Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Kekhawatiran Carrie Underwood Punya Anak di Usia 30-an Tahun

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Rabu, 08 Aug 2018 15:00 WIB

Penyanyi country Carrie Underwood ingin menambah momongan. Namun, dia khawatir jika hamil di atas usia 30-an.
Kekhawatiran Carrie Underwood Jika Punya Anak di Usia 30-an Tahun/Foto: Mike Coppola/Getty Images for CMT
Oklahoma, AS - Sebagai ibu, wajar bila Carrie Underwood ingin menambah momongan. Tapi, kadang masalah usia yang tak lagi muda bisa jadi tantangan tersendiri.

Dalam sebuah wawancara dengan salah satu majalah, Carrie Underwood bilang dia ingin sekali membentuk sebuah keluarga besar dengan sang suami, Mike Fisher. Namun, ia agak kurang percaya diri untuk punya anak kembali di usianya yang sudah kepala tiga.

"Saya kini berusia 35 tahun jadi mungkin kami kehilangan kesempatan untuk memiliki keluarga besar," kata Carrie Underwood seperti dilansir ABC News.

Namun Carrie menambahkan, ia dan suami punya cara lain untuk punya anak. Ya, pasangan ini sudah membicarakan tentang kemungkinan mengadopsi anak.


"Kami selalu berbicara soal adopsi dan ingin melakukannya saat anak pertama kami agak lebih besar nanti," tutur Carrie.

Banyak yang memuji keterbukaan Carrie Underwood tapi ada juga fans yang merasa bahwa Carrie hanya salah arah. Sementara itu, fans lain mendoakan dan mendukung Carrie agar tak kehilangan harapan. Seperti salah satu fansnya yang mengatakan pernah ada di posisi itu dan akhirnya punya anak di usia 42 tahun.

Komentar lain pun tak kalah banyak yang mendukung Carrie untuk tak putus harapan, bahkan ada dari beberapa fans yang kini punya 3 anak di usia 32-36 tahun. Tapi, tak sedikit juga yang setuju dengan Carrie bahwa punya anak di usia 30 tahun lebih bisa menimbulkan kekhawatiran tersendiri.

Ya, memang seiring bertambahnya usia seorang wanita, kondisi tubuh dan hormon mulai mengalami perubahan dibandingkan saat mereka masih berusia 20 tahunan. Hal ini turut memengaruhi proses kehamilan yang terjadi ketika wanita berusia 35 tahun ke atas.

Menurut Dr Mark Green, ahli biologi reproduksi di University of Melbourne, wanita yang hamil di usia lebih tua memiliki risiko sedikit lebih tinggi mengalami masalah kehamilan seperti diabetes gestational, tekanan darah tinggi, dan bayi lahir mati. Tapi, Mark menekankan risiko ini masih rendah.


Selain itu, wanita yang hamil di atas usia 30 lebih rentan mengalami stres ketimbang wanita yang hamil di usia lebih muda.

"Wanita yang secara alami mengandung di usia 30 atau 40-an sering terganggu dengan kekhawatiran terhadap risiko kesehatan yang bisa terjadi pada mereka atau bayinya," kata Associate Professor di Victoria University, Mary Carolan.

Menurut Mary, ketakutan berlebihan yang dirasakan ibu hamil bisa menimbulkan tekanan batin yang lebih tinggi. Ia mengatakan kegelisahan wanita usia di atas 30 tahun selama mengandung sering dipicu rentetan informasi tentang faktor risiko yang bisa mengintai ibu dan bayi.

"Saya pikir ini sangat menyedihkan terutama bagi wanita usia 35 tahun ke atas yang memutuskan mempunyai anak. Saya rasa harus ada beberapa informasi positif di luar sana untuk mereka," imbuh Mary, dikutip dari detikHealth. (rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda