Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Kisah Via Vallen ke Palestina, Dilarang Bawa Al-Qur'an & Masjid Dijaga Ketat

Annisa Afani   |   HaiBunda

Sabtu, 15 May 2021 14:47 WIB

Via Vallen
Via Vallen/Foto: Instagram @viavallen

Saat ini kondisi memprihatinkan di Palestina tengah menjadi sorotan masyarakat dunia, termasuk Indonesia, Bunda. Di Indonesia, penyanyi Via Vallen menjadi salah satu yang angkat suara soal apa yang terjadi di sana.

Hal tersebut ia ungkap dalam postingannya di Instagram pribadi. Wanita kelahiran Surabaya tersebut mengatakan bahwa ia berpengalaman tinggal di sana selama beberapa hari.

Via Vallen mengatakan bahwa setiap harinya suasana di Palestina terasa sangat mencekam.

"Aku pernah beberapa hari berada di palestina Hampir tiap hari suasana terasa mencekam," tuturnya dikutip dari akun Instagram @viavallen pada Sabtu (15/5/2021).

Lebih lanjut, ia juga menuturkan bahwa pengunjung dilarang menyebut Palestina sebagai tujuan. Ia harus menyebut kota tersebut dengan nama Jerusalem, jika tidak, maka akan dikembalikan ke Jordania.

"Dari yang baru mau masuk palestina ga boleh bilang kalo ke Palestina, kita harus bilang ke jerusalem (karena beresiko di pulangkan ke jordania)," kenangnya.

Tak hanya itu, Via Vallen juga mengungkapkan bahwa untuk masuk Palestina, pengunjung dilarang membawa Al-Qur'an, Bunda. Karena kitab suci tersebut menjadi salah satu bawaannya, Via Vallen mengakui bahwa hal tersebut membuat dirinya seolah tengah menyelundupkan barang haram.

"Kebetulan aku bawa Al-qur'an dari madinah yang mau dibagi-bagikan ke ade2 di sana. Tapi rasanya udh kek nyelundupin barang haram," kenangnya sambil menambahkan emoticon sedih.

Dalam kesempatan yang sama, Via Vallen juga menceritakan seperti apa suasana malam di Palestina. Dengan kesunyian yang tercipta, ia mengaku dapat mendengar suara tembakan yang terjadi di sekitar hotel tempatnya menetap.

"Sesampainya di palestina, setiap malam suasananya sunyii bangeet. Sampe terdengar suara tembakan di sekitar hotel," akunya.

Di Palestina, ternyata Via Vallen juga menyempatkan diri untuk dapat beribadah di Masjid Al-Aqsa, Bunda. Sama seperti keadaan di luar lingkungan sebelumnya, di sana ia juga merasa ngeri karena harus melewati banyak tentara Israel.

"Bahkan mau ibadah ke Al-Aqsa harus ngeri krn ngelewatin tentara israel di sekitar masjid," katanya.

Pelantun Bojoku Galak itu mengatakan bahwa dirinya tak menyangka dengan ketabahan masyarakat di sana, Bunda. Kaena untuk beberapa hari saja di sana, ia merasa sangat tak nyaman dengan suasana mencekam.

"Ini aku yg cuma beberapa hari ngerasain suasana mencekam itu, apa lagi mereka yang puluhan tahun. Yaa Allahh, segera akhiri penderitaan merekaaa #freepalestine #palestine #palestina," ujarnya.

Simak informasi selengkapnya di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, simak juga makna memaafkan dengan hati yang Fitri dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

KORBAN PALESTINA TERUS BERTAMBAH

Palestinian flag and sky. Photo taken in the West Bank.

Ilustrasi bendera Palestina/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Joel Carillet

Untuk Bunda ketahui, hingga saat ini Israel terus menggempur Jalur Gaza dengan serangan udara dan peluru artileri saat meningkatkan penempatan pasukan dan tank. Akibatnya, jumlah warga Palestina yang tewas terus bertambah menjadi 122 orang.

Seperti dilansir Aljazeera pada Sabtu (15/5/2021), dari jumlah tersebut, 31 di antaranya anak-anak. Kemudian, lebih dari 900 di antaranya alami luka-luka sejak dimulainya konflik pada Senin (10/5) lalu.

Sejauh ini, ratusan keluarga Palestina telah berlindung di sekolah-sekolah yang dikelola Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Gaza utara untuk menghindari tembakan artileri Israel, Bunda.

Mengutip detikcom, kelompok Hamas, diketahui telah menembakkan rentetan roket lagi ke arah Israel hingga menghantam Kota Ashkelon pada Jumat (14/5) dini hari waktu setempat. Setidaknya ada 6 warga Israel telah tewas.

Simak informasi lainnya di halaman berikut ya, Bunda.

MENTERI LUAR NEGERI RI SAMPAIKAN DUKUNGAN PADA PALESTINA

Menteri Luar Negeri RI Retno Lestari Priansari Marsudi mengadakan pertemuan ke-16 dengan negara-negara South West Pacific Dialogue (SWPD).

Retno Lestari Priansari Marsudi /Foto: Menteri Luar Negeri RI Retno Lestari Priansari Marsudi mengadakan pertemuan ke-16 dengan negara-negara South West Pacific Dialogue (SWPD). (Indra-detikcom)

Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia (RI), Retno Lestari Priansari Marsudi diketahui telah menghubungi Menlu Palestina, Riyad Al-Maliki, Bunda. Dalam sambungan telepon itu, Retno menyampaikan dukungan penuh Indonesia terhadap Palestina.

Perbincangan dengan Menlu Riyad itu disampaikan Retno di akun Twitter resminya @Menlu_RI, pada Jumat (14/5/2021). Ia mengatakan serangan Israel harus dihentikan.

"Berbicara di telepon dengan FM Riyad Al-Maliki dari Palestina (14/05). Menyampaikan dukungan penuh Indonesia kepada rakyat Palestina. Agresi Israel termasuk serangan keji di Gaza harus dihentikan," tulis Retno.

Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau Organisation of Islamic Cooperation (OIC) segera menggelar pertemuan darurat. Menlu Retno Lestari Priansari Marsudi bakal hadir.

"Saya akan hadir dalam pertemuan virtual Tingkat Menlu Open-Ended Emergency Meeting OIC Executive Committee pada hari Minggu, 16 Mei 2021, yang akan membahas agresi Israel terhadap Palestina," kata Menlu Retno lewat akun Twitter resmi @Menlu_RI, Jumat (14/5).

Lewat forum OKI, Indonesia akan mengusahakan penghentian kekerasan terhadap Palestina secara maksimal. Tak hanya lewat OKI, Indonesia juga terus berusaha lewat forum lain yakni CEIRPP (Komite Pelaksanaan Hak-hak yang Tidak Dapat Dicabut dari Rakyat Palestina), GNB (Gerakan Non-Blok), dan Dewan Keamanan PBB.

"Sudah terlalu lama hak-hak bangsa dan rakyat Palestina digerogoti oleh Israel. Indonesia akan terus bersama rakyat dan bangsa Palestina dalam memperjuangkan hak-haknya," kata Retno.


(AFN/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda