Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Tata Cara Bayar Fidyah untuk Bumil di Akhir Ramadan, Catat Ya Bunda!

Kinan   |   HaiBunda

Selasa, 18 Apr 2023 13:42 WIB

Ibu Hamil Muslim
Ilustrasi tata cara bayar fidyah untuk bumil. Foto: Getty Images/ibnjaafar.

Sebentar lagi kita memasuki masa akhir bulan Ramadan, salah satu hal yang perlu diperhatikan yakni tata cara membayar fidyah. Dengan demikian, Bunda tidak keliru dalam menaati aturan yang berlaku soal fidyah ini.

Dikutip dari situs Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), fidyah berasal dari kata 'fadaa' yang artinya mengganti atau menebus. Orang yang tidak mampu menjalankan ibadah puasa dengan kriteria tertentu, maka diperbolehkan untuk meninggalkan puasa dan tidak harus menggantinya di lain waktu.

Namun, wajib menggantinya dengan membayar fidyah. Cara membayar fidyah ibu hamil atau menyusui bisa berupa makanan pokok. Misalnya jika tidak puasa 30 hari, maka Bunda harus menyediakan fidyah 30 takar beras di mana masing-masingnya sebanyak 1,5 kg.

Fidyah boleh dibayarkan kepada 30 orang fakir miskin atau beberapa orang saja (misal dua orang, berarti masing-masing dapat 15 takar).

Untuk fidyah berupa makanan pokok, menurut Imam Malik dan Imam As-Syafi'I, fidyah yang harus dibayarkan sebesar 1 mud gandum (kira-kira 6 ons= 675 gram = 0,75 kg atau seukuran telapak tangan yang ditengadahkan saat berdoa).

Sedangkan menurut Ulama Hanafiyah, fidyah yang harus dikeluarkan sebesar 2 mud atau setara 1/2 sha' gandum. (Jika 1 sha' setara 4 mud= sekitar 3 kg, maka 1/2 sha' berarti sekitar 1,5 kg). Aturan kedua ini biasanya digunakan untuk orang yang membayar fidyah berupa beras.

Cara membayar fidyah untuk wanita hamil dan menyusui

Terkait wanita hamil dan menyusui termasuk dalam golongan orang yang diperbolehkan membayar fidyah didasarkan pada kekhawatiran datangnya mudharat. 

Dalam hadits riwayat Abu Dawud, wanita hamil dan menyusui dapat mengganti puasa dengan memberi makan orang miskin (membayar fidyah).

"Wanita menyusui dan wanita hamil, jika takut terhadap anak-anaknya, maka keduanya berbuka dan memberi makan." (HR Abu Dawud).

Menurut kalangan Hanafiyah, fidyah boleh dibayarkan dalam bentuk uang sesuai dengan takaran yang berlaku seperti 1,5 kilogram makanan pokok per hari dikonversi menjadi rupiah.

Berdasarkan SK Ketua Baznas No.07 Tahun 2023 tentang Zakat Fitrah dan Fidyah untuk wilayah Ibukota DKI Jakarta Raya dan sekitarnya, ditetapkan bahwa nominal fidyah 2023 setara dengan uang sebesar Rp45.000 per hari per jiwa.

Tonton juga video jenis-jenis makanan kaya asam folat berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



CARA MEMBAYAR FIDYAH DI AKHIR RAMADAN

Pregnant Islamic Woman Eating Fresh Vegetable Salad While Resting On Couch With Husband, Happy Middle Eastern Family Awaiting For Baby Sitting Together On Comfortable Sofa In Living Room, Free Space

Ilustrasi tata cara bayar fidyah untuk bumil. Foto: Getty Images/iStockphoto/Prostock-Studio

Haruskah bayar fidyah dilakukan di akhir Ramadan?

Waktu mengeluarkan fidyah bagi Bunda hamil atau menyusui boleh dilakukan setelah subuh untuk setiap hari puasa. Boleh juga setelah terbenamnya matahari di malam harinya, bahkan lebih utama di permulaan malam. 

Selain itu, membayar fidyah juga boleh dilakukan di hari berikutnya atau bahkan di luar bulan Ramadan.  

Akan tetapi, fidyah disebutkan lebih baik jika dibayarkan saat akhir bulan Ramadan. Kendati demikian, ini kembali lagi pada kemampuan masing-masing dan tidak dipaksakan.

Saat membayar, jangan lupa disertakan dengan membaca niat:

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ فِدْيَةَالْمُرْضِعِ فَرْضًاشَرْعًا لِلّٰهِ تَعَالٰى

Artinya:
"Sengaja aku mengeluarkan fidyah bagi orang yang menyusui fardhu pada hukum syara' karena Allah Ta'ala."

Apabila fidyah sudah terkumpul, Bunda dapat mengunjungi badan pengelola zakat setempat. Sampaikan tujuan Bunda untuk membayar fidyah. Nantinya panitia zakat akan membacakan doa sebagai tanda fidyah telah dibayarkan dan diterima dengan baik.


(fir/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda