Jakarta -
Hamil dengan riwayat penyakit diabetes tentunya membuat Bunda khawatir. Tidak saja mengkhawatirkan risiko komplikasi pada bayi yang dikandung, tetapi juga kemungkinan lainnya ya, Bun.
Melansir
Diatribe, gula darah yang sedikit meningkat dikaitkan dengan peningkatan risiko komplikasi, risiko lebih tinggi cacat lahir, dan kelainan bawaan atau aborsi spontan, seperti dikatakan Dr Lois Jovanovic.
Untuk mencegah bahaya yang tidak diinginkan, berikut 3 tips bagi ibu
hamil dengan riwayat diabetes:
1. Pilih dokter kandungan berpengalamanUntuk itu, Bunda yang memiliki riwayat kehamilan dengan diabetes, sebaiknya mencari dokter yang berpengalaman kuat dalam mengelola diabetes dan kehamilan. Termasuk pengalaman dengan jenis diabetes tertentu, latar belakang keluarga, dan faktor gaya hidup.
"Ketika Bunda memilih dokter, tanyakan padanya berapa banyak wanita seperti kasus Bunda dengan jenis diabetes seperti Bunda yang pernah melahirkan di tahun sebelumnya. Jika dokter mengatakan kurang dari lima, itu bukan dokter yang tepat untuk Bunda," ujar Jovanovic.
Melansir dari
WebMD, bahkan untuk ibu dengan diabetes disarankan melakukan konseling pra-konsepsi yang akan membantu mengontrol apakah diabetes yang diidapnya cukup terkontrol untuk kehamilan.
2. Mengurangi karbohidratLebih lanjut Jovanovic juga menyarankan agar Bunda memberitahu anggota keluarga, tentang perlunya membatasi asupan
karbohidrat saat hamil dengan diabetes. Ini penting agar semua anggota keluarga memahami pentingnya mengurangi asupan karbohidrat untuk manajemen gula darah selama kehamilan.
3. Hindari asap rokokBunda juga perlu menghindari asap rokok dan bahaya lingkungan lainnya sebisa mungkin. Poin yang sangat penting ialah bahwa anggota keluarga dari setiap wanita hamil harus berhenti merokok atau hanya merokok ketika mereka tidak di rumah. Hal ini penting mengingat asap rokok menimbulkan risiko kesehatan yang serius bagi janin yang sedang berkembang.
6 tips sehat ibu hamil dengan diabtes/ Foto: iStock |
4. Pertimbangkan pemakaian insulinKemudian, pertimbangkan pula untuk menggunakan insulin selama kehamilan. Walaupun obat-obatan oral terasa nyaman, insulin mungkin merupakan pilihan terbaik untuk membantu Bunda mengendalikan kadar gula darah sebelum dan selama kehamilan, seperti dikutip dari laman Health.
5. Mengontrol kadar gula darahSerta, Bunda perlu mempertahankan kontrol gula darah selama kehamilan. Artinya, memonitor gula darah secara rutin setiap hari sangatlah penting ya, Bun. Sehingga, upaya pun dapat segera dilakukan ketika gula darah naik ataupun turun drastis.
6. Rutin kontrol kandunganJangan lupa pula untuk selalu kontrol ke dokter secara rutin ya, Bun. Apalagi, Bunda yang hamil dengan riwayat diabetes biasanya akan memiliki waktu konsultasi lebih banyak daripada Bunda lainnya yang tanpa riwayat diabetes. Sehingga, luangkan waktu untuk terus memantau kesehatan setiap hari sehingga kehamilan tetap sehat hingga persalinan tiba.
Semoga membantu, Bun!
Bunda, simak juga yuk langkah tepat menangani luka diabetes dalam video di bawah ini:
(rap/rap)