Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

5 Tanda-tanda Kehamilan Umum Bayi Laki-laki yang Ternyata Mitos, Bunda!

Kinan   |   HaiBunda

Senin, 20 Jul 2020 09:02 WIB

Ilustrasi ibu hamil
5 Tanda-tanda Kehamilan Umum Bayi Laki-laki yang Ternyata Mitos, Bunda!/ Foto: iStock
Jakarta -

Saat Bunda mengalami keluhan tertentu selama masa awal kehamilan, seringkali kondisi tersebut dianggap sebagai tanda-tanda kehamilan bayi dengan jenis kelamin tertentu.

Meski masih dipercaya secara turun-temurun, sebenarnya menurut studi ilmiah informasi tersebut hanya mitos dan tidak terbukti lho, Bunda.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 5 tanda-tanda kehamilan umum bayi laki-laki yang hanya mitos:

1. Keluhan morning sickness

Dipercaya bahwa ketika ibu hamil mengalami tanda-tanda kehamilan seperti morning sickness yang hebat, maka tandanya jenis kelamin si Kecil adalah laki-laki.

Faktanya: Morning sickness alias mual di pagi hari merupakan gejala umum kehamilan yang memengaruhi antara 70-80 persen ibu hamil. Sebagian besar terbatas pada trimester pertama, tetapi ada pula yang mengalaminya sampai menjelang persalinan. Perubahan hormon diyakini yang menjadi penyebabnya, bukan jenis kelamin bayi.

2. Kondisi kulit dan rambut ibu

Jika kulit berjerawat dan rambut tampak lebih lepek, seringkali Bunda dianggap sedang hamil bayi laki-laki.

Faktanya: Tidak ada penelitian untuk mendukung klaim ini. Perubahan pada kulit dan rambut selama kehamilan disebabkan oleh perubahan kadar hormon. Termasuk membuat kulit tampak lebih kusam, rambut lebih lepek atau masalah jerawat, terlepas dari apa jenis kelamin bayi. Demikian dikutip dari Mom Junction.

3. Mengidam jenis makanan tertentu

Bunda yang mengidam makanan asam atau asin, lebih sering diyakini sedang hamil bayi laki-laki. Sebaliknya, mengidam makanan manis tandanya hamil bayi perempuan.

Faktanya: Klaim ini juga tidak memiliki bukti ilmiah. Mengidam alias food cravings muncul karena beberapa faktor. Di antaranya seperti perubahan hormon, kekurangan gizi, zat aktif secara farmakologis (hadir dalam makanan tertentu), serta faktor budaya dan psikososial.

Dilansir Healthline, jenis kelamin bayi tidak termasuk dalam faktor yang memengaruhi.

Having breakfast at homeIlustrasi ibu hamil mengidam. (Foto: iStock)

4. Posisi perut

Perut yang tampak menonjol ke depan dan lebih terlihat 'turun' tandanya hamil bayi laki-laki. Jika perut menonjol ke samping dan terlihat lebih 'naik', tandanya hamil bayi perempuan.

Faktanya: Bentuk perut saat hamil sama sekali tidak berhubungan dengan jenis kelamin bayi. Sebuah studi penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Birth menyatakan bahwa klaim ini tidak benar. Bentuk perut lebih dikaitkan dengan perubahan postur tubuh, yang berhubungan dengan ukuran bayi dan bentuk rahim.

5. Pertambahan berat badan

Tanda-tanda kehamilan bayi laki-laki yang populer lainnya yakni pertambahan berat badan yang lebih banyak di perut. Sementara saat hamil bayi perempuan, pertambahan berat badan lebih merata ke seluruh tubuh, termasuk wajah ibu.

Faktanya: Pertambahan berat badan saat hamil terjadi karena tubuh menunjang tumbuh kembang bayi. Faktor bawaan menjadi hal utama yang menentukan pemerataan pertambahan berat badan, bukan jenis kelamin bayi.

Nah, adakah di antara mitos tanda-tanda kehamilan bayi laki-laki ini yang pernah Bunda alami?

Simak juga ciri hamil dilihat dari perubahan kulit dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda