7 Cara Jitu Atasi Kaki Bengkak pada Ibu Hamil, Ketahui juga Penyebabnya

Pregnant woman with swollen feet and leg pain.

Ilustrasi ibu hamil alami kaki bengkak/Foto: iStock

Jakarta - Selama menjalani kehamilan, Bunda biasanya akan mengalami berbagai gejala, salah satunya adalah pembengkakan pada kaki. Kaki bengkak saat hamil ini kerap membuat para Bunda kurang nyaman.

Terlebih hal ini sampai mengganggu aktivitas sehari-hari Bunda seperti berjalan dan bepergian. Nah, untuk mengurangi gejala ini yuk cari tahu penyebabnya Bunda.

Melansir dari laman Healthline, ketika hamil tubuh Bunda akan mengalami berbagai perubahan dengan cepat, yang bisa membuat Bunda sedikit tidak nyaman. Salah satu ketidaknyamanan yang dialami banyak wanita adalah kaki bengkak. Bunda mungkin harus berpikir untuk membeli sepatu baru saat hamil karena kondisi kaki bengkak ini. Apa yang menyebabkan kaki bengkak saat hamil?

Biasanya kaki bengkak akan mulai muncul pada wanita hamil di pertengahan kehamilannya. Jadi, Bunda leluasa berjalan di awal kehamilan. Keadaan kaki bengkak saat hamil salah satunya dipengaruhi hormon kehamilan Bunda. Berikut penjelasannya di tiap trimester.

1. Trimester pertama

Peningkatan kadar hormon progesteron akan memperlambat pencernaan Bunda. Hal ini dapat menyebabkan perut kembung bahkan sebelum perut Bunda terlihat membesar. Akibatnya Bunda akan melihat sedikit bengkak di tangan, kaki, atau wajah, tetapi tidak banyak Bunda.

Namun tetap waspada jika bengkak di bagian tubuh selama hamil ini disertai gejala lainnya seperti pusing, sakit kepala, atau bahkan pendaran ya Bunda. Segera konsultasikan pada dokter Bunda jika mengalami gejala tersebut.

"Jika Anda melihat banyak pembengkakan sejak dini, terutama jika disertai dengan gejala lain seperti pusing, sakit kepala, atau pendarahan, sebaiknya hubungi dokter segera karena dapat berpengaruh pada kehamilan," kata Valinda Riggins Nwadike dokter kandungan yang berbasis di Amerika dikutip dari laman Healthline, Selasa (7/12).

Banner Pria Aceh dan Istri Turki/ Foto: HaiBunda/Mia

2. Trimester kedua

Trimester kedua dimulai dari minggu ke-13 kehamilan atau kira-kira awal bulan keempat. Mulailah untuk memperhatikan kaki bengkak di sekitar bulan kelima kehamilan Bunda, terutama jika Bunda sering berdiri atau cuaca panas.

Pembengkakan pada kaki saat hamil ini disebabkan peningkatan volume darah dan cairan dalam tubuh Bunda. Volume darah Bunda meningkat sekitar 50 persen selama kehamilan Bunda. Belum lagi pengaruh dari retensi cairan hormonal Bunda.

Meskipun membuat cincin dan sepatu Bunda sedikit tidak nyaman, semua cairan hormonal ini membantu melembutkan tubuh Bunda dan mempersiapkannya untuk melahirkan. Jadi hal ini dibutuhkan tubuh Bunda saat hamil. Yakinlah, cairan ekstra penyebab kaki bengkak ini akan berkurang dengan cepat pada beberapa minggu setelah bayi Bunda lahir.

3. Trimester ketiga

Dimulai dengan minggu ke-28 kehamilan, trimester ketiga adalah waktu yang paling umum untuk mengalami kaki bengkak. Terutama saat minggu-minggu persalinan saat kehamilan Bunda mendekati usia 40 minggu, jari-jari kaki Bunda menjadi semakin bengkak.

Simak kelanjutannya di halaman berikutnya ya Bunda.

Saksikan pula video tentang tangan dan kaki bengkak saat hamil di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

CARA MENGATASI KAKI BENGKAK SAAT HAMIL DI RUMAH

Ilustrasi ibu hamil alami kaki bengkak/Foto: Getty Images/iStockphoto/Narongrit Sritana

Meski tidak dapat menghilangkannya seketika, namun Bunda dapat melakukan beberapa hal untuk mengurangi ketidaknyamanan saat kaki bengkak saat hamil Bunda. Berikut penjelasannya yang dilansir dari laman What to Expect.

1. Hindari berdiri atau duduk dalam waktu lama

Jika Bunda banyak berdiri, istirahatlah dan duduklah. Jika Bunda banyak duduk, berjalanlah setidaknya selama 5 menit sekali dalam satu jam.

2. Angkat kaki Bunda

Jika memungkinkan, angkat kaki Bunda saat duduk. Sampaikan kondisi Bunda pada orang sekitar agar mempersilahkan Bunda menaikkan kaki, jika Bunda terpaksa harus melakukannya.

3. Tidur dengan posisi miring

Jika Bunda belum melakukannya, cobalah untuk tidur miring, disarankan untuk miring ke sisi kiri Bunda. Hal ini dapat membantu menjaga ginjal Bunda tetap bekerja dengan baik, sehingga mengurangi pembengkakan.

4. Bergeraklah

Lakukan beberapa olahraga yang aman untuk ibu hamil, seperti berjalan kaki yang membuat darah tetap mengalir Bunda. Atau jika dokter memperbolehkan Bunda, cobalah berenang. Tekanan air mendorong cairan dari jaringan Bunda kembali ke pembuluh darah, lalu ke ginjal sehingga mengurangi pembengkakan.

5. Hindari kaus kaki atau celana yang terlalu ketat

Menghindari kaus kaki dan legging terlalu ketat bertujuan membiarkan darah dan cairan mengalir sebebas mungkin.

6. Kenakan sepatu yang nyaman

Terutama saat Bunda keluar pakailah sepatu yang nyaman. Pertimbangkan juga sepatu yang dapat membuat kaki Bunda terasa lebih baik dan juga dapat mengurangi nyeri kaki dan punggung selama kehamilan. Setelah Bunda tiba di rumah, gantilah dengan sepasang sandal yang lembut.

7. Minum banyak air

Hal ini mungkin tampak berlawanan dengan intuisi untuk mencoba membuang cairan dengan cairan, tetapi minum 8 hingga 10 gelas air sehari akan membantu membersihkan sistem pencernaan Bunda dari kelebihan natrium dan produk limbah lainnya, sehingga meminimalkan pembengkakan.