Perjuangan Dea Ananda dan Ariel Nidji Dapat Momongan Usai 12 Tahun Menikah

Dea Ananda dan Ariel/Foto: Instagram

Pasangan selebriti Dea Ananda dan Ariel Nidji saat ini tengah antusias atas kehamilan anak pertama mereka, Bunda. Keduanya sudah lama menikah, yakni sejak 12 tahun yang lalu.

Selama 12 tahun bersama, ternyata Dea dan Ariel tak begitu menuntut agar memiliki momongan. Bagi mereka, hal yang utama dalam pernikahan adalah mereka berdua. Dea dan Ariel akui ingin menikmati masa-masa dan fokus untuk berdua terlebih dahulu.

"Kami tuh selama nikah itu sebenarnya bersyukur dua-duanya sih, ya. Awalnya memang fokusnya buat kita berdua saja," kata Dea, dikutip dari channel YouTube TRANS TV Official pada Jumat (21/1/2022).

Enggak hanya itu, Dea pun ungkap bahwa ia dan sang suami selama ini mencoba untuk menjalani pernikahan dengan sebaik-baiknya. Urusan anak, justru mereka percaya bahwa itu hanya bonus kebahagiaan dari Tuhan.

"Penginya memang kita saling mencintai, terus fokusnya berdua dahulu, nikmati, kami jalani, dan kalau anak itu menurut kami bonus," kata Dea.

"Bonus dari Tuhan," sambung gitaris bernama lengkap Andi Ariel Harsya itu.

Setelah bertahun-tahun berdua saja, pada akhirnya Dea dan Ariel pun mencoba untuk memeriksa diri ke dokter. Mereka mulai ingin menjalani program kehamilan, Bunda.

"Baru di tahun 2018 kita pikir, 'Yuk kita ke dokter'. Kami periksa, dari situ berlanjut ke 2020 baru coba bayi tabung," tutur mereka.

Bicara soal menikah lama tanpa momongan, Dea akui bahwa ada banyak pendapat yang muncul tanpa diundang. Terlebih, semuanya datang dari orang-orang yang tak mereka kenal.

Apa kata mereka? Simak selengkapnya di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, simak juga tahapan proses berjalannya program bayi tabung menurut sang ahli dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

OMONGAN ORANG LAIN SOAL DEA DAN ARIEL YANG BELUM PUNYA ANAK

Dea Ananda dan Ariel/Foto: Instagram

Dea Ananda akui bahwa ada banyak pendapat yang muncul tanpa diundang. Dan justru, semua omongan tersebut datang dari orang-orang yang tak mereka duga.

"Aku bersyukur, kalau dari orang dalam nih ya, dari mama ku, dari keluarga dia juga, enggak pernah nanya (soal anak). Jadi tipe yang cuek saja, kalau enggak ada bahasan ya enggak bakal nanya," kata Dea.

Namun berbeda saat dirinya berada di lingkungan asing dengan orang-orang yang dikenal. Orang-orang tersebut justru memberi nasehat, omongan khusus, bahkan mendiagnosisnya dengan berbagai hal.

"Nah kalau ketemu orang luar, itu sering. Dahulu pas jadi bintang tamu, enggak ada yang bahas (anak) tiba-tiba mereka nanya. Terus pas di backstage, kita enggak kenal orang tiba-tiba kayak, 'Kamu gini-gini'. Dalam hati tuh, 'Aku tuh enggak konsul, lho. Kenapa kalian bahas?'. Dalam tanda kutip perhatian, tapi itu enggak sopan sebenarnya," ujarnya.

Dea juga cerita bahwa program hamil mereka juga pernah terhenti, Bunda. Kala itu, Dea merasa bahwa ia tertekan saat menjalani program tersebut. Setelah ngobrol dengan Ariel, mereka pun memutuskan untuk istirahat sejenak.

"Mulai 2018, setelah kita mau sempat ke dokter coba cek masing-masing, terus sampai kita mau sampai suntik ovidrel ya."

"Tapi pada saat itu, kita kan konsep menjalani semuanya santai, sebisa mungkin. Pas di tengah jalan, aku ngerasa kayak under pressure banget. Mau punya anak harus ini, harus ini jadi kepikiran sampai akhirnya aku ngobrol lagi sama dia."

"Kami inseminasi tapi, kayaknya kita butuh cari waktu dulu. Akhirnya break dahulu, rileks dahulu, self-healing. Kami perbaiki gaya hidup, sehat olahraga, makan lebih sehat. Sampai setahun, baru-baru deh pas sudah siap, mulai lagi," sambungnya panjang lebar.

Kemudian, Dea dan Ariel pun menuturkan bahwa mereka tak saling menuduh mengapa pernikahan mereka tak kunjung dikaruniai anak. Alih-alih berdebat, mereka justru kooperatif untuk cek kondisi masing-masing.

"Sampai sekarang kalau misalnya ada masalah kita enggak punya (anak), yang harus dicek ya dua-duanya karena itu hasil dari suami sama istri."

"Sampai ketika kita program hamil pun, pas dia harus analisis, 'Ya oke, analisis'. Ya juga diperiksa, gitu," tutur Dea.

Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

DEA ANANDA MENGALAMI BEBERAPA KONDISI YANG MENGHAMBAT KEHAMILAN

Dea Ananda dan Ariel/Foto: Instagram

Ternyata, ada latar belakang mengapa Dea Ananda yang tak kunjung hamil, Bunda. Diakuinya, Dea mengalami beberapa kondisi yang cukup serius.

"Aku dahulu permasalahannya pas sebelum lebih detail diperiksa dokter lagi aku ada Endometriosis terus aku ada PCOS, terus itu aku ada hidrosalping," paparnya.

Kondisi hidrosalping inilah yang pada akhirnya mengantar mereka pada program bayi tabung. Kata Dea, saluran sel telur milik harus diangkat saat itu.

"Hidrosalping itu, jadi saluran telur perempuan itu ada dua kan, nah itu non paten. Sudah enggak bisa jadi harus diangkat. Jadi karena salurannya sudah enggak ada kiri-kanan, akhirnya bayi tabung jalannya," paparnya.

Dengan kondisi tersebut, Ariel justru bersikap semakin supportif, Bunda. Setiap hari, ia terus berusaha agar istrinya tersebut merasa selalu nyaman.

"Bagaimana caranya, ya bikin biar dia rileks saja setiap hari," ungkapnya.

Sebagai calon orang tua, tak bisa dimungkiri bahwa kebahagiaan tampak begitu jelas di wajah keduanya, Bunda. Mereka pun berharap agar anak pertama mereka lahir dengan sehat dan sempurna nantinya.

"Intinya dikasih perempuan, laki-laki sama sajalah, yang penting anaknya lahir sehat, sempurna, itu dahulu deh kalau aku," kata Dea.

"Itu sih nomor satu, ya. Sehat sempurna, ya sayang orang tua," sambung Ariel.

Kita doakan semoga kehamilan Dea sehat selalu hingga persalinannya nanti ya, Bunda.