27 Film Pixar Animation Studios Terbaik, dari Kisah Animasi Sedih hingga Petualangan Seru

Bunda, Pixar Animation Studios telah merajai daftar film animasi terbaik di seluruh dunia dengan karya-karyanya yang penuh keajaiban. Tidak ada yang dapat memungkiri daya tarik luar biasa yang dimiliki oleh film-film Pixar. Sebagai salah satu produsen utama di industri animasi, Pixar telah berhasil menciptakan sejumlah kisah epik yang mampu menyentuh hati banyak orang dan membuat mereka tersenyum.

Tak hanya itu, film-film Pixar juga mampu menghadirkan pengalaman emosional yang mendalam melalui cerita-ceritanya yang kaya akan pesan moral yang kuat dan relevan hingga saat ini, baik untuk anak-anak kecil maupun orang-orang dewasa. Setiap film Pixar adalah perjalanan emosional yang mengajarkan tentang persahabatan, keberanian, dan arti sejati dari keluarga.

Tentunya, Pixar bukan hanya pandai dalam membuat film-film animasi berkualitas yang mampu menyampaikan pesan-pesan berharga dalam cerita-ceritanya dengan efektif. Mereka juga menghadirkan animasi yang mengagumkan, menggabungkan teknologi canggih dengan seni kreatif untuk menciptakan dunia visual yang terus memukau penonton.

Dari perjalanan melintasi dunia mainan yang penuh keceriaan hingga petualangan menembus luar angkasa, Bunda akan dibawa melintasi 27 film terbaik dari Pixar Animation Studios.

Rekomendasi film Pixar terbaik dengan rating tertinggi, dari animasi sedih hingga petualangan seru

Merangkum langsung dari Rotten Tomatoes, salah satu situs pengulas film yang paling dipercaya oleh para penggemar film berkualitas, berikut adalah daftar lengkap film-film Pixar yang telah mewarnai industri perfilman Hollywood dengan kisah-kisah epik mereka.

1. Toy Story (1995)

Film Pixar, Toy Story (1995)/ Foto: Pixar

Rasanya aneh kalau tidak mengawali daftar ini dengan menyebut Toy Story yang dirilis pada 1995 ini. Film Pixar ini merupakan film animasi komputer pertama sepenuhnya, baik dari Pixar, dari waralaba Toy Story, maupun dalam sejarah. Cerita film ini berfokus pada persaingan antara Woody, boneka koboi favorit Andy, dan Buzz Lightyear, boneka aksi luar angkasa yang baru Andy beli dan membuat Woody cemburu. Film ini dikenal karena inovasi animasi 3D dan penampilan suara yang luar biasa, terutama Tom Hanks dan Tim Allen.

Toy Story meraih kesuksesan besar di bioskop dan menerima pujian kritis. Film ini juga mendapatkan sejumlah nominasi Academy Award, termasuk sebagai film animasi pertama yang dinominasikan dalam kategori Best Original Screenplay. Film ini dipertahankan dalam National Film Registry oleh Library of Congress pada tahun 2005. Selain itu, Toy Story juga memiliki pengaruh yang besar dalam industri film, serta menjadi salah satu film animasi terbaik yang pernah ada.

Rating Rotten Tomatoes: 100 persen
Genre: animasi, komedi, drama, fantasi, petualangan
Pemain utama: Tom Hanks, Tim Allen, Don Rickles, Jim Varney
Situs atau platform menonton: Disney+

2. Toy Story 2 (1999)

Film Pixar, Toy Story 2 (1999)/ Foto: Pixar

Selanjutnya adalah sekuel dari Toy Story sendiri, Toy Story 2. Dirilis pada tahun 1999, film ini menjadi salah satu film Pixar yang sangat sukses. Ceritanya mengikuti petualangan Woody dan Buzz Lightyear, yang harus menyelamatkan Woody setelah dicuri oleh seorang kolektor mainan bernama Al McWhiggin. Awalnya, film ini direncanakan sebagai sekuel video, namun Disney meng-upgrade-nya menjadi rilis teater. Meskipun mengalami kendala produksi, Toy Story 2 meraih sukses besar di bioskop dengan pendapatan lebih dari US$511 juta dan mendapat pujian luas dari para kritikus.

Toy Story 2 juga dianggap sebagai salah satu sekuel yang melampaui kualitas film pendahulunya. Film ini menggali tema tentang persahabatan, kehilangan, dan rasa takut akan ditinggalkan, sambil menghadirkan karakter-karakter yang kuat dan cerita yang mendalam. Keberhasilan Toy Story 2 tidak hanya dalam hal pendapatan bioskop, namun juga dalam penerimaan kritik dan penghargaan yang diraihnya, seperti Golden Globe Award dan sejumlah Annie Awards.

Rating Rotten Tomatoes: 100 persen
Genre: animasi, komedi, drama, fantasi, petualangan
Pemain utama: Tom Hanks, Tim Allen, Joan Cusack, Kelsey Grammer
Situs atau platform menonton: Disney+

3. Finding Nemo (2003)

Film Pixar, Finding Nemo (2003)/ Foto: Pixar

Bunda, siapa sih yang tidak tahu film ini? Finding Nemo adalah film Pixar tahun 2003 yang menggabungkan komedi, drama, dan petualangan. Disutradarai oleh Andrew Stanton dan Lee Unkrich, film ini menceritakan perjalanan Marlin, seekor ikan badut yang mencari anaknya yang hilang, Nemo. Film ini dikenal berkat visualnya yang mengagumkan, skenarionya yang kuat, dan karakter-karakter yang menghibur. Finding Nemo juga menjadi film animasi dengan pendapatan tertinggi pada waktunya dan memenangkan Academy Award pertama untuk Pixar untuk kategori Best Animated Feature.

Inspirasi untuk Finding Nemo muncul dari berbagai pengalaman, termasuk kenangan masa kecil sutradara Andrew Stanton, yang selalu senang pergi ke dokter gigi untuk melihat akuarium ikan. Untuk memastikan gerakan ikan dalam film ini tampak meyakinkan, para animator juga menjalani pelatihan intensif dalam biologi ikan dan ilmu kelautan. Film ini mencapai kesuksesan komersial besar dan diakui oleh kritikus. Finding Nemo bukanlah hanya sebuah film animasi, namun juga sebuah karya seni memukau yang masih memikat hati penonton hingga hari ini.

Rating Rotten Tomatoes: 99 persen
Genre: animasi, komedi, drama, petualangan
Pemain utama: Albert Brooks, Ellen DeGeneres, Alexander Gould, Willem Dafoe
Situs atau platform menonton: Disney+

4. Inside Out (2015)

Film Pixar, Inside Out (2015)/ Foto: Pixar

Inside Out adalah sebuah film Pixar yang dirilis pada tahun 2015. Film ini mengikuti perjalanan dalam pikiran seorang gadis muda bernama Riley. Dalam pikirannya, lima emosi dasar—Joy (Kebahagiaan), Sadness (Kesedihan), Fear (Ketakutan), Disgust (Kejijikan), dan Anger (Kemarahan)—digambarkan sebagai karakter-karakter yang mengendalikan tindakan dan pemikiran Riley. Plotnya menggambarkan perjuangan emosi-emosi ini ketika Riley menghadapi perubahan besar dalam hidupnya, dengan fokus pada peran emosi Sedih yang sering diabaikan.

Film ini disutradarai oleh Pete Docter dan diproduksi oleh Jonas Rivera, dengan pengisi suara seperti Amy Poehler dan Phyllis Smith. Inside Out juga berhasil secara komersial, meraih lebih dari US$858 juta di seluruh dunia, dan memenangkan Academy Award untuk kategori Best Animated Feature. Selain itu, film ini disebut sebagai salah satu film animasi terbaik sepanjang masa oleh banyak kritikus dan jurnal filosofi.

Tema utama film ini adalah tentang konsekuensi dan penggambaran emosi dan kenangan, menggambarkan pentingnya menerima emosi yang beragam dalam hidup kita. Film ini telah meninggalkan warisan kuat dalam budaya populer, menjadi inspirasi untuk inisiatif pendidikan dan bahkan menjadi bahan pembicaraan di media sosial, menciptakan banyak meme yang menghibur. Dengan prestasi dan dampaknya yang luar biasa, Inside Out tetap menjadi salah satu film terbaik dalam sejarah film animasi Pixar.

Rating Rotten Tomatoes: 98 persen
Genre: animasi, komedi, drama, keluarga, fantasi
Pemain utama: Amy Poehler, Phyllis Smith, Richard Kind, Bill Hader
Situs atau platform menonton: Disney+

5. Toy Story 3 (2010)

Film Pixar, Toy Story 3 (2010)

Toy Story 3 merupakan seri ketiga dari walaraba Toy Story yang dirilis pada tahun 2010. Film ini menceritakan petualangan mainan-mainan Andy ketika ia bersiap untuk kuliah. Sutradara Lee Unkrich menghadirkan cerita yang mengharukan ketika mainan-mainan ini tanpa sengaja berakhir di taman bermain Sunnyside setelah disumbangkan oleh ibu Andy. Film ini mendapatkan pujian kritis yang tinggi atas penampilan vokal, naskah cerita, dan animasinya yang luar biasa.

Toy Story 3 berhasil mencatat sejarah sebagai film animasi pertama yang mencapai lebih dari US$1 miliar di bioskop dan merupakan salah satu film terlaris tahun 2010. Selain kesuksesan komersialnya, Toy Story 3 juga meraih pengakuan dalam dunia perfilman dengan memenangkan dua penghargaan Oscar. Film ini adalah hasil dari kerja sama antara Pixar dan Disney setelah Disney membeli Pixar pada tahun 2006. Dengan anggaran sekitar 200 juta dolar, film ini menghadirkan animasi yang memukau dan cerita yang mengharukan tentang persahabatan dan kesetiaan.

Rating Rotten Tomatoes: 98 persen
Genre: animasi, komedi, drama, fantasi, petualangan
Pemain utama: Tom Hanks, Tim Allen, Joan Cusack, Ned Beatty
Situs atau platform menonton: Disney+

6. Up (2009)

Film Pixar, Up (2009)/ Foto: Pixar

Up adalah film Pixar tahun 2009 yang digadang-gadang sebagai salah satu film dengan sepuluh menit pertama tersedih di dunia. Disutradarai oleh Pete Docter dan diproduksi oleh Jonas Rivera, film ini berkisah tentang Carl Fredricksen, seorang duda tua yang memenuhi janji kepada almarhum istrinya, Ellie, dengan melakukan perjalanan ke Amerika Selatan bersama seorang penjelajah muda bernama Russell.

Di sepanjang perjalanan mereka, mereka bertemu dengan karakter-karakter unik seperti anjing bicara Dug dan burung raksasa bernama Kevin. Namun, mereka juga harus menghadapi penjelajah gila Charles Muntz yang memburu Kevin. Film ini dinilai tinggi karena kisahnya yang menyentuh, animasi yang memukau, karakter yang kuat, serta tema-tema universal seperti cinta, kehilangan, dan petualangan.

Up adalah salah satu film Pixar yang berhasil mencuri perhatian seluruh dunia dengan penghargaan dan pujian yang diterimanya. Dengan pendapatan global mencapai US$735,1 juta, Up juga berhasil menjadi salah satu film terlaris tahun 2009. Film Ini adalah bukti nyata dari kemampuan Pixar untuk menciptakan kisah-kisah yang menghibur dan mendalam dalam dunia animasi.

Rating Rotten Tomatoes: 98 persen
Genre: animasi, drama, komedi, petualangan, fantasi
Pemain utama: Ed Anser,Christopher Plummer, Jordan Nagai, Bob Peterson
Situs atau platform menonton: Disney+

7. Toy Story 4 (2019)

Film Pixar, Toy Story 4 (2019)/ Foto: Pixar

Toy Story 4 adalah seri keempat dari waralaba Toy Story yang dirilis pada tahun 2019. Disutradarai oleh Josh Cooley, film ini mengikuti petualangan ikonik Woody dan Buzz Lightyear setelah mereka dihadapkan pada pertanyaan tentang identitas dan keberadaan. Cerita film ini menggambarkan pertemuan Woody dengan Bo Peep, yang memicu pertimbangan tentang loyalitas dan tujuan hidupnya. Meskipun awalnya diumumkan sebagai kisah cinta, film ini menggali tema-tema seperti persahabatan, pertemuan kembali, dan pencarian identitas yang mendalam.

Film ini mencapai kesuksesan besar dengan mendapatkan pendapatan global lebih dari US$1 miliar dan memenangkan Penghargaan Akademi untuk Best Animated Feature pada tahun 2020. Selain itu, film ini mendapatkan pujian atas cerita yang kuat, humor, kedalaman emosi, skor musik, animasi canggih, dan penampilan suara yang luar biasa.

Kesuksesan film ini mencerminkan ketahanan dan daya tarik warisan Toy Story yang terus berlanjut dengan baik. Film ini juga menjadi salah satu produksi Pixar yang paling sukses secara komersial dan mendapat pengakuan luas dari kritikus serta penghargaan bergengsi. Toy Story 4 adalah bukti nyata dari kekuatan dan daya tarik film-film Pixar dalam menciptakan cerita yang menghibur dan mendalam bagi penonton dari berbagai kelompok usia.

Rating Rotten Tomatoes: 97 persen
Genre: animasi, komedi, drama, fantasi, petualangan
Pemain utama: Tom Hanks, Tim Allen, Annie Potts, Tony Hale
Situs atau platform menonton: Disney+

8. Coco (2017)

Film Pixar, Coco (2017)/ Foto: Pixar

Coco adalah film Pixar lainnya yang dirilis pada tahun 2017 dan menggambarkan kisah Miguel, seorang bocah 12 tahun dari Santa Cecilia, Meksiko. Film ini menghadirkan perpaduan antara animasi yang memukau dan musik yang indah, menceritakan perjalanan Miguel yang secara tak sengaja terbawa ke Dunia Orang Mati.

Cerita ini mengangkat tema keluarga, budaya, dan impian, di mana Miguel, yang cinta musik, harus menghadapi larangan musik keluarganya dan mencari berkat dari orang mati untuk kembali ke dunia yang masih hidup. Coco mendapat pujian karena penggambaran yang tepat terhadap budaya Meksiko dan nilai-nilai tradisional, serta mendapatkan berbagai penghargaan, termasuk Academy Awards sebagai Best Animated Feature.

Film ini juga mencatat sejarah dengan menjadi film Pixar pertama yang memiliki pemeran utama dari latin dan mendapatkan kesuksesan finansial yang besar dengan pendapatan lebih dari US$807 juta secara global. Meskipun mendapat pujian, Coco juga terlibat dalam kontroversi terkait kontribusi inspirasi karakter Mamá Coco. Meskipun demikian, dengan pesan-pesan yang akan relevan sepanjang masa, Coco tetap menjadi salah satu film Pixar yang berkesan dan memiliki dampak hebat pada penontonnya.

Rating Rotten Tomatoes: 97 persen
Genre: animasi, fantasi, musik, keluarga, drama
Pemain utama: Anthony Gonzalez, Gael García Bernal, Benjamin Bratt
Situs atau platform menonton: Disney+

9. The Incredibles (2004)

Film Pixar, The Incredibles (2004)/ Foto: Pixar

The Incredibles, yang dirilis pada tahun 2004, adalah film Pixar lainnya yang disutradarai oleh Brad Bird. Film ini mengisahkan kehidupan Bob dan Helen Parr, alias Mr. Incredible dan Elastigirl, dalam dunia retro-futuristik tahun 1960-an. Mereka adalah pasangan superhero yang harus menyembunyikan kekuatan mereka sesuai perintah pemerintah. Namun, keinginan Bob untuk membantu orang lain menghadirkan tantangan besar ketika seorang penggemar fanatik berubah menjadi musuh.

Brad Bird menghadirkan film ini setelah pengalaman pahit dengan film sebelumnya dan mengembangkannya dengan animasi manusia yang realistis. The Incredibles berhasil di tingkat bioskop dengan pendapatan US$632 juta secara global. Film ini juga menuai pujian dari kritikus dan penonton, diakui sebagai salah satu film superhero terbaik sepanjang masa. Dalam film ini, tema-tema seperti kehidupan keluarga, kekuatan individu, dan bahaya dari sifat sombong dieksplorasi dengan apik.

Selain itu, The Incredibles juga meraih berbagai penghargaan, termasuk dua Academy Awards untuk Best Animated Feature dan Best Sound Mixing. Film ini menjadi contoh luar biasa dari keberhasilan Pixar dalam menggabungkan animasi berkualitas tinggi, naskah yang kuat, aksi mendebarkan, dan pesan-pesan yang kuat dalam dalam satu paket. Kesuksesannya di bioskop dan dalam mendapatkan pengakuan industri membuatnya menjadi salah satu karya paling berpengaruh dari film-film animasi Pixar.

Rating Rotten Tomatoes: 97 persen
Genre: animasi, keluarga, fiksi ilmiah, drama, petualangan
Pemain utama: Craig T. Nelson, Holly Hunter, Samuel L. Jackson, Jason Lee
Situs atau platform menonton: Disney+

10. Ratatouille (2007)

Film Pixar, Ratatouille (2007)/ Foto: Pixar

Dirilis pada tahun 2017, Ratatouille mengikuti perjalanan Remy, seekor tikus muda dengan hasrat kuliner yang bermimpi menjadi seorang koki di restoran terkenal di Paris. Cerita film ini juga melibatkan Alfredo Linguini, seorang pegawai penyapu sampah di restoran tersebut, yang bekerja sama dengan Remy untuk mencapai impian mereka. Film Pixar ini dikenal karena visualnya yang memukau tentang dunia kuliner Paris yang mempesona, dengan konsultasi dari koki profesional untuk menciptakan animasi makanan yang lezat.

Ratatouille mendapatkan pengakuan kritis dan komersial yang besar, meraih kesuksesan di bioskop dan memenangkan Academy Award untuk Best Animated Feature. Film ini juga mendapat pujian dan penghargaan lainnya seperti BAFTA, British Academy, dan lain-lainnya. Hal ini berkat animasi, humor, akting suara, dan skor musik film ini yang memukau. Dengan nuansa Paris yang indah, film ini menjadi salah satu karya terbaik dari Pixar dan tetap menjadi favorit banyak orang.

Rating Rotten Tomatoes: 96 persen
Genre: animasi, petualangan, fantasi, komedi
Pemain utama: Patton Oswalt, Ian Holm, Lou Romano, Brian Dennehy
Situs atau platform menonton: Disney+

11. Monsters, Inc. (2001)

Film Pixar, Monsters, Inc. (2001)/ Foto: Pixar

Monsters, Inc. adalah film Pixar lainnya yang dirilis pada tahun 2001 dan disutradarai oleh Pete Docter. Cerita film ini berpusat pada dua monster, James P. "Sulley" Sullivan dan sahabatnya Mike Wazowski, yang bekerja di pabrik energi bernama Monsters, Inc. Mereka menghasilkan listrik dengan menakuti anak-anak manusia, meskipun dunia monster meyakini bahwa anak-anak manusia beracun. Film ini meraih kesuksesan komersial dengan pendapatan lebih dari $528 juta secara global, memenangkan Academy Award untuk Best Music (Original Song), dan dinominasikan dalam kategori Best Animated Feature.

Monsters, Inc. menghadirkan tema tentang kekuatan tawa, ketakutan, dan penerimaan. Film ini meraih kesuksesan di bioskop dan mendapatkan pujian kritis. Kesuksesan Monsters, Inc. juga melahirkan sekuelnya, Monsters University, serta serial televisi yang melanjutkan kisahnya, Monsters at Work. Sebagai salah satu film Pixar yang ikonik, Monsters, Inc. tetap menjadi bagian yang tak terlupakan dalam dunia animasi dan hiburan.

Rating Rotten Tomatoes: 96 persen
Genre: animasi, fantasi, drama, petualangan
Pemain utama: John Goodman, Billy Crystal, Mary Giibs, Steve Buscemi
Situs atau platform menonton: Disney+

12. Soul (2020)

Film Pixar, Soul (2020)/ Foto: Pixar

Dirilis pada tahun 2020, Soul adalah film Pixar lainnya yang menggali tema eksistensi dan digarap oleh sutradara Pete Docter dan co-sutradara Kemp Powers. Film ini menceritakan kisah seorang guru sekolah menengah yang juga seorang pemain piano jazz bernama Joe Gardner. Dengan suara-suara terkenal seperti Jamie Foxx dan Tina Fey, Soul mengungkit konsep asal-usul kepribadian manusia dan determinisme, menghadirkan jiwa-jiwa yang memiliki kepribadian di alam semesta yang melibatkan waktu dan ruang. Joe, yang jatuh ke dalam koma setelah kecelakaan, berusaha untuk menyatukan kembali jiwa dan tubuhnya untuk penampilan jazz yang sangat penting.

Pete Docter, sang sutradara, mulai mengembangkan konsep Soul pada tahun 2016 dengan menginspirasi diri dari asal usul kepribadian manusia. Film ini menjadi proyek ambisius Pixar dengan anggaran sekitar US$150 juta dan merupakan film pertama dari Pixar yang memiliki karakter utama berkulit hitam. Soul meraih banyak pujian atas ceritanya yang mendalam, karakter yang kuat, serta elemen musikal yang mengesankan.

Meskipun penayangannya terpengaruh oleh pandemi COVID-19, film ini tetap meraih kesuksesan dan diakui sebagai salah satu dari sepuluh film terbaik tahun 2020 oleh berbagai organisasi penghargaan, termasuk Academy Awards. Soul adalah perpaduan yang mengharukan antara tema-tema yang dalam dan kreativitas visual tanpa batas yang memukau, menjadikannya salah satu film yang tak terlupakan dari Pixar.

Rating Rotten Tomatoes: 95 persen
Genre: animasi, fantasi, komedi, musik
Pemain utama: Jamie Foxx, Tina Fey, Phylicia Rashad, Ahmir "Questlove"
Situs atau platform menonton: Disney+

13. WALL-E (2008)

Film Pixar, WALL-E (2008)/ Foto: Pixar

WALL-E, film Pixar yang dirilis pada tahun 2008, mengisahkan cinta antara robot kesepian WALL-E dan robot EVE di bumi yang sudah terabaikan pada tahun 2805. Film ini menggabungkan tema konsumerisme, dampak lingkungan, serta isu gaya hidup tidak sehat dan kehilangan hubungan manusia dengan alam. WALL-E adalah prestasi besar Pixar, menjadi film animasi pertama yang menampilkan manusia nyata, dan memenangkan berbagai penghargaan, termasuk Academy Award untuk Best Animated Feature.

Dengan tema intinya yang begitu relevan hingga saat ini, film WALL-E juga menggambarkan bagaimana benda-benda sehari-hari yang ditinggalkan oleh manusia menjadi berharga dalam dunia yang hancur. Di balik cerita cinta robot, film ini juga mengangkat tema perjuangan untuk memahami arti hidup dan menghadirkan narasi mendalam yang memukau baik untuk anak-anak maupun dewasa. Film ini dihargai sebagai salah satu karya animasi terbaik sepanjang masa, bahkan disimpan dalam The National Film Registry oleh Library of Congress.

Rating Rotten Tomatoes: 95 persen
Genre: animasi, drama, fiksi ilmiah, petualangan
Pemain utama: Ben Burtt, Elissa Knight, Jeff Garlin, Fred Willard
Situs atau platform menonton: Disney+

14. Finding Dory (2016)

Film Pixar, Finding Dory (2016)/ Foto: Pixar

Finding Dory adalah sekuel yang mengharukan dari Finding Nemo, disutradarai oleh Andrew Stanton. Film ini mengikuti perjalanan Dory, ikan biru regal dengan gangguan memori jangka pendek, yang mencari orang tuanya, Jenny dan Charlie, yang terpisah darinya saat masih kecil. Proses produksi film ini melibatkan penelitian yang mendalam, termasuk kunjungan ke berbagai akuarium yang menginspirasi pembuatan Marine Life Institute yang digambarkan dalam cerita.

Finding Dory mendapat pujian luas dari para kritikus karena animasinya yang memukau, pengisi suaranya yang kuat, dan humor yang disuguhkan. Kesuksesan finansialnya juga mencapai US$1.029 miliar secara global, menjadikannya film terlaris ketiga tahun 2016 dan film animasi terlaris keempat saat itu. Film ini juga memecahkan beberapa rekor bioskop, termasuk pembukaan terbesar untuk film animasi di Amerika Utara.

Sebelumnya, Disney berencana membuat sekuel Finding Nemo tanpa keterlibatan Pixar, tetapi setelah akuisisi Pixar oleh Disney pada tahun 2006, rencana ini berubah. Proses produksi Finding Dory dimulai pada tahun 2013, dengan Ellen DeGeneres dan Albert Brooks yang kembali mengisi suara karakter utama. Dengan persentase persetujuan tinggi dari kritikus dan penonton serta kesuksesan finansial yang gemilang, Finding Dory menjadi salah satu karya unggulan dari Pixar Animation Studios yang memikat hati penonton dengan pesona karakter dan ceritanya yang menginspirasi.

Rating Rotten Tomatoes: 94 persen
Genre: animasi, petualangan, drama, komedi
Pemain utama: Ellen DeGenerees, Albert Brooks, Ed O'Neill, Kaitlin Olson
Situs atau platform menonton: Disney+

15. Turning Red (2022)

Film Pixar, Turning Red (2022)/ Foto: Pixar

Turning Red adalah film Pixar lainnya yang dirilis tahun 2022 dan disutradarai oleh Domee Shi, sutradara perempuan pertama dalam sejarah Pixar untuk film fitur. Film ini mengisahkan Meilin "Mei" Lee, seorang remaja keturunan Tionghoa-Kanada yang mengalami transformasi menjadi panda merah raksasa saat ia mengalami emosi kuat akibat kutukan keluarga.Dalam pengembangan film ini, Shi menggambarkan pengalaman masa kecilnya di Toronto sebagai inspirasi untuk ceritanya. Musiknya dikomposisikan oleh Ludwig Göransson, sementara Billie Eilish dan Finneas O'Connell menulis lagu asli untuk film ini.

Turning Red awalnya direncanakan untuk rilis di bioskop seluruh dunia, tetapi rencana tersebut berubah akibat pandemi COVID-19, dan film ini akhirnya dirilis di platform streaming Disney+. Meskipun begitu, film ini tetap meraih kesuksesan finansial dan mendapat pujian kritis. Ceritanya menggambarkan perjalanan seorang remaja yang mencari jati dirinya, mengatasi perubahan fisik dan emosional, serta hubungannya dengan keluarga dan teman-temannya.

Turning Red menjadi salah satu karya Pixar yang mencoba mengangkat topik-topik penting seperti perubahan remaja, persahabatan, dan hubungan antara orang tua dan anak dengan cara yang realistis dan sensitif. Film ini juga mendapat perhatian positif karena menggambarkan persahabatan antara perempuan dengan cara yang kuat dan meyakinkan.

Rating Rotten Tomatoes: 95 persen
Genre: animasi, fantasi, komedi, keluarga
Pemain utama: Rosalie Chiang, Sandra Oh, Ava Morse, Hyein Park
Situs atau platform menonton: Disney+

16. The Incredibles 2 (2018)

Film Pixar, The Incredibles 2 (2018)/ Foto: Pixar

Incredibles 2, dirilis pada tahun 2018, merupakan sekuel dari The Incredibles yang dirilis pada tahun 2004. Disutradarai dan ditulis oleh Brad Bird, cerita film mengikuti keluarga Incredibles saat mereka mencoba mengembalikan kepercayaan masyarakat pada superhero sambil menjalani kehidupan keluarga mereka. Incredibles 2 mendapat ulasan positif dari para kritikus, dengan pujian untuk animasinya, humor, penulisan, dan musiknya. Film ini sukses secara finansial, meraup lebih dari US$1,2 miliar di seluruh dunia.

Incredibles 2 juga menjadi film Pixar dengan pendapatan tertinggi dan yang ketiga mencapai US$1 miliar setelah Finding Dory dan Toy Story 3. Incredibles 2 disebut oleh National Board of Review sebagai Film Animasi Terbaik tahun 2018 dan dinominasikan untuk Best Animated Feature di Golden Globe Awards ke-76 dan Academy Awards ke-91. Film ini berhasil menonjolkan dinamika keluarga dengan memperluas genre superhero yang kental.

Rating Rotten Tomatoes: 93 persen
Genre: animasi, fiksi ilmiah, keluarga, komedi, petualangan
Pemain utama: Craig T. Nelson, Holly Hunter, Sarah Vowell, Huck Milner
Situs atau platform menonton: Disney+

17. A Bug's Life (1998)

Film Pixar, A Bug's Life (1998)/ Foto: Pixar

A Bug's Life adalah salah satu karya animasi komputer Amerika tahun 1998 yang menjadi tonggak penting dalam sejarah studio animasi Pixar. Disutradarai oleh John Lasseter dan co-disutradarai oleh Andrew Stanton, film ini mengisahkan petualangan Flik, seekor semut yang ingin menyelamatkan koloninya dari pemerasan belalang. Inspirasi awal cerita ini berasal dari dongeng Aesop, Semut dan Belalang. Produksi film ini dimulai setelah kesuksesan Toy Story pada tahun 1995 dan memanfaatkan teknologi animasi komputer yang inovatif.

Film ini mendapatkan ulasan positif dan menjadi sukses komersial dengan pendapatan lebih dari US$363 juta di bioskop. A Bug's Life juga memiliki tempat bersejarah karena menjadi film pertama yang dipindahkan secara digital frame-by-frame dan dirilis dalam format DVD. Meskipun dianggap sebagai salah satu film Pixar yang kurang dikenal oleh penonton saat ini, film ini tetap dihargai atas karakter-karakternya, pengisi suara yang hebat, dan humor yang menghibur. A Bug's Life memberikan kontribusi penting dalam mengukuhkan kesuksesan Pixar dan memberikan fondasi bagi perkembangan animasi komputer di industri perfilman.

Rating Rotten Tomatoes: 92 persen
Genre: animasi, komedi, fantasi, petualangan
Pemain utama: Dave Foley, Kevin Spacey, Julia Louis-Dreyfus, Hayden Panettiere
Situs atau platform menonton: Disney+

18. Luca (2021)

Film Pixar, Luca (2021)/ Foto: Pixar

Luca, dirilis pada tahun 2021, adalah film Pixar lainnya yang menggambarkan petualangan musim panas dari mata seorang anak monster laut muda bernama Luca Paguro. Dengan latar belakang di Riviera Italia, film ini disutradarai oleh Enrico Casarosa, yang mengambil inspirasi dari masa kecilnya di Genoa, Italia.

Tema persahabatan yang dalam dan pesan tentang penerimaan diri yang berbeda juga menjadi elemen penting dalam kesuksesan Luca sebagai film Pixar yang penuh pesona. Casarosa ingin merayakan persahabatan dalam kisah ini, dengan karakter utama, Luca, didasarkan pada pengalamannya sendiri, sementara temannya, Alberto, terinspirasi oleh sahabatnya yang juga bernama Alberto. Mereka berdua mengeksplorasi kemampuan monster laut untuk berubah menjadi manusia ketika mereka berada di daratan, namun harus menyembunyikan identitas mereka dari penduduk kota Portorosso.

Film ini menjadi film streaming paling banyak ditonton tahun 2021, diperkirakan lebih dari 10,6 miliar menit ditonton. Luca juga meraih pujian atas animasinya yang memukau, atmosfer nostalgia, dan desain Riviera Italia yang indah. Meskipun tidak ada rencana pasti untuk sekuel, sutradara Enrico Casarosa telah menyatakan minatnya untuk meneruskan kisah persahabatan Luca dan teman-temannya dalam proyek-proyek masa depan.

Rating Rotten Tomatoes: 91 persen
Genre: animasi, fantasi, keluarga, petualangan
Pemain utama: Jacob Tremblay, Jack Dylan Grazer, Emma Berman, Maya Rudolph
Situs atau platform menonton:

19. Onward (2020)

Film Pixar, Onward (2020)/ Foto: Pixar

Onward adalah karya Pixar lainnya yang dirilis pada tahun 2020, disutradarai oleh Dan Scanlon dan diproduksi oleh Kori Rae. Cerita film ini berlatar di dunia fantasi modern pinggiran kota dan mengikuti petualangan dua saudara elf, Ian dan Barley Lightfoot, yang berusaha menghidupkan kembali ayah mereka, Wilden, selama dua puluh empat jam dengan bantuan sihir. Petualangan mereka penuh dengan rintangan dan penemuan yang mengesankan.

Inspirasi untuk film ini datang dari pengalaman pribadi sutradara Dan Scanlon, yang terinspirasi oleh kematian ayahnya dan hubungannya dengan saudara laki-lakinya. Proses pengembangan film ini memakan waktu enam tahun dengan anggaran sekitar US$175-200 juta. Film ini mendapatkan ulasan positif dari para kritikus namun berada di bawah ekspektasi di bioskop akibat pandemi COVID-19. Meskipun demikian, Onward tetap menjadi salah satu karya Pixar yang layak ditonton, dengan pesan emosional yang dalam tentang keluarga dan keberanian.

Rating Rotten Tomatoes: 89 persen
Genre: animasi, drama, keluarga, fantasi, komedi
Pemain utama: Tom Holland, Chris Pratt, Julia Louis-Dreyfus, Octavia Spencer
Situs atau platform menonton: Disney+

20. Monsters University (2013)

Film Pixar, Monsters University (2013)/ Foto: Pixar

Dirilis pada tahun 2013, Monsters University merupakan prekuel dari Monsters, Inc., disutradarai oleh Dan Scanlon. FIlm ini mengisahkan awal pertemuan antara karakter utama, Mike Wazowski dan James P. Sullivan, ketika mereka berkuliah di Monsters University. Awalnya, keduanya adalah saingan yang tidak akur dalam upaya menjadi penakut yang menakutkan, namun akhirnya mereka bergabung dalam tim yang tidak biasa untuk mengikuti Scare Games, sebuah kompetisi yang menentukan masa depan mereka di program penakut universitas.

Film ini mendapat ulasan positif dari kritikus dan sukses secara komersial, menjadikannya salah satu film Pixar yang populer dengan pendapatan mencapai US$743 juta secara global. Pengembangan Monsters University juga mencakup perubahan dalam rencana sekuel awal yang telah ada sejak 2005, ketika hak distribusi film Pixar masih dimiliki oleh Disney. Setelah perselisihan, film ini awalnya diusahakan oleh unit animasi Disney, namun setelah pembelian Pixar oleh Disney pada tahun 2006, film ini menjadi prekuel yang diproduksi oleh Pixar.

Proses animasi film ini sangat mencerminkan perkembangan teknologi dengan penggunaan iluminasi global yang memungkinkan efek pencahayaan yang lebih realistis. Hasilnya adalah film dengan visual spektakuler yang menghibur, yang erat dengan pesan tentang kerja keras, kerja sama, dan perjalanan mencari jati diri. Semua hal ini membuat Monsters University menjadi salah satu film Pixar yang sukses dan dihargai.

Rating Rotten Tomatoes: 80 persen
Genre: animasi, fantasi, petualangan, drama, komedi
Pemain utama: Billy Crystal, John Goodman, Steve Buscemi, Helen Mirren
Situs atau platform menonton: Disney+

21. Brave (2012)

Film Pixar, Brave (2012)/ Foto: Pixar

Brave, dirilis pada tahun 2012, menghadirkan kisah menarik tentang Putri Merida dari Kerajaan DunBroch. Film ini merupakan film Pixar pertama yang memiliki protagonis perempuan. Kisah film ini diilhami oleh hubungan Brenda Chapman dengan putrinya, menjadikannya sutradara Pixar pertama yang membuat film animasi panjang. Film ini juga menjadi yang pertama menggunakan format suara Dolby Atmos.

Brave meraih sukses di bioskop dengan pendapatan hingga US$540,4 juta dan memenangkan banyak penghargaan, termasuk Academy Award, Golden Globe, dan BAFTA Award untuk Best Animated Feature. Dalam plotnya, film ini mengisahkan tentang perjuangan Putri Merida untuk menentukan nasibnya sendiri, yang mengakibatkan ibunya berubah menjadi beruang akibat kutukan. Perjalanan mereka penuh dengan rintangan, termasuk pertemuan dengan beruang raksasa Mor'du.

Film ini menggambarkan pentingnya perbaikan hubungan keluarga dan menghadirkan karakter yang memecahkan citra tradisional putri Disney. Dalam produksinya, Brave mengalami perubahan kreatif yang signifikan setelah penggantian sutradara, namun berhasil menghadirkan pesan yang kuat tentang komunikasi antara ibu dan anak perempuan.

Rating Rotten Tomatoes: 79 persen
Genre: animasi, drama, sejarah, fantasi, petualangan
Pemain utama: Kelly Macdonald, Billy Connolly, Emma Thompson, Julie Walters
Situs atau platform menonton: Disney+

22. A Good Dinosaur (2015)

Film Pixar, A Good Dinosaur (2015)/ Foto: Pixar

The Good Dinosaur adalah film karya Peter Sohn dalam debut penyutradaraannya yang dirilis pada tahun 2015. Film ini menghadirkan dunia alternatif di mana dinosaurus tidak punah. Kisah film ini berpusat pada Arlo, seorang Apatosaurus pemalu, yang berpetualang melintasi lanskap berbahaya dengan manusia gua bernama Spot setelah terbawa oleh banjir. Pengembangan film ini melibatkan perjalanan ke lokasi Amerika Utara untuk menciptakan latar belakang yang realistis.

Meskipun mendapatkan pujian atas animasinya dan tema-temanya, film ini dianggap kurang memenuhi standar khas Pixar dan menjadi bom box office pertama bagi studio tersebut. Terlepas dari tanggapan beragam yang didapatkannya, film Pixar ini tetap memiliki pesona dengan visual yang memukau dan pesan universal yang disampaikannya. menjadikan The Good Dinosaur tetap menjadi bagian dari warisan studio Pixar dengan penghargaan dan pengakuan atas pencapaian animasinya yang luar biasa.

Rating Rotten Tomatoes: 75 persen
Genre: animasi, drama, sejarah, keluarga, petualangan
Pemain utama: Jeffrey Wright, Frances McDormand, Maleah Nipay-Padilla
Situs atau platform menonton: Disney+

23. Cars (2006)

Film Pixar, Cars (2006)/ Foto: Pixar

Cars adalah film Pixar lainnya yang dirilis pada tahun 2006. Disutradarai oleh John Lasseter, film ini mengangkat cerita unik di mana dunia dihuni oleh mobil dan kendaraan bermulut dua. Kisahnya berpusat pada perjalanan seorang mobil balap sombong bernama Lightning McQueen, yang tersesat di kota Radiator Springs yang sunyi. Di sini, ia belajar nilai kerendahan hati dan persahabatan dari penduduk kota ini. Dengan latar belakang balapan dan tema persahabatan yang mendalam, Cars mampu memukau penonton dengan pesan tentang menghargai keindahan dalam kehidupan sehari-hari.

Pengembangan film ini dimulai pada tahun 1998, dengan inspirasi dari pengalaman pribadi John Lasseter dalam perjalanan lintas negara. Film ini berhasil meraih kesuksesan komersial besar, meraup pendapatan yang signifikan dan meraih beberapa penghargaan bergengsi, seperti Penghargaan Golden Globe dan Annie Award untuk Best Animated Feature. Kesuksesannya tidak hanya menciptakan waralaba multimedia, namun juga menghadirkan cerita yang memikat dan karakter kuat yang tetap relevan dalam sejarah perfilman animasi.

Rating Rotten Tomatoes: 75 persen
Genre: animasi, petualangan, komedi, olahraga
Pemain utama: Owen Wilson, Paul Newman, Bonnie Hunt, Larry the Cable Guy
Situs atau platform menonton:

24. Elemental (2023)

Film Pixar, Elemental (2023)/ Foto: Pixar

Elemental, juga dikenal sebagai Forces of Nature di beberapa negara, adalah film Pixar terbaru yang dirilis di tahun 2023 ini dan disutradarai oleh Peter Sohn. Film ini mengisahkan kisah cinta antara dua elemen alam, api dan air, dalam dunia yang dihuni oleh elemen alam semesta antropomorfik. Inspirasi untuk film ini berasal dari pengalaman pribadi Sohn sebagai anak imigran di New York City dan film-film romantis seperti Guess Who's Coming to Dinner. Dengan anggaran sekitar US$200 juta, Elemental menjadi salah satu film animasi termahal yang pernah dibuat.

Elemental menghadapi awal yang sulit di box office, namun kemudian menjadi sleeper hit dengan pendapatan lebih dari US$489,5 juta di seluruh dunia. Film ini memadukan visual yang memukau dengan tema-tema mendalam seperti perbedaan budaya dan pengorbanan. Dalam dunia yang ditempati oleh elemen-elemen alam, Elemental pesan yang mendalam tentang toleransi, keluarga dan komunitas, serta perjalinan tali silaturahmi.

Rating Rotten Tomatoes: 74 persen
Genre: animasi, fantasi, petualangan, romantis, komedi
Pemain utama: Leah Lewis, Mamoudou Athie, Ronnie del Carmen, Shila Ommi
Situs atau platform menonton: Disney+

25. Lightyear (2022)

Film Pixar, Lightyear (2022)/ Foto: Pixar

Lightyear merupakan film Pixar lainnya yang dirilis pada tahun 2022 dan disutradarai oleh Angus MacLane. Dalam film ini, Bunda diajak menyusuri petualangan karakter Buzz Lightyear, yang kali ini adalah seorang manusia dan bukanlah sebuah mainan seperti dalam seri Toy Story. Hal ini karena Lightyear adalah spin-off dari seri Toy Story, meskipun memiliki latar belakang dunia fiksi yang berbeda. Dalam kisah di film ini, Buzz Lightyear dan krunya terjebak di planet misterius T'Kani Prime. Hal ini memicu petualangan seru yang penuh pengorbanan saat mereka berusaha untuk kembali ke rumah sambil menghadapi ancaman serius bagi keselamatan alam semesta.

Proses pembuatan film ini juga mengesankan, dengan animator berusaha keras menciptakan tampilan "sinematik" yang memikat penonton. Mereka bahkan menggunakan inspirasi dari model-model kapal luar angkasa nyata dan potongan-potongan Lego untuk merancang kendaraan-kendaraan dalam film ini. Lightyear juga berhasil meraih kesuksesan di layar lebar dan platform streaming, meskipun menghadapi tantangan di box office. Dengan visual yang mengagumkan dan cerita yang menggugah, film ini menawarkan pengalaman yang menarik bagi para penggemar film Pixar.

Rating Rotten Tomatoes: 74 persen
Genre: animasi, petualangan, drama, fiksi ilmiah, komedi
Pemain utama: Chris Evans, Taika Waititi, Keke Palmer, James Brolin
Situs atau platform menonton: Disney+

26. Cars 3 (2017)

Film Pixar, Cars 3 (2017)/ Foto: Pixar

Cars 3 merupakan film Pixar lainnya yang dirilis pada tahun 2017. Film ini merupakan film ketiga dari waralaba Cars yang disutradarai oleh Brian Fee dalam debut penyutradaraannya. Dalam film ini, Lightning McQueen berusaha membuktikan dirinya bahwa ia masih dapat bersaing dengan generasi baru mobil balap yang dipimpin oleh Jackson Storm. Film ini menggali tema-tema emosional yang mendalam, seperti kedewasaan, identitas, dan kerendahan hati, mengikuti perjalanan McQueen dalam menemukan kembali jati dirinya sebagai sebuah mobil pembalap.

Pengembangan film ini dimulai setelah rilis film kedua dalam seri ini, Cars 2, dan melibatkan penelitian intensif tentang dunia NASCAR serta keterlibatan karakter McQueen dengan tokoh seperti Doc Hudson. Produksi film ini menggunakan teknologi rendering baru yang memungkinkan animasi dan rendering berjalan bersamaan, menciptakan pengalaman visual yang sangat epik.

Berhasil secara finansial, Cars 3 juga menuai pujian dari para kritikus, mengapresiasi animasinya yang memukau, cerita yang emosional, dan kedalaman seluruh karakter. Film ini membuktikan dirinya sebagai kontribusi yang bernilai dalam dunia film Pixar, menggugah perasaan penonton dengan pesan universal tentang pertarungan, pertumbuhan, dan kebijaksanaan.

Rating Rotten Tomatoes: 69 persen
Genre: animasi, petualangan, komedi, olahraga, action
Pemain utama: Owen Wilson, Cristela Alonzo, Armie Hammer, Chris Cooper
Situs atau platform menonton: Disney+

27. Cars 2 (2011)

Film Pixar, Cars 2 (2011)/ Foto: Pixar

Cars 2, dirilis pada tahun 2011, adalah sekuel dari film Cars, yang mana keduanya disutradarai oleh John Lasseter. Film ini mengikuti petualangan Lightning McQueen dan Mater yang berkompetisi dalam World Grand Prix di berbagai negara. Namun, Mater secara tidak sengaja terlibat dalam konflik spionase internasional yang mengungkap sebuah konspirasi.

Pengembangan film ini dimulai pada tahun 2008, dengan John Lasseter menciptakan cerita sekuel ini selama perjalanannya mempromosikan film pertama. Dengan anggaran yang mencapai sekitar US$200 juta, Cars 2 menjadi salah satu film Pixar termahal. Meskipun menerima ulasan campuran dari kritikus, Cars 2 berhasil menjadi salah satu film dengan pendapatan tertinggi pada tahun 2011, terlepas dari beberapa kritikus yang merasa bahwa film ini lebih fokus pada pemasaran merchandise daripada menawarkan kisah yang hangat.

Terlepas dari beberapa kritikus yang meragukan motivasi Disney dalam memproduksi sekuel ini, film ini tetap mendapatkan dukungan penuh dari penonton dan berhasil mencetak prestasi finansial yang mengesankan. Alhasil, Cars 2 menjadi salah satu contoh film Pixar yang, meskipun mungkin tidak mendapat sambutan penuh dari para kritikus, tetap berhasil dalam hal popularitas dan pendapatan box office.

Rating Rotten Tomatoes: 40 persen
Genre: animasi, petualangan, komedi, olahraga, action
Pemain utama: Owen Wilson, Larry the Cable Guy, Michael Caine, Emily Mortimer
Situs atau platform menonton: Disney+

Pilihan Redaksi