Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Pangeran William & Harry Ternyata Pernah Desak Charles Tak Nikahi Camilla

Annisa A   |   HaiBunda

Sabtu, 14 Jan 2023 08:20 WIB

LONDON, ENGLAND - JULY 01: Prince Harry, Duke of Sussex and Prince William, Duke of Cambridge speak with garden designer Pip Morrison, during the unveiling of a statue they commissioned of their mother Diana, Princess of Wales, in the Sunken Garden at Kensington Palace, on what would have been her 60th birthday on July 1, 2021 in London, England. Today would have been the 60th birthday of Princess Diana, who died in 1997. At a ceremony here today, her sons Prince William and Prince Harry, the Duke of Cambridge and the Duke of Sussex respectively, will unveil a statue in her memory. (Photo by Dominic Lipinski - WPA Pool/Getty Images)
Pangeran William dan Pangeran Harry / Foto: Getty Images/WPA Pool

Kematian Putri Diana membuat Pangeran Harry dan Pangeran William kehilangan sosok Bunda di usia yang masih muda. Kedua remaja itu harus berpisah untuk selama-lamanya dengan ibunda.

Setelah tragedi kecelakaan Putri Diana di Paris, William yang berusia 15 tahun dan Harry yang masih 12 tahun dibesarkan oleh Charles yang ketika itu masih bergelar pangeran dan Kerajaan Inggris.

Waktu berlalu dan hubungan Pangeran Charles dengan mantan kekasihnya, Camilla Parker Bowles, semakin erat. Namun ternyata, kedua pangeran muda pernah memiliki hubungan yang cukup rumit dengan Camilla.

Pangeran Harry secara mengejutkan mengungkapkan bahwa ia dan Pangeran William mendesak Raja Charles III untuk tidak menikahi Camilla, wanita yang diduga berselingkuh dengan ayah mereka selama bertahun-tahun.

Harry yang belum pernah berbicara tentang ibu tirinya, sang Queen Consort, mulai memecah kebisuannya dalam buku autobiografi Spare yang dirilis 10 Januari 2023.

Dalam buku itu, Harry turut menceritakan tentang pernikahan sang Ayah dengan mantan kekasihnya, Camilla, pada 2005 silam.

"Meskipun Willy (William) dan saya mendesaknya untuk tidak melakukannya, Pa tetap melanjutkan. Kami pun bersalaman, berharap dia baik-baik saja. Tidak ada perasaan sulit," ungkap Pangeran Harry kepada Page Six.

"Kami menyadari bahwa dia akhirnya akan bersama wanita yang dia cintai, wanita yang selalu dia cintai," imbuhnya.

Sempat mendesak sang Ayah agar tak menikahi Camilla, Pangeran Harry dan Pangeran William akhirnya bisa menerima keputusan itu.

"Takdir mungkin ditujukan untuknya (Charles) sejak awal. Apa pun kepahitan atau kesedihan yang kami rasakan atas penutupan putaran lain dalam cerita Mummy (Diana), kami mengerti bahwa itu tidak penting," tutur Harry.

Sumber sebelumnya memberi tahu bahwa Harry bukanlah penggemar berat Camilla, yang kabarnya kembali dikencani Charles pada 1986, 10 tahun sebelum menceraikan Diana.

"Saya pernah bertanya-tanya apakah dia (Camilla) akan kejam kepada saya jika dia menjadi seperti semua ibu tiri jahat dalam cerita," tulis Harry dalam bukunya.

"Willy sudah lama mencurigai ada 'wanita lain' yang kebingungan dan menyiksanya. Ketika kecurigaan itu terbukti, dia merasa sangat menyesal karena tidak melakukan atau mengatakan apa pun sebelumnya," beber Harry.

Setelah kematian nenek tercinta Harry, Ratu Elizabeth II pada September 2022 lalu, ia pun berkewajiban untuk menghormati Camilla dan tunduk pada ayahnya yang kini telah menduduki posisi Permaisuri dan Raja.

Namun, Pangeran Harry memberikan sikap yang berbeda terhadap Camilla. Baca di halaman berikutnya.

[Gambas:Video Haibunda]



HARRY BELUM MENERIMA CAMILLA

WINDSOR, ENGLAND - APRIL 17: Prince Harry arrives for the funeral of Prince Philip, Duke of Edinburgh at St George's Chapel at Windsor Castle on April 17, 2021 in Windsor, England. Prince Philip of Greece and Denmark was born 10 June 1921, in Greece. He served in the British Royal Navy and fought in WWII. He married the then Princess Elizabeth on 20 November 1947 and was created Duke of Edinburgh, Earl of Merioneth, and Baron Greenwich by King VI. He served as Prince Consort to Queen Elizabeth II until his death on April 9 2021, months short of his 100th birthday. His funeral takes place today at Windsor Castle with only 30 guests invited due to Coronavirus pandemic restrictions. (Photo by Victoria Jones - WPA Pool/Getty Images)

Pangeran Harry/ Foto: dok. Getty Images

Sumber kerajaan yang berkedudukan tinggi mengatakan bahwa kini William telah terbiasa dengan Camilla. Namun Harry tidak akan pernah sepenuhnya menerima wanita tersebut, Bunda.

Namun dalam memoar tersebut, suami Meghan Markle tidak merinci ketika mengungkapkan bagaimana dia dan William adalah 'produk' dari pernikahan Putri Diana, Raja Charles III dan Camilla.

Dalam wawancara BBC tahun 1995 yang terkenal, Diana pernah berkata, "Kami bertiga dalam pernikahan ini, jadi agak ramai."

Banner 4 Doa Ibu Hamil

Ketika Charles dan Camilla menikah, pasangan itu mengatakan bahwa Camilla tidak akan menggunakan gelar Diana, Princess of Wales.

Kendati demikian, Ratu Elizabeth II sempat mengatakan hal mengenai Camilla sebelum kematiannya.

"Ketika anakku (Charles) menjadi Raja, saya tahu Anda akan memberi dia dan istrinya Camilla dukungan yang sama seperti yang telah Anda berikan kepada saya. Ini adalah keinginan tulus saya, ketika saatnya tiba, Camilla akan dikenal sebagai Permaisuri saat dia melanjutkan layanan setianya sendiri," tutur Elizabeth.

Sementara mantan editor Vanity Fair Tina Brown baru-baru ini mengatakan kepada Telegraph mengenai hubungan kedua pangeran dengan Camilla Parker Bowles.

"William telah menerima Camilla dalam arti apa dia bagi ayahnya. William sudah dewasa tentang hal itu. 'Ayahku mencintai wanita ini, aku tidak bisa melawannya, jadi aku tidak akan melakukannya'," tutur Brown.

"Harry, di sisi lain, tidak tahan dengan Camilla. Dia tidak ingin Camilla menjadi Ratu, dia sangat marah karena hal itu terjadi. Dia belum berdamai dengan itu dan dia mungkin tidak akan pernah melakukannya," ujarnya.


(anm/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda