sign up SIGN UP search

kehamilan

Meski Banyak Manfaat, Benarkah Buah Pinang Muda Berbahaya untuk Bumil?

Nanie Wardhani   |   Haibunda Jumat, 20 Aug 2021 15:55 WIB
ilustrasi ibu hamil makan caption

Jakarta - Pernahkah Bunda mencicipi buah pinang? Di Indonesia, buah pinang muda biasanya digunakan dalam tradisi menyirih dan dikenal sebagai salah satu tanaman herbal. 

Dilansir dari Healthline, dalam bentuknya yang paling sederhana, pinang adalah biji dari Areca catechu, sejenis pohon palem. Biasanya buah ini dimakan setelah digiling atau diiris dan dibungkus dengan daun sirih yang telah dilapisi kapur, tembakau, atau rempah-rempah beraroma.

Buah pinang muda juga memiliki banyak manfaat kesehatan, tapi di sisi lain ada juga yang menyebutkan bahwa buah ini berbahaya bagi kehamilan. Apakah itu benar? Simak penjelasan lanjutnya yuk Bunda


Sejarah kebiasaan

Pinang memiliki sejarah panjang di Asia Selatan dan Tenggara serta Cekungan Pasifik. Di Guam dan pulau-pulau Pasifik lainnya, penggunaan pinang muda dapat ditelusuri hingga 2.000 tahun yang lalu.

Dari generasi ke generasi, mengunyah buah pinang adalah kebiasaan yang sudah berlangsung lama bagi 10-20 persen populasi dunia. Saat ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan bahwa sekitar 600 juta orang menggunakan beberapa bentuk olahan buah pinang.

Buah pinang mengandung salah satu zat psikoaktif paling populer di dunia, di tempat keempat setelah nikotin, alkohol, dan kafein. Tapi meski pinang adalah tradisi budaya dan sosial yang penting di banyak negara, bukti yang berkembang menunjukkan efek kesehatan yang serius dari penggunaan biasa lho, Bunda.

Memang sih, buah pinang muda memiliki beberapa manfaat diantaranya seperti dilansir dari Lyberate berikut ini:

Menjaga kesehatan wanita

Wanita dapat menderita keputihan yang berwarna agak kekuningan. Biasanya, ketidakseimbangan estrogen dalam tubuh menyebabkan kondisi ini. Buah pinang muda dapat meningkatkan dan memperbaiki ketidakseimbangan hormon tersebut. Selanjutnya, mengonsumsi buah pinang sebelum siklus menstruasi dimulai ternyata dapat mengurangi kram vagina, serta nyeri perut dan vagina.

Meningkatkan kekuatan otot

Orang yang menderita stroke jantung mungkin memiliki kekuatan otot yang buruk yang dapat menyebabkan bicara cadel. Dengan mengkonsumsi buah pinang secara teratur, kekuatan otot dapat kembali pulih dan kemampuan berbicara dapat ditingkatkan.

Buah pinang menyembuhkan anemia dan gula darah

Kekurangan zat besi dalam tubuh menyebabkan kondisi yang disebut anemia. Juga, bahan sintesis makanan yang buruk dalam aliran darah menyebabkan kadar gula darah rendah. Dengan mengonsumsi buah pinang secara teratur, kedua kondisi itu dapat diatasi secara signifikan.

Namun, ada juga berbagai efek samping yang berbahaya jika Bunda terutama Bunda hamil terlalu banyak mengonsumsi buah pinang muda, di antaranya adalah:

Kanker mulut dan bahaya lainnya

Penelitian telah mengungkapkan beberapa risiko kesehatan yang serius dari buah pinang. WHO mengklasifikasikan buah pinang sebagai karsinogen. Banyak penelitian telah menunjukkan hubungan yang meyakinkan antara penggunaan pinang dan kanker mulut serta kerongkongan.

Sebuah studi di Journal of American Dental Association melaporkan bahwa pengguna sirih memiliki risiko lebih tinggi mengalami fibrosis submukosa oral. Kondisi yang tidak dapat disembuhkan itu dapat menyebabkan kekakuan pada mulut dan akhirnya hilangnya pergerakan rahang. 

Rutin mengunyah sirih ternyata juga dapat menyebabkan iritasi gusi dan kerusakan gigi. Gigi dapat menjadi berwarna merah tua atau bahkan hitam secara permanen.

Sebuah studi awal yang diterbitkan dalam American Society for Clinical Nutrition menemukan hubungan yang kuat antara buah pinang dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, sindrom metabolik, dan obesitas.

Pinang dapat berinteraksi dengan obat lain atau suplemen herbal

Penggabungan ini dapat menyebabkan reaksi toksik dalam tubuh atau mengurangi efek obat. Pengujian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bagaimana buah pinang mempengaruhi obat lain. Penggunaan pinang secara teratur juga dapat menyebabkan gejala ketergantungan.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (FDA) tidak menganggap pinang aman untuk dikunyah atau dimakan. Bahkan mereka telah menempatkan buah pinang di database tanaman beracun. Lembar fakta tentang pinang dengan tembakau yang dikeluarkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memperingatkan kondisi medis berikut yang terkait dengan penggunaan pinang dengan tembakau:

  • Fibrosis submukosa mulut
  • Kanker mulut
  • Kecanduan
  • Masalah reproduksi dan kehamilan termasuk berat badan lahir rendah pada bayi baru lahir

Untuk itu, ibu hamil disarankan menghindari buah pinang karena mungkin akan membahayakan janin. Karena risiko kanker yang tinggi, buah pinang sebaiknya dikonsumsi dalam dosis ringan saja. Pada beberapa orang, pinang telah ditemukan menyebabkan tekanan darah rendah dan sesak napas, dan jika seseorang mengalami gejala ini lebih baik segera berhenti makan pinang.

Lebih lanjut, pasien asma juga sebaiknya menghindari konsumsi buah pinang karena telah ada penelitian yang menemukan fakta bahwa buah pinang dapat memperparah kondisi asma.

Demikian berbagai manfaat buah pinang muda dan juga bahayanya terutama bagi ibu hamil. Jika Bunda ingin mengonsumsi buah pinang muda, sebaiknya dikonsumsi hanya dalam jumlah terbatas dan ada baiknya untuk dihindari ya jika Bunda sedang hamil.

Simak juga tujuh tips mempercepat pembukaan agar persalinan lancar:

[Gambas:Video Haibunda]



(pri/som)
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Menanti kelahiran Si Kecil dengan arti nama bayi yang pas untuknya nanti hanya di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Ikuti perkembangan kehamilan Bunda setiap minggunya di Aplikasi HaiBunda yuk, Bun!