HaiBunda

CERITA BUNDA

Sabarku Ada Batasnya Saat Kamu di-PHK Tapi Gayamu Masih Selangit

Sahabat HaiBunda   |   HaiBunda

Rabu, 13 Oct 2021 17:00 WIB
Ilustrasi/Foto: Getty Images/iStockphoto/CentralITAlliance
Jakarta -

Pandemi COVID-19 benar-benar menguji pernikahanku, Bun. Bukan cuma karena suami kehilangan pekerjaan, tapi mengasah kami menerima satu sama lain.

Suamiku di-PHK di awal pandemi, sekitar April 2020. Aku masih kerja memang, tapi perekenomian keluarga kami langsung jomplang. Biasanya pendapatan kami masih bisa disatukan dan membayar berbagai kebutuhan plus cicilan.

Dengan PHK ini, artinya akulah yang menanggung semua. Memang saat ini terjadi suami bukannya diam saja. Dia mencoba jual ini-itu, semacam broker begitu.


Foto: HaiBunda/Mia

Tapi ya namanya masa sulit ya. Kayaknya banyak orang yang menahan diri untuk enggak beli barang. Apalagi barang yang dijual suamiku bukan hal yang kayak makanan atau vitamin. Suamiku 'tuh menjual tanaman hias, mobil, bahkan hewan peliharaan.

Jadi ya aku mencoba ikhlas ketika uang yang dia berikan hanya Rp100 ribu per minggu. Bersyukur, bersyukur, bersyukur, mantra aku dalam hati, Bun.

Masalahnya sekarang adalah suamiku yang kayaknya belum ikhlas nerima kondisinya. Gaya hidupnya masih persis sebelum di-PHK. Tapi semua gaya itu siapa yang bayar? Aku, Bun!

Pernah juga dia ngasih gratis tanaman hias ke calon pelanggan. Baru calon ya, Bun. Belum jadi pelanggan tetap kami. Padahal aku tahu tanaman itu 'titipan' dari petani tanaman hias di Bogor. Tanaman itu pun belum dia bayar karena namanya juga barang titipan untuk dijual.

Puncaknya ketika dia enggak pulang-pulang karena memasarkan mobil bekas. Aku tahu jika mobil yang juga titipan itu terjual akan cukup untuk biaya hidup kami selama dua bulan. Tapi mobil ini enggak laku-laku di masa pandemi.

Dia pun malah sibuk banget, enggak tahu ngapain, dan enggak pulang. Dapur sudah terlalu berat aku emban, jadi di mana peran dia?

Aku marah dan memanggilnya pulang. Tapi dia enggak respon. Akhirnya aku samperin ke rumah saudara tempat dia nginep, di situ kami ribut besar dan berakhir dengan aku pulang nangis kesal.

Sampai sekarang masih belum selesai masalah ini. Doakan saja ya, Bun semoga kami kuat bertahan di masa cobaan ini. 

(Bunda N, Bogor)

Mau berbagi cerita, Bunda? Share yuk ke kami dengan mengirimkan Cerita Bunda ke ceritabunda@haibunda.com.Bunda yang ceritanya terpilih untuk ditayangkan, akan mendapat hadiah menarik dari kami.

Simak juga video berikut mengenai peringatan WHO mengenai pandemi COVID-19.

(ziz/ziz)

Simak video di bawah ini, Bun:

Waspada, Bun! WHO Peringatkan Varian Mu, Mutasi Baru Virus Corona

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Ultah Jang Wonyoung IVE, Idol Korea yang Dikira AI karena Cantiknya Tak Manusiawi

Mom's Life Amira Salsabila

Terpopuler: Potret Laura Theux Berhasil Lulus Kuliah

Mom's Life Nadhifa Fitrina

7 Doa Jimak, Berhubungan Badan Suami dan Istri dalam Islam

Kehamilan Asri Ediyati

Jangan Ucap 'Tenang', Ini 10 Kalimat yang Justru Membuat Orang Cemas Makin Tertekan

Mom's Life Amira Salsabila

5 Tips Parenting Ibunda Lutfi Bima CoC, Anak Berprestasi Kuliah di Kampus Top Korea

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

6 Platform Live Shopping Pengganti TikTok Live yang Sedang Dinonaktifkan Sementara di Indonesia

5 Potret Ultah Jang Wonyoung IVE, Idol Korea yang Dikira AI karena Cantiknya Tak Manusiawi

Terpopuler: Potret Laura Theux Berhasil Lulus Kuliah

Percakapan Terakhir Putri Diana dengan 2 Anaknya yang Bikin Pangeran William-Harry Menyesal

JakCare, Layanan Psikologi Gratis dari Pemerintah: Fitur & Cara Konsultasi untuk Kesehatan Mental

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK