Deretan Kisah Anak Tak Tahu Orang Tuanya Kaya Raya Bertahun-tahun, Ada yang Tertukar di RS

Kekayaan materi kini dipandang masyarakat luas sebagai jaminan kehidupan yang mapan. Tak heran bila banyak orang bermimpi untuk lahir dari keluarga kaya raya.

Tapi, tidak semua keluarga kaya raya menyimpan cerita bahagia ya, Bunda. Ada keluarga yang memilih untuk menyembunyikan kekayaannya dari anak untuk alasan yang mulia. Di sisi lain, ada pula yang anak orang kaya yang mesti menjalani kehidupan serba susah karena tertukar saat lahir.

Simak kisah lengkapnya berikut ini!

Deretan kisah anak yang tak tahu orang tuanya kaya raya

Berikut telah HaiBunda rangkum dari beberapa sumber, deretan kisah anak yang tak tahu orang tuanya kaya raya:

1. Kisah konglomerat bohongi anak untuk hidup susah

Zhang Yudong merupakan seorang pendiri dan presiden dari merek Iatiao, gluten pedas Mala Prince yang berasal dari Hunan, China. Setiap tahunnya, perusahaan Zhang Yudong bisa memproduksi barang senilai 600 juta yuan atau sekitar Rp1,3 triliun, Bunda.

Meski hidup bergelimang harta, Zhang Yudong memutuskan untuk menyembunyikan kekayaannya dari sang anak, Zhang Zilong. Tak hanya itu, Zhang Yudong juga selalu menyembunyikan status ekonomi keluarganya ke sang putra.

Dilansir South China Morning Post, Zhang Yudong punya alasan khusus kenapa tega melakukan itu ke anaknya. Ia ternyata ingin putranya bisa bekerja keras dan mencapai kesuksesan dengan usahanya sendiri.

Sebelum mengetahui orang tuanya kaya, Zhang Zilong dibesarkan di sebuah apartemen biasa yang terletak di kawasan Pingjiang, Hunan. Zhang Zilong mengetahui bahwa ayahnya memang memiliki sebuah perusahaan, namun sang ayah terlilit hutang agar perusahaannya bisa berjalan lancar.

Menurut Times Now News, Zhang Zilong menempuh pendidikan di salah satu sekolah terbaik di Hunan. Ia berhasil masuk sekolah tersebut berkat jerih payahnya sendiri, Bunda.

Setelah lulus dari sebuah universitas, Zhang Zilong bermimpi untuk mendapatkan pekerjaan layak dengan gaji 6.000 yuan atau Rp13,1 juta per bulan. Ia ingin melunasi semua utang keluarganya.

Setelah 20 tahun hidup susah, Zhang Zilong akhirnya mengetahui fakta bahwa ayahnya adalah orang kaya. Zhang Zilong tak mau besar kepala. Meski dia adalah anak orang kaya, Zhang Zilong bekerja di perusahaan ayahnya dan diperlakukan seperti karyawan lainnya.

Ketika diwawancara, Zhang Zilong tidak memungkiri bahwa menjadi orang kaya adalah sebuah keistimewaan yang membuatnya bahagia. "Menjadi kaya memang membuat saya bahagia," katanya dalam wawancara bersama Douyin pada Desember 2023.

2. Kisah anak orang kaya tertukar di RS setelah lahir

Kisah lain yang cukup langka dialami seorang pria asal Jepang yang identitasnya tidak diungkap ke publik. Pria ini tertukar di RS setelah ia lahir dan mesti menjalani kehidupan yang berat selama 60 tahun.

Di usia 2 tahun, pria ini menjadi yatim karena ayah yang bukan orang tua kandungnya meninggal dunia. Masa kecil dan mudanya banyak dihabiskan untuk belajar di malam hari karena ia harus membantu ibunya bekerja di sebuah perusahaan di Tokyo pada pagi hari.

Sementara itu, pria lain yang tertukar dengannya hidup berkecukupan, Bunda. Dikutip dari Japan Today, pria 'beruntung' ini bahkan bisa berkuliah di universitas.

Tertukarnya kedua pria ini baru diketahui setelah ketiga saudara 'pria yang beruntung' merasa adiknya tidak memiliki karakteristik serupa dengan anggota keluarga lain. Mereka pun melakukan uji DNA dengan sang adik pada tahun 2009. Hasilnya membuktikan bahwa mereka tidak memiliki hubungan darah dengan 'pria yang lebih beruntung' ini.

Tiga tahun setelah tes DNA, ketiga saudara tersebut menemukan adik kandung mereka. Ketiga nya berkumpul dan memutuskan untuk menuntut rumah sakit tempat sang adik dilahirkan, sebesar 250 juta yen atau setara Rp 29 miliar.

Pihak pengadilan memotong jumlah uang tuntutan, namun mengakui bahwa pria yang tertukar mengalami kerugian cukup besar. Selain penderitaan mental, pria tersebut dianggap tidak memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Dari putusan pengadilan, rumah sakit harus membayar 38 juta yen atau setara Rp 4,4 miliar.

Demikian kisah anak yang tak tahu orang tuanya kaya selama bertahun-tahun.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!