
cerita-bunda
Lelah Banget sejak Jadi IRT, Masih saja Ada yang Julid Sebut Aku Santai Tinggal Minta Uang Suami
HaiBunda
Rabu, 15 Jan 2025 18:10 WIB

#HaiBunda, setelah menikah dan memiliki anak, setiap Bunda memiliki pilihan dan jalan masing-masing untuk menjalani kehidupan bersama suami anak anak-anak. Ada yang memutuskan untuk tetap bekerja dan ada yang memilih untuk benar-benar fokus mengurus rumah tangga sebagai ibu rumah tangga (IRT).
Tak mudah memang, tapi keduanya adalah 'pekerjaan' yang mulia karena dilakukan dengan tulus agar rumah tangga dapat berjalan dengan baik. Hal itu pun aku yakini setelah memilih jalan sebagai seorang ibu rumah tangga.
Setelah memiliki seorang anak, aku memutuskan untuk menjadi seorang ibu rumah tangga. Namun, meskipun aku sadar ini merupakan pilihanku sendiri, jujur aku sempat merasa heran kenapa malah menjadi lebih lelah dan emosional.
Setelah seharian mengurus rumah, suami, dan anak, aku jadi mudah tersinggung, emosi mudah meledak, dan kehabisan energi. Aku baru tersadar bahwa menjadi ibu rumah tangga tidaklah semudah yang dibayangkan. Tak seperti bekerja di kantor dengan office hour, pekerjaan di rumah seakan tak ada habisnya.
Yang membuatku tambah emosi, masih ada saja yang berkomentar, "Enak ya jadi kamu, di rumah enggak ngapa-ngapain. Tinggal minta uang sama suami."
Rasanya nyesek banget Bunda, padahal aku merasa lebih capek berada di rumah loh ketimbang bekerja di luar. Apalagi bekerja di luar bisa mendapatkan gaji.
Aku pun tak bisa berharap banyak suami turut membantu pekerjaan rumah. Sepulang dari kantor, suami tampak sudah sangat kelelahan. Aku terkadang juga kesal bila suami merasa dia yang lebih capek, padahal aku di rumah juga tak kalah lelah mengurus anak kami yang sedang aktif-aktifnya.
Pernah saat anak sakit minta gendong semalaman, suami enggak mau gantian. Alhasil aku harus menggendong anak sambil nangis sesenggukan karena capek dipendam sendiri. Aku juga tak tau mau cerita ke siapa, kalau curhat ke orang tua malah nanti jadi beban pikiran mereka.
Ujung-ujungnya semua keluh kesah ini kusimpan sendiri karena tidak ada teman untuk bercerita...
- Bunda W, Solo -
Mau berbagi cerita juga, Bun? Yuk cerita ke Bubun, kirimkan lewat email [email protected]. Cerita terbaik akan mendapat hadiah menarik dari HaiBunda.
(pri/pri)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Cerita Bunda
Mertua Bikin Sakit Hati! Selalu Marah dan Menyalahkan Setiap Kali Aku Hamil

Cerita Bunda
Tak cuma Menuntutku Bekerja, Ibu Mertua Kini Memaksaku Menyapih Anak

Cerita Bunda
Meski Sudah Menikah dan Punya Anak, Sesungguhnya Aku Masih Butuh Sosok Orang Tuaku

Cerita Bunda
Aku Sering Merasa Cemas dan Ketakutan Tak Bisa Bahagiakan Anak, Apakah Ini Mental Illness?

Cerita Bunda
Mertua hanya Sayang Suamiku, Tak Pedulikan Aku dan Anak-anak

Cerita Bunda
Calon Suami Memintaku Juga Punya Pekerjaan, Aku Segan Tapi...
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda