dalam mengurus anak.

"Iya, ke Bundanya. Jadi, saya ingin hubungan anak (dan) orang tua itu lebih besar. Memang saya sudah posisikan, dan saya bicarakan itu secara pribadi kepada mendiang. Artinya, saya ingin anak-anak itu dekat sama kamu," kata Teddy Syach.

Sampai sekarang, Teddy Syach akhirnya belajar menjadi single parent, berusaha lagi menghadapi anak-anaknya yang sudah besar. Bagaimana cara memperlakukan, bahkan memanjakan mereka dengan tepat, seperti yang dilakukan Rina Gunawan semasa hidupnya.

"Seperti apa sih saya harus menghadapi anak-anak, memperlakukan mereka, memanjakan mereka, itu saya enggak ngerti. Tapi, saya tetap berusaha sampai hari ini," katanya.